Tak seperti Indonesia, kenapa India dan Eropa tolak investasi China?
India, kata Rudolf, menolak investasi China sebab khawatir investasi yang dilakukan oleh perusahaan dan bank China akan membebani utang negara dan stabilitas tenaga kerja lokal. Eropa pun menolak Investasi China dengan alasan yang hampir sama, yakni untuk menjaga stabilitas tenaga kerja dan ekonomi dalam negeri.
Peneliti Migrasi Tenaga Kerja Internasional P2SDR-LIPI (Pusat Penelitian Sumber Daya Regional - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia), Rudolf Yuniarto, mengatakan di antara masifnya investasi China ke luar negeri, terdapat dua wilayah yang menolak investasi China, yakni India dan Eropa.
Dia menjelaskan motif utama penolakan tersebut tak melulu karena alasan politis, melainkan juga sebagai upaya untuk mengantisipasi instabilitas kondisi tenaga kerja lokal. Sebab, kebijakan investasi China juga diiringi pengiriman tenaga kerja.
-
Apa saja contoh kerja sama di bidang ekonomi antara Indonesia dan Malaysia? Dalam bidang ekonomi, perdagangan, dan investasi, Malaysia merupakan partner perdagangan terbesar kedua Indonesia, dengan jumlah investasi ke-5 di tahun 2022 di ASEAN.
-
Mengapa Jokowi mendorong kerja sama ekonomi biru dengan India? "Potensi kerja sama tersebut bisa kita dorong menuju ekonomi biru, ketahanan pangan, konektivitas maritim dan sumber daya energi laut yang berkelanjutan,"
-
Dimanakah para pendatang asal Cina bekerja di masa lampau? Dulu para pendatang asal Cina banyak dipekerjakan Belanda sebagai tim ahli sampai tenaga pengakut tinja.
-
Di mana kerja sama ini ditandatangani? Penandatangan MoU dilakukan oleh Direktur Utama PT Indonesia Comnets Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi dengan Direktur Utama PT Alita Praya Mitra, Teguh Prasetya, disaksikan oleh Nokia Asia Paific Enterprise Lead, Stuart Hendry di Mobile World Congress, Barcelona, hari ini.
-
Bagaimana cara rudal China 'Panah Merah' bekerja? Senjata Red Arrow atau HJ-8 (Hongjian-8) merupakan sebuah rudal anti-tank generasi kedua yang menggunakan sistem yang dipandu kawat dan dilacak secara optik.
-
Kenapa kerja sama ketenagakerjaan antara Indonesia dan Laos penting? Kerja sama kedua negara penting karena bertujuan untuk berbagi program dan best practices di bidang pelatihan dan pemagangan, seperti pengembangan program pelatihan bersama yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja di masa depan, pertukaran tenaga pelatih dan instruktur, dan pertukaran informasi dan data ketenagakerjaan.
India, kata Rudolf, menolak investasi China sebab khawatir investasi yang dilakukan oleh perusahaan dan bank China akan membebani utang negara dan stabilitas tenaga kerja lokal. "Dia (India) sudah prediksi bahwa perdebatan (soal TKA) seperti yang terjadi di Indonesia akan terjadi juga di India," ungkapnya di Kompleks LIPI, Jakarta, Selasa (8/5).
Eropa pun menolak Investasi China dengan alasan yang hampir sama, yakni untuk menjaga stabilitas tenaga kerja dan ekonomi dalam negeri. "Eropa juga memandang skeptis proyek Tiongkok ini. Negara-negara Eropa menduga jalur Sutra dibuat untuk memperkuat pengaruh Tiongkok di kawasan. Tapi itu politis ya," jelas dia.
Dia pun menjelaskan salah satu kelebihan investasi China adalah lebih murah karena diperlukan membawa serta tenaga kerjanya. Atas dasar efisiensi, investasi China lebih menarik.
"Lebih murah tenaga kerja. China datang dengan, 'saya punya bawaan tenaga kerja sendiri'. Jadi secara bisnis (menarik), sekali pun tidak menambah lapangan kerja untuk buruh-buruh lokal. Kayak di Morowali mereka membentuk semacam 'koloni' sendiri, yang isinya semua orang dari negara asalnya," tandasnya.
Baca juga:
Terbongkar, alasan Indonesia dibanjiri tenaga kerja asing terutama asal China
Menteri Hanif tegaskan jumlah TKA di Indonesia masih proporsional
Deret kisah hidup ekspatriat di Indonesia, nasib tak seenak kelihatannya
Komisi III DPR pastikan bahas persoalan visa atasi pekerja ilegal
Tak bisa Bahasa Indonesia, TKA di Jateng bakal kehilangan izin kerja
PKS harap Presiden Jokowi bahas TKA saat bertemu PM China
Kemenaker tegaskan Perpres justru perketat masuknya tenaga kerja asing