Perobohan tiang tol Tanjung Priok perparah penyakit dwelling time
"Kita harus bersabar lagi 2 sampai 3 tahun dwelling time kita masih akan bermasalah."
69 Tiang tol akses pelabuhan Tanjung Priok bakal dirobohkan oleh kontraktor pelaksana pembangunan. Perobohan tiang tersebut lantaran kondisi tiang sudah tidak sesuai spesifikasi dan mengalami keretakan.
Anggota Tim Konsultasi Larangan Pembatasan Lembaga Konsultasi Kepabeanan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Jakarta, Adil Karim, mengatakan perobohan tersebut bakal membuat proses bongkar muat di pelabuhan Tanjung Priok semakin lama. Pasalnya, jalan tol tersebut bakal menjadi satu-satunya akses keluar masuk ke pelabuhan Tanjung Priok.
"Dengan adanya pembongkaran ini berarti kita harus bersabar lagi 2 sampai 3 tahun dwelling time kita masih akan bermasalah," ujar dia dalam diskusi di kantor Kementerian Perekonomian, Jakarta, Selasa (4/8).
Menurut dia, akses jalan juga ikut menyumbang lambatnya proses keluar masuk barang dari dan ke pelabuhan Tanjung Priok. Untuk itu, dia mendesak pemerintah untuk menyediakan jalan alternatif bagi akses keluar masuknya barang dari pelabuhan Tanjung Priok.
"Bangun jalan alternatif sambil menunggu pembangunan ulang jalan tol akses Tanjung Priok selesai," pungkas dia.