Pemerintah serahkan ganti rugi minimarket akibat penjarahan ke Pemda Palu
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyatakan masalah ganti rugi penjarahan barang-barang minimarket di Palu pasca gempa telah diserahkan kepada pemerintah daerah (pemda). Dia berharap, masalah ini tidak kembali diributkan.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyatakan masalah ganti rugi penjarahan barang-barang minimarket di Palu pasca gempa telah diserahkan kepada pemerintah daerah (pemda). Dia berharap, masalah ini tidak kembali diributkan.
"Itu kan kami serahkan semua kepada Pak Gubernur. Hanya satu media online saja yang membuat berita sepotong bikin ribut, tapi secara keseluruhan pure enggak ada masalah sekarang," ujar dia di Gedung BPK, Jakarta, Senin (22/10).
-
Di mana Widodo merintis usaha kerajinan limbah kayu jati? Setelah pensiun tahun 1994, ia pindah ke Desa Tempurejo, Kabupaten Boyolali. Saat pensiun itulah Widodo merintis usaha kerajinan yang diolah dari limbah kayu jati.
-
Dimana perusahaan rambut palsu milik Krisna berlokasi? Di kampung halamannya, pria yang akrab disapa Krisna itu mendirikan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang produksi rambut palsu. Nama perusahaannyae PT. Bejana Cita Settara (PT BCS).
-
Siapa yang mendirikan perusahaan rambut palsu di Purbalingga? Hal itu dibenarkan oleh Adrianus Widya Krisnadi, pria asal Desa Karangbanjar, Kecamatan Bojongsari, Purbalingga. Di kampung halamannya, pria yang akrab disapa Krisna itu mendirikan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang produksi rambut palsu. Nama perusahaannyae PT. Bejana Cita Settara (PT BCS).
-
Apa yang diproduksi oleh perusahaan kayu jati milik Belanda di Semarang itu? Perusahaan yang dulunya memproduksi kayu gelondongan itu kemudian mengubah hasil produksinya menjadi kayu yang siap olah.
-
Di mana sentra produksi Mangga Podang di Kediri? Kebun Mangga Podang di Kediri tersebar di beberapa daerah seperti Kecamatan Mojo, Banyakan, Semen, dan Tarokan.
-
Kapan Agro Wisata Bhumi Merapi buka? Tempat ini buka mulai pukul 09.00 hingga pukul 17.00 WIB setiap hari.
Dia mengungkapkan, sewaktu terjadi pengambilan barang-barang oleh masyarakat memang dalam kondisi darurat dan masyarakat membutuhkan makanan. Meski demikian, saat ini kondisi di Palu dan sekitarnya telah berangsur pulih.
"Itu kami serahkan kepada pemda. Waktu saya ke sana hari Sabtu itu kan listrik mati, rumah sakit perlu makan dan sebagainya kami minta ke Pak Gubernur hubungi siapa yang punya, kalau tutup, cari, beli," imbuhnya.
Selain itu, Tjahjo juga menyatakan pemilik minimarket yang barangnya diambil oleh masyarakat menyatakan telah mengikhlaskan barang-barangnya.
"(Ada uang ganti ruginya?) Oh tidak. malah ada yang justru merek ikhlas kok," tandasnya.
Reporter: Septian Deny
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Bulog: Stok beras di Sulawesi Tengah dalam kondisi aman
Lepas dari tsunami di Dermaga Wani
Ini kronologi relawan FPI tertimpa longsor saat kirim bantuan ke Sigi
BNPB catat kerugian bencana di Sulteng capai Rp 13.82 Triliun & 2.256 orang meninggal
'Kami at your side, Palu & Donggala'
Relawan FPI tertimpa longsor di Sigi