Singgung Unicorn, Sri Mulyani Minta Pengusaha Lapor Jika Temui Kendala
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengumpulkan berbagai asosiasi pengusaha untuk melakukan dialog mengenai perkembangan ekonomi terkini. Menurutnya, pengusaha adalah tulang punggung dalam menyediakan semakin banyak lapangan kerja.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengumpulkan berbagai asosiasi pengusaha untuk melakukan dialog mengenai perkembangan ekonomi terkini. Menurutnya, pengusaha adalah tulang punggung dalam menyediakan semakin banyak lapangan kerja.
Dalam kesempatan yang sama, tak sengaja dalam paparannya bendahara negara tersebut menyinggung soal unicorn. Hal ini lantas membuat pengusaha tertawa.
-
Kapan Ririn Ekawati merayakan bisnis barunya? Bisnis baru ini adalah hadiah terbaik untuk Ririn yang baru saja berulang tahun.
-
Di mana Sri Mulyani dilahirkan? Sri Mulyani lahir di Tanjung Karang, Lampung, 26 Agustus 1962.
-
Mengapa Mulyani memutuskan untuk membuka usaha kue? Krisis moneter pada tahun 1998 membuat Mulyani harus menutup usaha kredit barang rumah tangganya. Saat itu, bermodalkan kenalan dari berbagai macam instansi, ia mulai membuka usaha kue.
-
Kapan Ibu Utami memulai bisnis anyaman? Ia memulai bisnis anyaman pada Maret 2020 dengan modal Rp200 ribu.
-
Apa yang dirayakan Ririn Ekawati dalam acara peluncuran bisnis barunya? Bisnis baru ini adalah hadiah terbaik untuk Ririn yang baru saja berulang tahun.
-
Bagaimana Mulyani memulai bisnis kue Dea Bakery? Awalnya jual kue bikinan orang, dapat pesanan sampai 50 kotak, tetap belum bisa bikin kue sendiri. Akhirnya belajar bikin kue di Medan," jelas Mulyani. Babak Baru Lima tahun menjanda, Mulyani kemudian dipertemukan dengan suaminya saat ini.Keduanya menikah lalu pindah ke Kota Malang, Jawa Timur. Sebagai perempuan mandiri, Mulyani tak bisa jika hanya berdiam diri di rumah. "Saya buka toko bahan roti. Saat itu modalnya hanya Rp24 juta, yang Rp12 juta untuk sewa toko," ujar Mulyani, dikutip dari YouTube PecahTelur.
"Anda yang punya ide untuk membuat dunia usaha yang baru, digital, non digital, unicorn maupun non unicorn, konvensional, non konvensional," ujarnya seketika membuat ruangan menjadi riuh di Kantor Pusat Pajak, Jakarta, Selasa (19/2).
"Kok ketawa? kayanya baru nonton sesuatu," sambungnya membuat pengusaha tertawa kembali dan tepuk tangan.
Sri Mulyani melanjutkan, pengusaha tak boleh segan untuk berdiskusi dengan pemerintah jika menemui kendala dalam berusaha. Dirinya mengaku senang jika pengusaha mau aktif berkomunikasi dengan pemerintah untuk mendukung bisnisnya.
"Maka saya akan terus membuka telinga dan mata saya untuk mendengar aspirasi Bapak/Ibu (pengusaha) sekalian. Karena saya tahu, Indonesia tergantung pada Anda semua, yang meng-create job itu anda, ide usaha baru, dan lain-lain. Itu tidak diambil alih oleh pemerintah," jelasnya.
Baca juga:
2 Tahun Mendatang, Indonesia Bakal Punya 2 Unicorn Baru
Bantah Prabowo, Menteri Bambang Bilang Unicorn Justru Bawa Dana Asing Masuk RI
Perusahaan Unicorn Bawa Iklim Bisnis Indonesia Berkelas Dunia
4 Fakta Soal Unicorn Indonesia, Salah Satunya RI Pemilik Terbanyak di ASEAN
Jubir BPN Sebut Prabowo Cek 'Spelling' Unicorn Jokowi, Bukan Tidak Paham