Prima Indonesia Logistik gandeng IPC Terminal Petikemas bentuk perusahaan patungan
Direktur Utama PT IPC Terminal Petikemas, M Adji mengungkapkan kerja sama ini merupakan bentuk sinergi BUMN demi pengelolaan sektor terminal peti kemas yang lebih baik.
PT Prima Indonesia Logistik dan IPC Terminal Petikemas menjajaki pendirian perusahaan patungan (joint venture company/JVC) untuk mengembangkan, mengelola, dan mengoperasikan Pelabuhan Batu Ampar, Batam.
Untuk diketahui, PT Prima Indonesia Logistik merupakan anak usaha PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I. Sedangkan IPC Terminal Petikemas merupakan anak usaha Pelindo ll atau IPC.
-
Mengapa Pertamina Patra Niaga bekerja sama dengan Pelindo untuk mendukung BMTH? Pertamina Patra Niaga bekerjasama dengan Pelindo untuk penyiapan relokasi fasilitas penerimaan BBM dan Avtur ke dermaga baru." Pertamina Patra Niaga dan Pelindo bersinergi dalam memastikan PSN berjalan dengan baik sekaligus memastikan availability dan accessibility energi di Pulau Bali,” terang Riva.
-
Bagaimana Pertamina Patra Niaga dan Pelindo akan bekerja sama untuk mendukung BMTH? Pertamina Patra Niaga dan Pelindo bersinergi dalam memastikan PSN berjalan dengan baik sekaligus memastikan availability dan accessibility energi di Pulau Bali,” terang Riva.
-
Bagaimana Pelindo membangun konektivitas pariwisata di Indonesia? Selain itu, para delegasi akan diajak untuk mengunjungi Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang disiapkan untuk menjadi jangkar dalam membangun konektivitas pariwisata di Indonesia
-
Apa tujuan utama Pemilu di Indonesia? Tujuan Pemilu secara Umum Tujuan pemilihan umum (Pemilu) secara umum adalah untuk memilih wakil rakyat dan membentuk pemerintahan baru sesuai dengan kehendak rakyat.
-
Siapa yang diuntungkan dari Pemilu di Indonesia? Dengan adanya pemilu, para pemimpin yang terpilih dapat secara sah dan demokratis memegang kekuasaan.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
Direktur Utama PT IPC Terminal Petikemas, M Adji mengungkapkan kerja sama ini merupakan bentuk sinergi BUMN demi pengelolaan sektor terminal peti kemas yang lebih baik.
"Penandatanganan perjanjian antara PT IPC Terminal Petikemas dengan PT Prima Indonesia Logistik ini merupakan sebuah bentuk komitmen dari kami dalam mewujudkan sinergi antar anak Perusahaan BUMN. Dengan adanya rencana kerja sama di dalam pengembangan, pengelolaan dan pengoperasian Terminal Petikemas di Batu Ampar, Batam," ungkapnya di Bursa Efek Indonesia, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
Melalui kerja sama ini pula diharapkan layanan peti kemas yang dioperasikan di pelabuhan Indonesia menjadi lebih andal dan juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang positif.
"Diharapkan dapat menambah satu lagi fasilitas pelayanan Petikemas di Pelabuhan Indonesia yang beroperasi secara professional dan andal, sehingga dapat menghubungkan jaringan konektivitas perdagangan domestik dan internasional yang terintegrasi, yang pada akhirnya dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan logistik nasional," kata dia.
PT IPC Terminal Petikemas merupakan anak perusahaan PT Pelabuhan Indonesia lI (Persero) yang diberikan tugas untuk mengelola dan mengoperasikan beberapa terminal petikemas di lingkungan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) di antaranya Cabang Pelabuhan Panjang, Palembang, Jambi, Teluk Bayur, Pontianak serta kegiatan handle di area Common Gate, Kalibaru Pelabuhan Tanjung Priok.
PT IPC Terminal Petikemas merupakan salah satu pemegang saham mayoritas perusahaan NPCTI/ New Priok Container Terminal yang telah berOperasi sejak Agustus 2016.
Sementara Itu, PT Prima Indonesia Logistik adalah anak usaha PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) yang merupakan spin off dari Belawan Logistic Centre tahun 2014. Ijin operasi Perseroan adalah ijin BUAM (Badan Usaha Angkutan Multi Moda).
Saat ini PT Prima Indonesia Logistik mengelola depo kontainer seluas 17 Ha di Belawan. PT Prima Indonesia Logistik juga telah mengembangkan usahanya dan saat ini sudah bekerja sama pengoperasian alat dengan cabang cabang PT Pelindo I, yaitu di Dumai, Pekanbaru, Tanjung Pinang dan BICT. Kerja sama pengelolaan depo di Palembang dan dengan PT Kawasan Industri Medan, serta kerjasama handling bongkar muat peti kemas di Belawan. Perseroan juga telah bekerja sama untuk mengelola dry port di Sei Mangke dengan PT Kereta Api Logistik.
Baca juga:
Anak usaha Pelindo II resmi melantai di bursa saham, kantongi dana Rp 461 miliar
Kembangkan 11 proyek strategis, Pelindo III siapkan belanja modal Rp 11,6 triliun
Pelindo III gandeng investor China garap kawasan reklamasi di Surabaya
Ini strategi Pelindo III bantu BUMN yang merugi
Oktober 2017, Pelindo III catatkan laba bersih Rp 1,67 triliun