Program JKN-KIS selamatkan 1,16 juta orang dari kemiskinan di 2016
Berdasarkan hasil penelitian LPEM FEB UI tahun 2017, pada tahun 2016 Program JKN-KIS telah menyelamatkan 1,16 juta orang dari kemiskinan. Tak hanya itu, JKN-KIS Juga telah melindungi 14,5 juta orang miskin dari kondisi kemiskinan yang lebih parah.
Peneliti Senior Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LPEM FEB UI), Teguh Dartanto menilai Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang diluncurkan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mampu menuruni ketimpangan di Indonesia.
"Dari sisi dampak bagaimana kontribusi JKN-KIS itu terhadap penurunan ketimpangan di Indonesia. Selama ini dengan adanya JKN-KIS ibarat memberikan akses bantalan agar kelompok menengah ke bawah itu memiliki akses terhadap layanan akses kesehatan," ujar Teguh di Kantor Pusat BPJS Kesehatan, Jakarta, Rabu (16/5).
-
Apa itu Program Pesiar BPJS Kesehatan? BPJS Kesehatan resmi meluncurkan program Petakan, Sisir, Advokasi dan Registrasi (PESIAR). Program tersebut dihadirkan untuk mengakselerasi proses rekrutmen peserta dan meningkatkan keterlibatan aktif dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
-
Bagaimana BPJS Kesehatan mempermudah akses bagi peserta JKN? Inovasi berbasis digital dihadirkan BPJS Kesehatan Ia menjelaskan, sejumlah inovasi berbasis digital yang dihadirkan BPJS Kesehatan demi memberikan kemudahan akses bagi peserta JKN antara lain meliputi BPJS Kesehatan Care Center 165, Aplikasi Mobile JKN, Chat Assistant JKN (CHIKA), Voice Interactive JKN (VIKA), dan Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA).
-
Bagaimana BPJS Kesehatan meningkatkan layanan kesehatan bagi pesertanya? Salah satu upaya yang dilakukan melalui pertemuan antara Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti bersama Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud.
-
Bagaimana BPJS Kesehatan memberikan kemudahan akses bagi masyarakat? Untuk itu, mereka melakukan transformasi digital dengan menghadirkan berbagai layanan inovatif yang mengandalkan teknologi dan digitalisasi.
-
Siapa yang diimbau oleh BPJS Kesehatan untuk mendukung keberlangsungan Program JKN? Rizzky juga mengimbau keberlangsungan Program JKN harus tetap terjaga, hal ini tentu membutuhkan dukungan semua pihak termasuk peserta BPJS Kesehatan dengan rutin membayar iuran JKN.
-
Bagaimana BPJS Kesehatan menangani pengaduan peserta di rumah sakit? Petugas rumah sakit yang ditunjuk akan bertugas memberikan informasi dan menangani pengaduan peserta JKN terkait pelayanan. Selanjutnya, petugas akan mencatat pada aplikasi Saluran Informasi dan Penanganan Pengaduan (SIPP)," jelas Ghufron saat peluncuran yang terpusat di RSUP Dr. Sardjito, Jumat (29/9).
Teguh mengatakan, berdasarkan hasil penelitian LPEM FEB UI tahun 2017, pada tahun 2016 Program JKN-KIS telah menyelamatkan 1,16 juta orang dari kemiskinan. Tak hanya itu, JKN-KIS Juga telah melindungi 14,5 juta orang miskin dari kondisi kemiskinan yang lebih parah.
"Kemudian JKN-KIS ini adalah mengurangi kemiskinan, logikanya adalah orang yang dapat JKN-KIS yang kalau tidak punya mereka berobat harus membayar sendiri. Kalau tidak punya uang harus berutang, dan kalau tidak ngutang anaknya yang sekolah tidak jadi sekolah karena yang diprioritaskan untuk kebutuhan lain dibuat kesehatan. Dari situ menunjukan bahwa dengan adanya JKN-KIS menyelamatkan 1 juta orang tidak jatuh miskin," paparnya.
Teguh melanjutkan, adanya program JKN-KIS juga dinilai mampu menyelamatkan sekitar 15 juta orang miskin yang tidak mampu untuk berobat. Sehingga dapat mengurangi beban pengeluaran mereka.
"Bila dirata-rata ada 15 juta orang terselamatkan terlindungi tidak jatuh lebih miskin lebih dalam. Artinya orang miskin kalau tidak punya JKN-KIS harus bayar sehingga miskinnya lebih dalam lebih sengsara. Di sini ada 15 juta orang yang terlindungi tidak jatuh lebih dalam lagi karena berobat lebih dalam," ungkapnya.
Sementara, lanjut Teguh dengan program JKN-KIS ada sekitar 290 hingga 320 ribu orang miskin terlindungi dari jeratan utang. "Dengan adanya JKN yang dulunya dia berobat berutang jadi tidak berutang," tandasnya.
Baca juga:
Hingga 11 Mei 2018, peserta program JKN-KIS capai 197,4 juta jiwa
Daftar, pasien BPJS tak perlu lagi antre lama di RSUP Sardjito
RS Pelni resmikan layanan eksekutif bagi pasien BPJS
Banyak warga Solo menunggak iuran bulanan JKN KIS
Gubernur Aceh klaim JKA lebih baik dari BPJS
Cerita Gigih dirikan WeCare, buat berdonasi semudah menjentikkan jari