Bolehkan pesawat bawa durian dalam jumlah besar di kargo?

Pengamat Penerbangan Alvin Lie mengatakan membawa durian di dalam pesawat memang tidak menyalahi aturan, selama durian tersebut dibungkus dengan rapi dan kedap bau, juga ditaruh di dalam bagasi. Selain itu, tidak ada batasan bobot untuk mengangkut durian ke dalam pesawat.

2018-11-06 14:01:29

Penerbangan Sriwijaya SJ 091 rute Bengkulu ke Jakarta mengalami penundaan keberangkatan akibat bersitegang dengan penumpang pada Minggu (4/11). Penumpang merasa terganggu dengan aroma durian yang masuk ke ruang kabin pesawat.

Pengamat Penerbangan Alvin Lie mengatakan membawa durian di dalam pesawat memang tidak menyalahi aturan, selama durian tersebut dibungkus dengan rapi dan kedap bau, juga ditaruh di dalam bagasi. Selain itu, tidak ada batasan bobot untuk mengangkut durian ke dalam pesawat, asal tidak melebihi batas maksimum berat barang yang diangkut pesawat.

"Mengangkut duren tidak masalah. Sama saja dengan barang lainnya. Durian yang dilarang baunya karena baunya bisa bikin mabok," kata Alvin ketika dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (6/11).

Menurutnya, kejadian ini hanya ketidaktahuan penumpang mengenai SOP pesawat. Terlebih lagi, tidak ada masalah dari pesawat lain yang akhirnya mengangkut durian tersebut.

"Ini penumpangnya saja lagi sensitif, karena masalah Lion Air juga. Apalagi durian ini setelah dipindahkan ke pesawat lain itu tidak ada masalah kan. Dan mengenai jumlahnya yang katanya 3 ton itu tidak ada apa-apanya. Bagi orang 3 ton itu besar, tapi bagi pesawat itu tidak ada apa-apanya. Berat pesawat itu bisa ribuan ton loh," jelasnya.

Alvin menambahkan, peristiwa ini tidak bisa disamakan dengan kecelakaan pesawat Mandala yang gagal take off di Medan. Menurutnya, pesawat Mandala gagal take off bukan karena bau durian, melainkan karena kesalahan teknis dari pesawat.

"Pesawat Mandala itu tidak ada hubungannya dengan durian. Dia (Mandala) itu masalahnya sayap di ekor pesawat dalam kieadaan tidak siap untuk take off, dan pilotnya tidak tahu soal itu. Jadi bukan karena durian," tegasnya.

Sebelumnya, Pihak Sriwijaya Air angkat bicara soal peristiwa ini. Mereka mengaku mengangkut durian dalam cargo tidak menyalahi aturan penerbangan.

Mengangkut durian dalam penerbangan itu merupakan hal yang biasa dilakukan oleh setiap maskapai sejauh dikemas dengan baik dan masuk ke dalam cargo sesuai dengan SOP, terang Retri Maya, Senior Manager Corporate Communications Sriwijaya Air Group, dalam rilisnya, Selasa (6/11).

Pihak Sriwijaya juga membantah durian tersebut sampai seberat tiga ton. Namun mereka enggan menyebut berapa jumlah sebenarnya. Sementara di dalam video terlihat petugas menurunkan sejumlah karung dari ruang kargo pesawat.

"Perlu diketahui bahwa kurang lebih 3 ton adalah jumlah total berat bagasi dan cargo dimana di dalamnya ada durian tersebut. Dan angka itu juga masih jauh dari kapasitas MTOW (maksimum untuk melakukan take off dan landing)," kata Maya.

Baca juga:
Penerbangan tertunda karena bau durian, ini tanggapan Sriwijaya Air
Gara-gara bau duren, penumpang Sriwijaya Air adu mulut dengan pramugari
Berapa kisaran gaji seorang pramugari pesawat terbang?
IRT sebut bom di bandara karena kesal pesawat delay, saat ini sudah dipulangkan
Natal & Tahun Baru, Garuda dan Sriwijaya tambah penerbangan di Kualanamu

(mdk/azz)