Perusahaan asal Hong Kong bangun pembangkit listrik di Aceh
Investasi perusahaan direncanakan menyasar sektor hydro power sebesar 1.000 MW dengan biaya USD 3 miliar. Lokasi investasi nantinya yaitu di Tampur, Teunom dan Woyla barat selatan Aceh.
Perusahaan Prosperity International Holding (H.K) Limited asal Hong Kong berjanji menanamkan modalnya di sektor pembangunan listrik Indonesia. Komitmen ini telah dituangkan dalam nota kesepahaman antara pemerintah Aceh dan pihak perusahaan.
Investasi perusahaan direncanakan menyasar sektor hydro power sebesar 1.000 MW dengan biaya USD 3 miliar. Lokasi investasi nantinya yaitu di Tampur, Teunom dan Woyla barat selatan Aceh.
-
Apa yang dimaksud dengan energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Apa yang menjadi pemicu semangat Jakarta Electric PLN untuk bangkit? Ketertinggalan menjadi sesuatu yang memacu semangat. Hal inilah yang berhasil dibuktikan oleh Jakarta Electric PLN yang berhasil comeback atas Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
-
Kapan Kota Solo resmi dialiri listrik? Pada 12 Maret 1901, Kota Solo resmi dialiri listrik.
-
Mengapa Pemkab Cilacap berencana menguji coba perahu nelayan berenergi listrik? Peralihan ke energi listrik ini disinyalir lebih ekonomis dibanding menggunakan bahan bakar yang lama.
-
Kapan uji coba perahu nelayan berenergi listrik di Cilacap akan dilaksanakan? “Jika tak ada perubahan, uji coba akan dilaksanakan sekitar tanggal 10-11 Agustus,” kata Indarto dikutip dari ANTARA.
-
Bagaimana peran Indonesia dalam rantai pasokan baterai kendaraan listrik global? Indonesia dapat terus memperkuat perannya sebagai pemain kunci dalam rantai pasokan baterai EV global, tidak hanya memenuhi permintaan domestik tetapi juga kontribusi signifikan dalam memenuhi kebutuhan global akan nikel berkualitas tinggi.
Kepala Biro Humas, Mulyadi Nurdin mengatakan, perjanjian ini merupakan bagian dari upaya serius Gubernur Irwandi Yusuf dalam mendatangkan investor di Aceh.
Perjanjian tersebut ditandatangani oleh Iskandar yang merupakan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Aceh, dengan Mao Shuzhong yaitu CEO & Eksekutif Direktur Prosperity International Holdings (H.K.) Limited, dari Hongkong, Republik Rakyat Tiongkok.
Untuk diketahui Prosperity International Holdings (H.K.) Limited adalah perusahaan yang terdaftar di Hong Kong, bisnisnya mencakup pertambangan di Kanada, Brasil, Malaysia dan Tiongkok; pembuatan semen, pelabuhan laut, PLTA di Indonesia dan properti di Tiongkok.
"Perjanjian tersebut bertujuan untuk menyediakan energi bersih dan memenuhi kebutuhan listrik di Aceh," kata Mulyadi Nurdin, Sabtu (7/10) di Banda Aceh.
Gubernur Irwandi berharap perjanjian tersebut segera terealisasi paling lama satu tahun sejak ditandatangani, sehingga masyarakat bisa segera menikmati hasilnya.
Dalam perjanjian disebutkan bahwa pemerintah Aceh berkomitmen memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan proyek pembangkit listrik, memfasilitasi izin prinsip mengenai proyek pembangkit listrik yang layak, serta mendukung dan memfasilitasi perizinan sehubungan dengan proyek yang diidentifikasi akan diinvestasikan.
Sementara perusahaan Prosperity International Holdings (H.K.) Limited akan melakukan penyelidikan teknis termasuk survei lokasi dan studi pra-kelayakan untuk proyek yang teridentifikasi, serta bersedia menyediakan semua biaya yang diperlukan.
Baca juga:
PLN lakukan efisiensi untuk turunkan biaya pokok produksi
Pengguna listrik buatan remaja usia 17 tahun harus tetap bayar
Soal target 35.000 MW, Presiden Jokowi bakal sesuaikan dengan kebutuhan
Presiden Jokowi ingin PLTU Jawa selesai di 2019, lebih cepat satu tahun
Terangi Indonesia Timur, PLN beli 1.000 diesel & beri listrik gratis ke warga miskin