Nigeria Gunakan Uang Korupsi Mantan Menteri yang Berhasil Dirampas untuk Proyek Listrik di Desa Terisolir
Dana pemulihan dari mantan menteri Diezani akan digunakan untuk proyek listrik pedesaan di Nigeria.
Pengumuman Pemerintah Nigeria
Pada hari Jumat, pemerintah Nigeria mengumumkan bahwa dana yang berhasil dipulihkan terkait dengan mantan Menteri Sumber Daya Mineral, Diezani Alison-Madueke, akan digunakan untuk mendanai proyek elektrifikasi pedesaan di seluruh negeri. Pengumuman ini menyusul penandatanganan Perjanjian Pengembalian Aset antara Nigeria dan Amerika Serikat yang memungkinkan AS untuk memulangkan sekitar $52,88 juta (€51,60 juta) yang disita dari aset milik mantan menteri dan rekan-rekannya.
Perjanjian Pemulangan Aset yang Bersejarah
Perjanjian ini sangat signifikan karena merupakan pemulangan aset pertama ke Nigeria yang terkait dengan Alison-Madueke. Dia menjabat sebagai menteri minyak Nigeria dari tahun 2010 hingga 2015 dan menjadi presiden wanita pertama dari aliansi minyak OPEC.
-
Kenapa pemerintah mendorong penggunaan kendaraan listrik? Hal tersebut guna menekan penggunaan bahan bakar fosil, mengurangi emisi karbon, dan mendorong transformasi industri serta mendorong ketahanan energi nasional.
-
Kapan PLN mulai mendukung ekosistem kendaraan listrik? PT PLN (Persero) berkomitmen untuk terus mendukung ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) yang berkembang pesat di Indonesia.
-
Mengapa Pemkab Cilacap berencana menguji coba perahu nelayan berenergi listrik? Peralihan ke energi listrik ini disinyalir lebih ekonomis dibanding menggunakan bahan bakar yang lama.
-
Apa yang dimaksud dengan energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Kapan Kota Solo resmi dialiri listrik? Pada 12 Maret 1901, Kota Solo resmi dialiri listrik.
-
Apa yang akan dihasilkan dari proyek kolaborasi PLN, ACWA Power, dan Pupuk Indonesia? Proyek ini akan menghasilkan hidrogen yang berfungsi sebagai bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan.
Komitmen Melawan Korupsi
Dalam pernyataannya, Menteri Kehakiman Nigeria, Lateef Fagbemi, menyatakan bahwa dana yang dipulihkan ini merupakan contoh dari komitmen kedua negara dalam memerangi korupsi. Dia menambahkan bahwa "ini juga menandakan komitmen Amerika Serikat untuk memfasilitasi restitusi dan mendukung integritas serta akuntabilitas dalam pemerintahan."
Latar Belakang Kasus Korupsi
Pada tahun 2017, Departemen Kehakiman AS mengajukan gugatan sipil yang meminta pemulihan lebih dari $100 juta (€97 juta) dalam aset yang diduga diperoleh melalui suap kepada mantan menteri tersebut. Gugatan tersebut mengklaim bahwa antara tahun 2011 dan 2015, dua pengusaha Nigeria berkonspirasi dengan pihak lain untuk menyuap mantan menteri minyak, yang mengawasi perusahaan minyak milik negara, NNPC Ltd.
Proses Pencucian Uang
Menurut dokumen pengadilan, hasil dari kontrak yang diperoleh secara ilegal tersebut dicuci melalui Amerika Serikat dan digunakan untuk membeli berbagai aset melalui perusahaan cangkang, termasuk properti mewah di California dan New York, serta sebuah kapal pesiar super sepanjang 65 meter. Alison-Madueke, yang menjabat di bawah mantan presiden Goodluck Jonathan, membantah semua tuduhan korupsi.
Tantangan Korupsi di Nigeria
Korupsi merupakan tantangan besar di Nigeria. Laporan tahun 2023 oleh Badan Statistik Nigeria (NBS) menempatkan korupsi sebagai masalah paling signifikan keempat yang dihadapi negara tersebut, setelah biaya hidup yang tinggi dan pengangguran yang merajalela. Pada tahun 2023, sekitar N721 miliar (€451 juta) dibayarkan dalam bentuk suap kepada pejabat publik di negara ini.
Dampak Ekonomi Korupsi
Para analis memperingatkan bahwa korupsi dapat mengakibatkan kerugian hingga 37 persen dari produk domestik bruto (PDB) negara pada tahun 2030 jika tidak ditangani dengan baik. Menteri Kehakiman Lateef Fagbemi menekankan bahwa upaya diplomatik seperti perjanjian ini menunjukkan "pentingnya kerja sama internasional dalam mengatasi penanggulangan korupsi global, yang juga terkait dengan kejahatan lintas batas."
- Korupsi Berjemaah di Bank Pelat Merah, Mulai Pejabat hingga Kepala Desa 'Sedot' Duit Negara dari Kredit Usaha
- Gelapkan Dana Desa, Mantan Kades di Tangerang Bikin Proyek Fiktif untuk Dugem
- Kejagung Usut Korupsi Proyek Jalur Kereta Api di Medan, Kerugian Negara Rp1,1 Triliun
- Naik Lagi, Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.364 Triliun
Penggunaan Dana untuk Elektrifikasi Pedesaan
Dengan 45 persen warga Nigeria tidak memiliki akses terhadap listrik, negara ini memiliki defisit akses listrik terbesar di dunia. Hanya 26 persen dari daerah pedesaan Nigeria yang terhubung dengan jaringan listrik. Sejak Presiden Bola Tinubu menjabat pada Mei 2023, berbagai inisiatif telah diambil untuk menjembatani kesenjangan listrik dan memperkenalkan kegiatan ekonomi di komunitas pedesaan.
Dukungan untuk Proyek Energi Terbarukan
Menteri Kehakiman Nigeria, Lateef Fagbemi, mengumumkan bahwa dana yang dipulihkan akan digunakan untuk mendukung elektrifikasi pedesaan melalui Bank Dunia, dengan $50 juta (€48,7 juta) dialokasikan untuk meningkatkan akses terhadap energi terbarukan di komunitas pedesaan. Sisa dana sebesar $2,88 juta (€2,81 juta) akan disalurkan sebagai hibah oleh Nigeria kepada International Institute for Justice untuk mendukung langkah-langkah kontra-terorisme di seluruh Afrika.
Transparansi Pengelolaan Dana
Fagbemi menambahkan bahwa langkah-langkah telah diambil untuk memastikan bahwa dana yang dikembalikan tidak hanya disalurkan tetapi juga "digunakan secara transparan dan akuntabel oleh Bank Dunia dan IIJ, dengan laporan berkala yang akan disampaikan kepada Nigeria dan AS mengenai pelaksanaan proyek-proyek tersebut." Ini menunjukkan komitmen Nigeria untuk memanfaatkan dana tersebut demi kepentingan masyarakat.