Proyek IDD Bisa Jalan Lagi Tahun Depan, Sudah ada Pengganti Chevron?
Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto mengatakan, proyek gas Indonesia Deepwater Development (IDD) akan mulai dijalankan kembali pada tahun 2023.
Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto mengatakan, proyek gas Indonesia Deepwater Development (IDD) akan mulai dijalankan kembali pada tahun 2023.
Dwi menyebut Pengembangan proyek gas IDD saat ini sudah ada penggantinya. Dahulu proyek gas IDD dikelola oleh PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) yakni sebagai pemegang operator proyek pengembangan gas.
-
Bagaimana Miedes disajikan? Biasanya, warga Pundong menyajikan miedes dengan ragam sayuran seperti wortel, bawang daun maupun sawi hijau.
-
Apa itu Mie Kipas? Merupakan Jenis Mi Yamin Sebenarnya, mi kipas termasuk varian mi yamin yang sudah populer di Jawa Barat. Mi yamin sendiri merupakan mi yang direbus, kemudian diberi banyak bumbu termasuk kecap manis. Mi ini memiliki ukuran yang kecil-kecil, serupa dengan mi kering khas Palembang atau bakmi asli Tionghoa. Secara tampilan, mi kipas mirip dengan mi yamin karena memiliki ukuran yang kecil dan berwarna kecokelatan dari kecap.
-
Apa itu Miedes? Miedes merupakan makanan khas dari daerah Pundong, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Kuliner ini banyak diburu wisatawan luar daerah karena cita rasanya yang pedas dan menggugah selera.
-
Kapan Mikha Tambayong mulai bertugas? Perempuan kelahiran Jakarta 15 September 1994 ini mulai aktif berdinas sejak Mei 2023.
-
Apa ciri mimisan yang berbahaya? Ciri mimisan berbahaya penting diketahui dan diwaspadai semua orang. Mimisan sendiri adalah kondisi saat hidung mengalami pendarahan. Meski umumnya tak berbahaya, mimisan juga bisa menjadi tanda dari suatu penyakit.
-
Apa yang dilakukan BMKG terkait Siklon Tropis Yagi? Miming mengimbau masyarakat untuk tidak terpengaruh informasi yang kebenarannya masih diragukan terkait dampak siklon tropis itu di wilayah Indonesia dan terus mengikuti informasi perkembangannya yang terus dipantau BMKG.Hasil analisa perkembangan kondisi cuaca dan iklim juga akan selalu diinformasikan kepada masyarakat melalui aplikasi daring infoBMKG, media sosial infoBMKG atau langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.
"IDD pemegang ini adalah Chevron, dan Chevron sudah memutuskan untuk Off dari proyek IDD ini, dan sekarang sudah ada penggantinya," ujar Dwi, dalam rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VII DPR RI, Jakarta, Rabu (16/11).
Dia menjelaskan, karena sudah memiliki calon pengganti, saat ini sedang dalam proses dan dijanjikan pada akhir tahun ini ada perubahaan operator shift dan proyek IDD bisa mulai jalan tahun depan.
"Dan dijanjikan akhir tahun ini ada perubahan operator shift" terang Dwi.
Pada proyek besar ini akan memproduksi gas yakni sebesar 884 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD). "Jadi IDD ini ada 844 juta standar kubik per hari rencana produksinya cukup besar," tutur Dwi.
IDD adalah sebuah proyek pengembangan pada lima lapangan gas di laut yakni dengan kedalaman 975 meter hingga 1.785 meter. Proyek tersebut dilakukan untuk memenuhi kebutuhan gas pasar domestik dan juga Kilang LNG bontang.
Kemudian PT Chevron ini pada tahun 2016 berencana untuk mengembangkan proyek gas IDD. Namun pada tahun 2018 Chevron mundur dari proyek gas IDD.
Baca juga:
Inpex dan Shell Diminta Tak Sandera Proyek Blok Masela
Usai Ditinggal Shell, Petronas Minat Garap Proyek Blok Masela
RI Butuh USD160 Miliar Capai Target Lifting Minyak 1 Juta Barel per Hari
Subholding Gas Pertamina Garap Kebutuhan Gas Bumi di Turki, Ini Detailnya
Butuh USD 26 Miliar, Ini Cara Pemerintah Tarik Investor ke Sektor Hulu Migas
Ini PR Besar Pengusaha dalam Pengurangan Emisi Karbon di Sektor Migas