Rupiah terus melemah, nyaris sentuh level Rp 13.600 per USD
Rupiah sempat menguat di 20 menit awal perdagangan ke level Rp 13.564 per USD.
Nilai tukar Rupiah kembali melemah di perdagangan hari ini, Jumat (20/5). Rupiah bahkan sempat nyaris menyentuh level Rp 13.600 per USD.
Mengutip data Bloomberg, Rupiah dibuka di level Rp 13.594 per USD atau melemah dibanding penutupan kemarin di Rp 13.565 per USD. Rupiah sempat menguat di 20 menit awal perdagangan ke level Rp 13.564 per USD, dan kemudian kembali melemah.
-
Bagaimana Pejuang Rupiah bisa menghadapi tantangan ekonomi? "Tidak masalah jika kamu bekerja sampai punggungmu retak selama itu sepadan! Kerja keras terbayar dan selalu meninggalkan kesan abadi."
-
Bagaimana redenominasi rupiah dilakukan di Indonesia? Nantinya, penyederhanaan rupiah dilakukan dengan mengurangi tiga angka nol di belakang, contohnya Rp 1.000 menjadi Rp 1.
-
Mengapa Redenominasi Rupiah sangat penting untuk Indonesia? Rupiah (IDR) termasuk dalam golongan mata uang dengan daya beli terendah. Hal ini semakin menunjukan urgensi pelaksanaan redenominasi rupiah di Indonesia.
-
Apa manfaat utama dari Redenominasi Rupiah untuk mata uang Indonesia? Direktur Eksekutif Segara Research Institute, Piter Abdullah, menyatakan manfaat utama dari redenominasi rupiah adalah untuk mempertahankan harkat dan martabat rupiah di antara mata uang negara lain.
-
Apa yang membuat Pejuang Rupiah istimewa? "Makin keras kamu bekerja untuk sesuatu, makin besar perasaanmu ketika kamu mencapainya."
-
Apa yang dijelaskan oleh Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, mengenai redenominasi rupiah? Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menjelaskan, implementasi redenominasi rupiah ini masih menunggu persetujuan dan pertimbangan berbagai hal.
Nilai tukar USD memang menguat terhadap mata uang asing, dan ikut mempengaruhi harga minyak dunia. Penguatan USD didorong oleh meningkatnya ekspektasi bahwa Federal Reserve akan menaikkan suku bunga pada Juni atau Juli, masih memiliki tekanan turun pada minyak mentah, yang dihargakan dalam USD.
Penguatan USD membuat minyak mentah yang dihargakan dalam greenback lebih mahal dan kurang menarik bagi pembeli yang memegang mata uang lainnya.
Baca juga:
Presiden Jokowi dijadwalkan buka jambore pengusaha muda ASEAN
Sebanyak 222.100 rekening warga RI bersaldo di atas Rp 2 miliar
Tahun ini, BI prediksi The Fed dua kali naikkan suku bunga
Genjot pertumbuhan kredit, BI longgarkan tiga aturan
5 Tanda Indonesia siap jadi kiblat fesyen muslim dunia
BI revisi prediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia 2016
Rupiah ditutup melemah di Rp 13.565 per USD