Tiba-tiba Unggah Potret Masa Lalu, Nadya Hutagalung Blak-blakan Mengaku Dapat Pelecehan Saat Kecil dan Kerja Sejak Usia 12 Tahun
Nadya Hutagalung ungkap hal mengejutkan di masa lalunya dan tetap menjadi inspirasi banyak orang.
Nadya Hutagalung membagikan tiga gambar, termasuk masa kecilnya, mengungkapkan perjalanan sulit dengan berbagai bentuk pelecehan.
-
Kenapa Nadya Arina dihujat netizen? 'Ketika saya menjadi diri sendiri, ada beberapa orang yang menghujat dengan berkata, 'Kok, tidak pakai hijab?'. Memang saya belum menggunakan hijab,' tegasnya.
-
Kenapa Nadya mendapat sorotan lagi? Terlepas dari betapa gemilangnya karir Nadya, sosoknya kini kembali menjadi sorotan.
-
Bagaimana Nadya Arina menghadapi hujatan netizen? Sekarang Nadya Arina sudah merasa tenang menghadapi reaksi tersebut. Dia sering memberikan penjelasan bahwa sebagai seorang aktris, pekerjaannya memerlukan untuk memerankan karakter yang berbeda dengan dirinya.
-
Siapa yang pernah dibully? Korban Bullying Ariel Tatum adalah salah satu artis Indonesia yang dikenal dengan kecantikannya yang luar biasa. Ia memiliki wajah yang cantik, tubuh yang seksi, dan rambut yang indah. Namun, siapa sangka bahwa Ariel Tatum juga pernah mengalami bullying.
-
Bagaimana Nadya bisa dikenal? Nama Nadya Mustika dikenal setelah menikah dengan Rizki DA pada tahun 2020.
-
Bagaimana Nadya membangun karirnya? Melalui unggahan-unggahannya, karirnya sebagai host dan selebgram semakin meroket.
Tiba-tiba Unggah Potret Masa Lalu, Nadya Hutagalung Blak-blakan Mengaku Dapat Pelecehan Saat Kecil dan Kerja Sejak Usia 12 Tahun
Pada gambar kedua, Nadya remaja terlihat menjalani hidup sendiri, mulai bekerja sejak usia 12 tahun, dan meninggalkan pendidikannya.
Saat Remaja
Dalam gambar ketiga, Nadya Hutagalung sebagai model top menghadapi berbagai pelecehan, namun dia tidak merasa terpuruk; malah terus maju melangkah dengan tegar.
Saat Menjadi Model
Nadya menemukan ironi dalam ketidakmauannya mengaku sebagai korban. Sebagai pejuang tangguh, dia selalu siap membela diri, meskipun menyadari bahwa keberaniannya itu lebih karena tidak memiliki pilihan.
Mengaku Sebagai Korban
Nadya berbagi cerita ini bukan untuk mencari simpati, melainkan karena merasa penting untuk mengungkapkan kejadian nyata yang membutuhkan pengakuan dan perhatian.
Tak Mencari Simpati
Seorang perempuan berusia 49 tahun, telah meraih kedamaian hidup sejak lama. Saat ini, dia memilih hidup di pedesaan Australia, menggeluti seni sound healing, memberikan ketenangan melalui kekuatan suara dan bunyi kepada banyak orang.
Mengaku Sudah Berdamai
Nadya memilih menerima hidup apa adanya. Meskipun kadang merindukan tampilan lengkap dari ujung kepala hingga ujung kaki, dia tetap bangga dengan rambut putihnya yang terbuka.
Memilih Hidup Apa Adanya
Banyak yang berterima kasih atas keberanian Nadya berbagi kisahnya dan bahkan menyarankan agar ibu tiga anak itu menerbitkan buku. Semoga selalu sehat, Nadya!