Rupiah Ditutup Menguat di Level Rp14.330 per USD
Nilai tukar Rupiah ditutup menguat di level Rp14.330 per USD dari penutupan sebelumnya di level Rp14.366 per USD. Sedangkan untuk perdagangan minggu depan, mata uang Rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup menguat terbatas direntang Rp14.310 hingga Rp14.350 per USD.
Nilai tukar Rupiah ditutup menguat di level Rp14.330 per USD dari penutupan sebelumnya di level Rp14.366 per USD. Sedangkan untuk perdagangan minggu depan, mata uang Rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup menguat terbatas direntang Rp14.310 hingga Rp14.350 per USD.
Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan, ekonomi Indonesia berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS) tumbuh 3,51 persen pada kuartal ketiga 2021. Angka ini berbanding terbalik dengan Kuartal Ketiga 2020 yang minus 3,49 persen.
-
Kapan Pejuang Rupiah harus bersiap? "Jangan khawatir tentang menjadi sukses tetapi bekerjalah untuk menjadi signifikan dan kesuksesan akan mengikuti secara alami." – Oprah Winfrey
-
Apa yang dimaksud dengan nilai tukar Dolar Singapura dan Rupiah? Nilai tukar antara Dolar Singapura dan Rupiah mencerminkan perbandingan nilai antara mata uang Singapura (SGD) dan mata uang Indonesia (IDR).
-
Kapan Ayat Seribu Dinar turun? Ayat seribu dinar adalah sebutan untuk dua ayat dalam Surat At Thalaq, yaitu ayat 2 bagian akhir dan ayat 3 seluruhnya.
-
Kenapa seni rupa penting? Seni rupa, sebagai salah satu cabang seni yang sangat beragam dan kaya akan ekspresi kreatif, telah memberikan sumbangan berharga dalam menggambarkan kompleksitas dunia visual.
-
Apa yang membuat Pejuang Rupiah istimewa? "Makin keras kamu bekerja untuk sesuatu, makin besar perasaanmu ketika kamu mencapainya."
-
Bagaimana redenominasi rupiah dilakukan di Indonesia? Nantinya, penyederhanaan rupiah dilakukan dengan mengurangi tiga angka nol di belakang, contohnya Rp 1.000 menjadi Rp 1.
"Dengan besaran produk domestik bruto (PDB) kalau dihitung pertumbuhan kuartal ketiga 2021, perekonomian tumbuh 1,55 persen secara kuartal ke kuartal dan 3,51 persen kalau dibandingkan kuartal ketiga 2020," ujar Ibrahim dalam riset harian, Jakarta, Jumat (5/11).
Pertumbuhan ekonomi Indonesia sejalan pertumbuhan ekonomi sejumlah negara mitra dagang yang tercatat positif pada kuartal ketiga 2021. Rinciannya, China tumbuh 4,9 persen, Amerika Serikat (AS) tumbuh 4,9 persen, Singapura tumbuh 6,5 persen, Korea Selatan tumbuh 4 persen, Hong Kong tumbuh 5,4 persen, dan Uni Eropa tumbuh 3,9 persen.
Sebelumnya, baik pemerintah maupun para ekonom memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di kisaran 3,9 sampai 4,3 persen pada kuartal ketiga 2021. Proyeksi itu di atas batas minimal sebelumnya, 4 persen.
"Menurut pelaku pasar bahwa proyeksi ini sejatinya tetap memberi optimisme pada pemulihan ekonomi Indonesia, meski tidak setinggi asumsi awal. Begitu juga bila dibandingkan dengan realisasi pertumbuhan ekonomi sebesar 7,07 persen pada kuartal kedua 2021," jelas Ibrahim.
Namun seiring menurunnya Covid-19 dan PPKM sudah diturunkan ke level I diharapkan ekonomi di kuartal keempat 2021 akan tumbuh diatas kuartal sebelumnya dan bisa mencapai di level 4 persen sampai 5 persen sehingga pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2021 akan berada dikisaran 4 persen sekaligus membawa Indonesia lepas dari jurang resesi ekonomi.
Baca juga:
Kurs Rupiah Ditutup Melemah ke Level Rp14.358 per USD
Rupiah Melemah ke Rp14.337 per USD Usai Pengumuman Hasil Rapat The Fed
Rupiah Ditutup Melemah ke Level Rp14.313 per USD
Kondisi Usaha Membaik, Rupiah Langsung Ditutup Menguat ke Rp14.249 per USD
Rupiah Ditutup Melemah ke Level Rp14.272 per USD
Dampak Tapering Off ke RI Kecil, Rupiah Diprediksi Tetap Menguat