Menteri Susi tak ingin bisnis perikanan identik cuma untuk orang tua
"Kita selalu identikan kalau sektor ini tak punya harapan dan selalu merugi," kata Sekretaris Jenderal KKP, Sjarief W.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berharap pengembangan pada bisnis kelautan dan perikanan bisa mengubah pandangan kalau sektor ini masih didominasi oleh orang-orang tua. Pemerintah ingin nantinya program Menteri Susi dapat merangsang generasi muda berkecimpung di sektor ini.
"Kita selalu identikan kalau sektor ini tak punya harapan, selalu merugi, dan cuma orang-orang tua yang mau berkecimpung di bidang ini. Sekarang pengembangan bisnis harus secara profesional," tutur Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Sjarief Widjaja, kepada wartawan di Kantornya, Jakarta, Selasa (8/3).
Pemerintah, lanjutnya, siap membangun infrastruktur maupun pengembangan transportasi di wilayah sentra kelautan dan perikanan terpadu. Syarief mengungkapkan pihaknya telah berkoordinasi dengan beberapa kementerian mendorong program Pelaksanaan Pembangunan Sentra Kelautan Terpadu.
"Semua kementerian lain terlibat. Pasti bakal libatkan Bea Cukai, imigrasi, karantina," kata Syarief.
Pihaknya mengaku juga mendorong Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) membangun akses infrastruktur sektor kelautan dan perikanan tahun ini. "Dari Kemenhub kita minta tipe-tipe pesawat model ATR, model 20 penumpang cukup, jadi nanti kita bisa kurangi harga yang lebih murah, konsepsi distribusi pinggir Indonesia, kita tak perlu ke Jakarta, jadi nanti kita buka-buka dengan pemda setempat," tuturnya.
Syarief menambahkan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) diminta membangun pusat listrik pendukung industri gudang beku, pengelolaan ikan maupun pelabuhan-pelabuhan.
Baca juga:
2 Kapal nelayan Vietnam berbendera Indonesia curi ikan di Natuna
Pemerintah rencana susun regulasi upah layak pekerja kapal
Regulasi perlindungan nelayan tinggal tunggu DPR ketuk palu
Nelayan Muara Angke demo tolak reklamasi Teluk Jakarta
Kapal diterjang ombak saat melaut, nelayan Jepara tewas tenggelam
53 Nelayan WNI ditangkap di Timor Leste karena dagang ikan
Datangi DPRD DKI, para nelayan tolak reklamasi pantai Jakarta Utara
-
Apa yang ditemukan oleh nelayan tersebut? Trevor Penny menemukan pedang tersebut ketika magnet yang dia gunakan saat menyusuri sungai menarik benda logam dan ternyata itu adalah pedang kuno berusia 1.200 tahun.
-
Apa yang sedang didorong oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk para pelaku usaha pemindangan? Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mendorong skema kemitraan para pelaku usaha pemindangan dengan penyedia bahan baku ikan agar ketersediaan bahan baku pengolahan pindang dapat terjamin.
-
Apa pesan utama yang disampaikan Kementerian KKP dalam menyambut Hari Ikan Nasional ke-10? “Pesan penting yang ingin disampaikan dalam menyambut Harkanas ke-10 ini adalah pentingnya meningkatkan konsumsi produk perikanan yang berkelanjutan", ujar Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Budi Sulistiyo dalam keterangan tertulisnya, Jumat (15/9).
-
Bantuan apa yang diberikan Dinas Perikanan Kutai Timur kepada nelayan di Teluk Pandan? Kebagian Dana Karbon, Dinas Perikanan Kutai Timur Bagikan Mesin Kapal Kebagian dana insentif karbon pada program Forest Carbon Partnership Facility-Carbon Fund (FCPFCF) dari Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Dinas Perikanan Kabupaten Kutai Timur memberikan bantuan berupa mesin ketinting kepada kelompok nelayan di Kecamatan Teluk Pandan.
-
Bagaimana Kementan menggarap lahan di Merauke? “Insyaallah kita akan garap pertama adalah kita sudah putuskan langsung kita garap 20 ribu hektare optimalisasi lahan dan anggarannya kami setujui hari ini dan mulai hari ini kita kerjakan. Kalau ini berhasil dengan baik, kita akan bergeser mengelola 500 ribu hektare dari potensi 1,2 juta hektare. Ini kami sudah rintis 2016-2017 bersama Pak Bupati 10 ribu hektare dan berhasil, sekarang ini sudah panen," ungkap Mentan Amran.
-
Apa yang menjadi fokus utama dari Kementerian KKP dalam mendorong produktivitas nelayan? "Pengarusutamaan gender ini sangat penting, terutama jika istri atau keluarga nelayan mengolah ikan, mereka jadi bisa memiliki tambahan sumber ekonomi keluarga," jelas Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Budi Sulistiyo di Banyuwangi.