Sandiaga Mengaku Tidak Mengalami Keluhan Usai Disuntik Vaksin AstraZeneca
Dalam kesempatan yang sama, ada 3.300 pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif menjalani vaksinasi dalam kegiatan yang berlangsung mulai hari ini. Namun untuk menghindari terjadinya kerumunan, vaksinasi dilakukan hingga Jumat (11/6) mendatang.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mendapatkan vaksin Covid-19 merk AstraZeneca dosis pertama atas saran dokter karena pernah terpapar virus corona. Sandiaga mengaku tidak mengalami gejala apapun setelah disuntikkan vaksin.
"Enam bulan lalu saya terkena Covid-19, dan hari ini atas saran dokter saya menjalani vaksinasi. Tadi saya menggunakan vaksin AstraZeneca, tidak ada keluhan," kata Sandiaga di Neo Soho Central Park, Jakarta Barat, Selasa (8/6).
-
Di mana Sandiaga Uno kuliah dulu? Beginilah potret lawas Sandiaga Uno saat masih mengenyam pendidikan di Amerika.
-
Siapa yang dibantu Sandiaga Uno di Pancoran? Sandiaga menyasar warga dan juga sekaligus merangkul lansia untuk budidaya lele.
-
Apa yang dibahas Anies Baswedan dan Sandiaga Uno? Menarik ya karena waktu kami sempat bermitra didukung partai Gerindra dan PKS saat itu, kita pernah berdiskusi tentang mendirikan partai,
-
Bagaimana Sandiaga Uno membantu warga Pancoran? Sandiaga langsung memberikan bantuan untuk mengembangkan potensi yang sudah ada. "Kita beri bantuan tambahan tiga kolam bioflok dengan diameter 200 cm, 2.250 bibit ikan lele dan pakan ikan hingga panen. Tentu juga kita beri pendampingan dan pelatihan budidaya ikan lele," sambung Sandiaga.
-
Kapan Sandiaga Uno menyampaikan pesan ini kepada para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Kapan Sandiaga Uno dan Nur Asia menikah? Sandi menikahi Nur pada 28 Juli 1996.
Tidak sendiri, dalam kesempatan yang sama, ada 3.300 pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif menjalani vaksinasi dalam kegiatan yang berlangsung mulai hari ini. Namun untuk menghindari terjadinya kerumunan, vaksinasi dilakukan hingga Jumat (11/6) mendatang.
Para peserta vaksinasi adalah perwakilan dari subsektor musik, film, fesyen. Ada juga pelaku travel agent, perhotelan, dan penyelenggara event.
Sandiaga menjelaskan, vaksinasi merupakan salah satu program utama yang dijalankan pemerintah dalam upaya membangkitkan kembali sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang terdampak pandemi Covid-19. Dia mengapresiasi kolaborasi dari berbagai pihak yang turut aktif dalam mendukung percepatan pelaksanaan vaksinasi di Indonesia, terutama pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
"Vaksinasi hari ini bagian dari dukungan kami pada program vaksinasi dari Kementerian Kesehatan untuk mencapai herd immunity sebagai bentuk dukungan akan upaya pemerintah dalam distribusi vaksinasi Covid-19 untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional," kata Sandiaga.
Program percepatan vaksinasi yang dijalankan kementerian ini telah memasuki bulan ke-6. Namun Sandiaga mengaku dari target 70 persen vaksinasi terhadap 34 juta pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif, hingga saat ini baru tercapai sekitar 3 persen.
Untuk itu ia mengajak lebih banyak pihak-pihak untuk berkolaborasi bersama dalam membantu percepatan vaksinasi. Terutama di lingkup pariwisata dan ekonomi kreatif yang tertekan akibat pandemi dan melambatnya ekonomi.
"Semakin banyak program seperti ini akan mempercepat pelaksanaan vaksinasi. Saya ajak semua untuk menyelenggarakan program serupa di destinasi dan sentra ekonomi kreatif lain seperti Bali, Jogja, Borobudur, Danau Toba, Mandalika Lombok, dan destinasi lain," kata Sandiaga.
Pariwisata Lokomotif Pemulihan Ekonomi
Bila semua kalangan dan masyarakat bahu membahu mempercepat vaksinasi di berbagai daerah, maka pariwisata dan ekonomi kreatif dapat menjadi lokomotif pulihnya ekonomi Indonesia. Membuka peluang kerja, memberikan harapan untuk dapat bangkit bersama.
Meski vaksinasi telah dilakukan, Sandiaga kembali mengingatkan pentingnya penerapan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin. Dia meminta para pengelola destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif patuh pada penerapan protokol kesehatan.
"Ini selalu saya ingatkan, destinasi dan sentra-sentra ekonomi kreatif mohon betul-betul patuh pada protokol kesehatan," kata dia.
Pandemi ini harus dapat jadi pemicu semua pihak untuk meningkatkan kebersamaan. "Mari bersama kita menang melawan Covid-19, bangkit di saat sulit, together we can do it," kata dia.
(mdk/idr)