Menteri Susi Curhat Pelaku Pencurian Ikan Kerap Mau Suap Anggota Satgas 115
Menteri Susi Pudjiastuti mengingatkan kepada seluruh jajaran Satgas 115 di bawah komandonya untuk tidak tergiur terhadap godaan suap yang dilakukan kepada para pelaku pencurian ikan atau ilegal fishing. Dia mengakui, dalam pelaksanaan tugas di lapangan, memang lobi-lobi yang dilakukan para pelaku sering terjadi.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, mengingatkan kepada seluruh jajaran Satgas 115 di bawah komandonya untuk tidak tergiur terhadap godaan suap yang dilakukan kepada para pelaku pencurian ikan atau ilegal fishing. Dia mengakui, dalam pelaksanaan tugas di lapangan, memang lobi-lobi yang dilakukan para pelaku sering terjadi.
"Saya mengetahui juga godaan itu sangat sangat besar. Tapi saya yakin integritas dan komitmen kita akan menjaga kita dari godaan lobi lobi para pemain ilegal fishing," kata Menteri Susi saat penutupan acara rakornas di Kantornya, Jakarta, Kamis (19/9).
-
Kapan Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut diresmikan? Dikutip dari ANTARA, Rabu (28/6) sentra ikan tersebut diketahui baru diresmikan pada Selasa 26 Juni 2023 lalu.
-
Di mana letak Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut? Lokasinya berada persis di sebuah bangunan berlantai dua, di Jalan Raya Bandung-Garut, Kecamatan Tarogong Kaler.
-
Kenapa Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut dibangun? Lokasi ini dibangun oleh pemerintah, dan dikelola oleh swasta lalu disewakan kepada pelaku usaha ikan di bawah Dinas Perikanan dan Peternakan Garut.
-
Kapan ikan siput ini ditemukan? Armatus Oceanic, sebuah perusahaan teknologi dan komunikasi yang berfokus pada lautan dalam, menulis di X, “CEO kami, profesor Alan Jamieson baru saja memecahkan rekor terdalam yang pernah ada sebelumnya, dengan pengamatan baru-baru ini, terhadap seekor ikan siput di Palung Izu-Ogasawara, di dekat Jepang. Ikan terdalam yang diamati sekarang berada di kedalaman 8336m!”
-
Siapa penemu Ikan Mujair? Ikan ini di Indonesia pertama kali ditemukan oleh Pak Mujair di muara Sungai Serang pantai selatan Blitar, Jawa Timur pada tahun 1939.
-
Apa bukti kepunahan Ikan Pari Jawa? Hilangnya ikan pari Jawa, kerabat kecil ikan pari, merupakan kepunahan ikan laut pertama akibat ulah manusia.
Untuk itu, sebagai Komandan Satgas 115, dia menekankan pentingnya kejujuran serta integritas kepada seluruh jajaran di lingkungan kementeriannya dan Satgas 115 dalam menjalankan tugas di lapangan. Kedua prinsip tersebut menjadi penting untuk menjunjung kinerja setiap instansi.
"Kepintaran kita tidak cukup tanpa integritas dan kejujuran kita. Disinilah kita bertindak di lapangan harus patuh dan disiplin. Tanpa itu seberapa besar kesatuan penegakan hukum kita maka kita tidak akan pernah disegani, dihormati, dipatuhi apabila kita tidak dalam penegakan hukum ini tidak disertai komitmen integritas dan kejujuran kita," jelasnya.
Menteri Susi menambahkan, penegakan hukum terhadap ilegal fishing merupakan suatu keharusan. Apabila pelaku pencurian ikan dibiarkan begitu saja, maka mau tidak mau kekayaan alam yang ada di laut Indonesia akan habis.
Baca juga:
Menteri Susi Ingin Bangun Monumen Kenang Upaya Pemberantasan Pencurian Ikan
Samudra Pasifik Bebas IUU Fishing di 2020, Pemerintah Tetap Waspada
Menteri Susi Endus Modus Pembangunan Kapal oleh Pelaku Pencurian Ikan
Menteri Susi Sebut Kebijakan Penenggelaman Belum Menyentuh Pemilik Kapal
Curi Ikan Indonesia, Kapal Malaysia Ditangkap Anak Buah Menteri Susi
Tak Kantongi Izin Tangkap Ikan di Perairan NTT, 2 Nelayan NTB Ditangkap Polisi
Anak Buah Menteri Susi Tangkap 3 Kapal Filipina Curi Ikan Indonesia