Selangkah lagi, orang kaya ini keruk tambang mineral di bulan
Bulan dipercaya mengandung banyak barang tambang mineral seperti emas, kobalt, besi, paladium, platinum.
Moon Express, sebuah perusahaan pemula berencana untuk menambang permukaan bulan dan mengambil logam langka yang nilainya sangat tinggi. Perusahaan saat ini telah menandatangani kerja sama dengan Rocket Lab yang berbasis di Los Angeles. Mereka akan mengirimkan tiga robot ke bulan hingga 2017 mendatang.
Bulan sendiri dipercaya mengandung banyak barang tambang mineral seperti emas, kobalt, besi, paladium, platinum, tungsten, dan helium-3. Selain itu, bulan juga mengandung gas yang bisa digunakan untuk listrik tenaga nuklir tanpa limbah radiasi.
-
Siapa saja orang terkaya di Indonesia? Memiliki kekayaan gabungan sebanyak US$ 48 miliar (Rp 744 triliun), Robert Budi dan Michael Hartono bertahan di posisi pertama.
-
Siapa orang terkaya di Indonesia? Adapun Prajogo Pangestu seorang pengusaha yang masuk posisi pertama sebagai orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan bersih sekitar 55,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp862,8 triliun (dalam kurs Rp 15.519 per USD).
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
Moon Express belum lama ini memenangkan lebih dari USD 500.000 dari program Nasa yakni Innovative Lunar Demonstration Data Program. Selain itu, perusahaan juga mengantongi USD 1,25 juta hadiah dari kompetisi Lunar XPRIZE yang diselenggarakan Google.
Kompetisi itu juga menawarkan hadiah USD 30 juta untuk perusahaan yang pertama kali mengirim pesawat komersial mendarat di bulan. berjalan 500 meter di permukaannya sambil mengirim video ke BUMI.
Google memberikan hadiah ke Moon Express karena menjadi satu-satunya dari 16 perusahaan yang sukses membuat prototipe robot yang akan mendarat di bulan. Pesawat luar angkasa Moon Express MX sudah mengalami beberapa kali perubahan desain dan saat ini dipercaya sudah bisa mendarat di bulan.
Nasa dan Google sendiri telah menghabiskan lebih dari USD 60 juta untuk penghargaan kompetisi ini. Selain Moon Express, NASA juga bekerja sama dengan Astrobotic Teknologi of Pittsburgh dan Masten Space System dari Mojave, California untuk mengembangkan robotik antariksa komersial.
Miliuner teknologi, Naveen Jain yang merupakan salah satu pendiri Moon Express, mengatakan teknologi roket sudah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir ini. Hal ini yang memungkinkan bagi Moon Express untuk mengirim robot kek bulan.
Biaya untuk roket skala kecil tidak terlalu mahal, seperti buatan Rocket Lab yang hanya membutuhkan USD 5 juta sekali luncur, berbeda dengan dulu yang membutuhkan lebih dari USD 100 juta sekali luncur.
Baca juga:
CEO ini kehilangan Rp 7,3 triliun dalam sehari
Libas Amerika, orang kaya Asia jadi terkaya di dunia
6 Hambatan besar untuk jadi orang kaya
Pelemahan ekonomi gerus harta orang kaya dunia, termasuk bos Indomie
Menengok goyahnya kerajaan bisnis Anthony Salim pemilik Indomie
5 CEO pernah lakukan pekerjaan aneh, termasuk jual kantong sampah