Produsen susu terbesar Selandia Baru jadikan RI basis produksi
"Mereka (Selandia Baru) ingin fokus pada pembangunan industri susu dan produk turunannya," ucap Kepala BKPM.
Produsen susu terbesar asal Selandia Baru, Fonterra akan memperluas jaringan bisnisnya ke Indonesia. Tak tanggung-tanggung, Indonesia akan dijadikan hub produksi untuk pemasaran di ASEAN.
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Franky Sibarani mengatakan, Indonesia termasuk ke dalam delapan negara prioritas dari Fonterra untuk memperluas bisnisnya, mengingat populasi Indonesia yang mayoritas mencapai 42 persen dari populasi ASEAN.
-
Bagaimana BRImo membantu nasabah berinvestasi? Nasabah juga kini semakin mudah berinvestasi melalui BRImo. Kini Anda dapat melakukan pembelian emas, surat berharga, dana pensiun, hingga pembukaan deposito hanya dari smartphone.
-
Siapa yang mendorong investasi masuk ke daerah agar berkolaborasi dengan UMKM setempat? Di sisi lain, pihaknya mendorong setiap investasi yang masuk ke daerah, wajib berkolaborasi dengan pengusaha-pengusaha dan pelaku UMKM setempat.
-
Kapan Bahlil memaparkan tentang investasi dan ekonomi? Menteri Investasi Bahlil Lahadalia memaparkan realisasi investasi dan pertumbuhan ekonomi dalam acara 'Trinegah Political and Economic Outlook 2024', Jakarta, Rabu (31/1).
-
Apa yang ditemukan oleh ilmuwan Selandia Baru? Ilmuwan Selandia Baru menemukan spesies baru "hiu hantu" - sejenis ikan langka yang sangat sulit dikenali karena hidup di kedalaman Samudera Pasifik.
-
Bagaimana Indra Kenz, Doni Salmanan, dan Wahyu Kenzo mempromosikan investasi bodong mereka? Indra Kenz kerap membuat konten yang memamerkan harta seperti rumah mewah, mobil sport hingga fashion branded.
-
Siapa saja yang hadir dalam kegiatan misi dagang dan investasi di Bengkulu? Bertempat di Hotel Grage Bengkulu, Senin (3/7), kegiatan misi dagang dan investasi ini dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Sekretaris Daerah Bengkulu Hamkah Sabri, Direktur Utama bankjatim Busrul Iman, Kepala OPD Jawa Timur dan Bengkulu serta Pimpinan BUMD Jawa Timur lainnya.
"Pendekatan yang dilakukan adalah dengan memberikan nilai tambah kepada konsumen seiring dengan adanya peningkatan middle class di Indonesia. Mereka ingin fokus pada pembangunan industri susu dan produk turunannya, sampai kepada memperkuat distribusi di jejaring ritel di Indonesia," kata Franky dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu (7/5).
Dia menilai, investasi ini tentunya akan membuka kesempatan kerja bagi masyarakat Indonesia, terutama untuk peternak sapi perah dan peternak susu. Sehingga, kemampuan peternak sapi perah dan peternak susu tanah air akan meningkat.
Di Indonesia sendiri, Fonterra telah membangun pabrik di Cikarang dan sangat terbantu dengan adanya fasilitas dry port di Cikarang untuk menunjang kegiatan logistik perusahaan.
"Fonterra memiliki 76 fasilitas pengolahan susu salah satunya adalah Fontera Te Rapa. Dengan skema kegiatan usaha dan proses produksi susu bubuk (skim milk powder, whole milk powder) dan produk krim (mentega, anhydrous milk fat, cream cheese, high fat cream cheese, high fat cream cheese, frozen cream)," imbuhnya.
Baca juga:
Genjot investasi panas bumi, BKPM bidik pebisnis Selandia Baru
BKPM: 31 proyek senilai Rp 55,5 T manfaatkan program KLIK
BKPM sebut masih ada pemda tolak pembangunan kawasan industri
Cara BKPM 'manjakan' investor China di Indonesia
Buka desk khusus, BKPM kejar komitmen investasi China Rp 390 triliun
Triwulan I-2016, BKPM catat proyek investasi serap 327 ribu pekerja
Investor Malaysia minat tanamkan modal Rp 7,9 triliun di Tanah Air