Sosok di Balik Kesuksesan Kopi Janji Jiwa yang Kini Tersebar Ribuan Gerai di Indonesia
Billy Kurniawan juga memiliki 3 ribu karyawan operasional dan berhasil menjual hingga 15 juta gelas kopi per bulan.
Sejak beroperasi pertama kali tahun 2018 hingga 2022 ini, Janji Jiwa terhitung telah memiliki lebih dari 900 outlet yang tersebar di lebih dari 100 kota di 33 provinsi Indonesia.
Sosok di Balik Kesuksesan Kopi Janji Jiwa yang Kini Tersebar Ribuan Gerai di Indonesia
- Bikin Pembeli Terlena, Warung Kopi di Kampung Terpencil Tasikmalaya Ini Suguhkan Pemandangan Sawah Hijau dan Bukit Berkabut
- Angkat Kopi Rakyat, Banyuwangi Gelar Festival Kopi Kalibaru
- Dukung Keberlanjutan Bisnis, 700 Pengusaha Kopi dan Barista Dilatih agar Berani Bereksplorasi
- Nekat Bisnis Ikan Mas Koki, Modal Seadanya Hingga Bisa Raup Omzet Rp20 Juta per Bulan
Kopi Janji Jiwa menjadi salah satu pelopor tren kopi di Indonesia. Didirikan oleh Billy Kurniawan pada tahun 2018 di kuningan, Jakarta Selatan yang kemudian usaha ini terus berkembang ke berbagai daerah.
Mengutip dari berbagai sumber, Billy memiliki latar belakang pendidikan jurusan manajemen lulusan Seattle University. Memiliki ketertarikan pada kopi.
Dengan modal Rp70 juta, Billy Nekat membuka bisnis kopi dengan nama janji jiwa. Sebelum merambah ke dunia kopi, Billy sempat memiliki bisnis minuman bubble tea dengan nama Calais, yang berhasil membuka cabang.
Billy termasuk salah satu pebisnis yang nekat. Dia memiliki prinsip jalani dulu baru nikmati prosesnya, dan yang terpenting action. Sehingga dapat dilihat, Billy merupakan tipikal pebisnis yang belajar sambil berjalan.
Seiring pesatnya pertumbuhan bisnis kopi di Indonesia, salah satunya Kopi Janji Jiwa yang menjadi brand kopi kekinian yang diganderungi oleh banyak kalangan masyarakat.
Dalam beberapa tahun, Kopi Janji Jiwa terus berinovasi untuk menjaga daya tarik menjadi Jiwa Group dengan 3 brand produk, kopi Janji Jiwa, ada Jiwa Toast dan Jiwa Tea.
merdeka.com
Di tengah persaingan yang ketat dan pandemi Covid-19 yang melanda pada tahun 2020 menjadi tantangan besar. Untuk menghadapinya, Janji Jiwa beradaptasi dengan cepat dengan memperkuat layanan delivery dan take away. Mereka juga meluncurkan aplikasi mobile untuk memudahkan pelanggan memesan kopi tanpa harus datang langsung ke kedai.
Hingga saat ini, Kopi Janji Jiwa telah berhasil mengukuhkan dirinya sebagai salah satu brand kopi terkemuka di Indonesia. Mereka tidak hanya berhasil menarik perhatian konsumen lokal, tetapi juga mulai merambah pasar internasional.
Kesuksesan ini diakui dengan berbagai penghargaan dan pencapaian, menjadikan Kopi Janji Jiwa sebagai salah satu contoh sukses bisnis kopi lokal yang mampu bersaing dengan brand internasional.
Pada catatan prestasinya, Janji Jiwa banyak mendapatkan penghargaan, seperti rekor muri 2019 sebagai Pertumbuhan Kedai Kopi Tercepat Dalam Satu Tahun, Penghargaan ini diberikan kepada Janji Jiwa yang telah berhasil membuka dan memperluas kedai kopinya hingga 700 outlet dalam setahun yang sudah tersebar di 50 kota besar di Indonesia.
Sejak beroperasi pertama kali tahun 2018 hingga 2022 ini, Janji Jiwa terhitung telah memiliki lebih dari 900 outlet yang tersebar di lebih dari 100 kota di 33 provinsi Indonesia.
Kini berdasarkan data united states department of Agriculture (USDA) pada tahun 2022 jumlah gerai Janji Jiwa mencapai 1.100 unit yang tersebar di lebih dari 100 kota di seluruh Indonesia.
Billy Kurniawan juga memiliki 3 ribu karyawan operasional dan berhasil menjual hingga 15 juta gelas kopi per bulan.