Diam-Diam Asri Welas Gugat Cerai Suami Usai 17 Tahun Menikah, Sudah Sepakati Pembagian Harta Gono Gini
Asri Welas diam-diam mengajukan gugatan cerai terhadap suaminya.
Kabar mengejutkan datang dari artis dan komedian, Asri Welas. Ia telah mengajukan gugatan cerai terhadap suaminya, Galiech Ridha Rahardja, setelah 17 tahun menjalani kehidupan berumah tangga. Gugatan tersebut resmi didaftarkan di Pengadilan Agama Depok pada tanggal 5 November 2024.
Proses hukum yang melibatkan Asri Welas dan Galiech kini menjadi perhatian publik. Sidang cerai perdana telah dilaksanakan, tetapi suami Asri Welas tidak hadir dalam persidangan tersebut. Pengadilan kemudian menjadwalkan sidang ulang serta mediasi pada tanggal 19 November 2024.
Informasi mengenai gugatan cerai Asri Welas telah dikonfirmasi oleh Samsudin SH, Humas Pengadilan Agama Depok. Ia menjelaskan bahwa gugatan Asri juga mencakup permohonan hak asuh untuk ketiga anaknya. Sidang mediasi yang dijadwalkan pada 26 November 2024 terpaksa tertunda karena tergugat tidak hadir lagi.
Permohonan cerai ini mencakup pembagian harta gono-gini dan hak asuh anak-anak Asri Welas. Kasus perceraian pemain film "Susah Sinyal" ini menarik perhatian banyak orang, mengingat selama ini rumah tangga Asri dan Galiech tampak harmonis dan jauh dari isu miring.
Berikut rangkuman fakta-fakta seputar Asri Welas yang menggugat cerai, yang dilansir dari Humas Pengadilan Agama Depok pada Selasa (26/11).
Sidang Perceraian Asri Welas
Sidang perceraian pertama Asri Welas dilaksanakan di Pengadilan Agama Depok. Sidang yang merupakan yang pertama ini berlangsung pada tanggal 19 November 2024, setelah gugatan diajukan pada awal bulan tersebut.
Menurut Humas Pengadilan, Samsudin SH, sidang ini dihadiri oleh pengacara Asri, tetapi pihak tergugat tidak hadir.
"Kami panggil kembali untuk mediasi pada sidang berikutnya," ungkap Samsudin.
Ajukan Permohonan Hak Asuh Anak
Asri Welas mengajukan permohonan hak asuh penuh terhadap ketiga anaknya melalui proses perceraian ini. Anak-anak Asri dari pernikahannya dengan Galiech terdiri dari Rajwa, Rayyan, dan Renzo.
Dalam keterangan yang disampaikan, Samsudin menegaskan, "Penggugat meminta hak asuh untuk ketiga anaknya dalam gugatan ini."
Permohonan ini menunjukkan keseriusan Asri dalam memperjuangkan haknya sebagai seorang ibu, serta keinginannya untuk memberikan yang terbaik bagi anak-anaknya. Proses hukum ini diharapkan dapat memberikan kejelasan mengenai masa depan anak-anak tersebut, serta memastikan bahwa mereka tetap mendapatkan perhatian dan kasih sayang yang layak dari orang tua mereka.
Harta Gono-Gini
Asri Welas dan Galiech telah mencapai sebuah kesepakatan mengenai pembagian harta gono-gini mereka. Kesepakatan ini diungkapkan oleh pihak pengadilan dalam konteks gugatan perceraian yang diajukan.
Menurut Samsudin, pengacara yang mewakili salah satu pihak, "Harta bersama sudah ada kesepakatan, pengadilan hanya diminta untuk legalisasi."
Pernyataan ini menunjukkan bahwa kedua belah pihak telah sepakat tentang pembagian harta mereka dan hanya memerlukan pengesahan dari pengadilan untuk menegaskan kesepakatan tersebut.
Alasan Asri Welas Ajukan Perceraian
Alasan perceraian Asri Welas dengan suaminya tetap menjadi teka-teki. Pengadilan menolak untuk memberikan rincian mengenai alasan di balik gugatan tersebut.
"Kami belum bisa mengungkapkan isi gugatan karena masih proses persidangan," ujar Samsudin.
Situasi ini menimbulkan berbagai spekulasi di kalangan publik, yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang permasalahan yang terjadi dalam rumah tangga mereka. Meskipun banyak yang penasaran, pihak berwenang tetap menjaga kerahasiaan proses hukum yang sedang berlangsung.
Ajukan Perceraian Diam-Diam
Asri Welas telah mengajukan permohonan cerai tanpa menarik perhatian publik. Sebelumnya, hubungan rumah tangganya dengan Galiech tampak harmonis dan bebas dari rumor negatif.
Keputusan ini menimbulkan rasa ingin tahu di kalangan masyarakat mengenai alasan di balik langkah yang mengejutkan tersebut. Beberapa agenda sidang pun dilaksanakan tanpa kehadiran tergugat.
Suami Asri Welas Absen Saat Agenda Mediasi
Sidang mediasi yang telah dijadwalkan ulang pada tanggal 26 November 2024 kembali tidak dihadiri oleh Galiech. Akibatnya, proses mediasi belum dapat dilaksanakan hingga saat ini.
Samsudin menjelaskan, "Mediasi tidak terlaksana karena tergugat sakit dan berhalangan hadir." Oleh karena itu, sidang berikutnya telah dijadwalkan untuk menyelesaikan perkara ini.