Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

CEK FAKTA: Hoaks, Rumah Sakit Sengaja Covidkan Pasien untuk Dapat Rp300 Juta

CEK FAKTA: Hoaks, Rumah Sakit Sengaja Covidkan Pasien untuk Dapat Rp300 Juta RSUD Cengkareng hadapi lonjakan Covid-19. ©Liputan6.com/Herman Zakharia

Merdeka.com - Beredar unggahan di media sosial menyebut penyakit-penyakit ini akan dinyatakan Covid-19 bila si penderita dibawa ke rumah sakit. Dituliskan pula, tindakan 'mengcovid' kan hasil diagosa seorang pasien oleh rumah sakit demi mendapat dana Rp300 juta.

kabar rumah sakit sengaja covidkan pasienistimewa

Penelusuran

merdeka.com melakukan penelusuran untuk mengetahui kebenaran informasi dalam unggahan itu. Hasilnya, dipastikan tidak benar alias hoaks.

Orang lain juga bertanya?

Mengacu pada artikel kompas.com berjudul "Perhatikan, Ini Daftar Komorbid yang Bisa Perparah Kondisi jika Terpapar Covid-19" pada 12 Oktober 2020, dijelaskan sejumlah penyakit penyerta atau komorbid memang dapat memperparah kondisi mereka yang terpapar Covid-19.

Epidemiolog dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FKKMK) Universitas Gadjah Mada (UGM), Bayu Satria, menjelaskan sejumlah penyakit penyerta terkait Covid-19 yang bisa memperparah kondisi pasien.

Berikut adalah penyakit-penyakit tersebut:

1. Diabetes Mellitus

2. Penyakit autoimun seperti lupus/SLE

3. Penyakit ginjal

4. Penyakit jantung koroner

5. Hipertensi

6. Tuberkulosis

7. Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK)

8. Penyakit kronis lain

9. Tumor/kanker/keganasan

10. Penyakit terkait geriartri

"Ketika orang dengan komorbid tersebut terkena Covid-19, maka ada risiko cukup tinggi untuk mengalami gejala parah," kata Bayu saat dihubungi Kompas.com, Senin (5/10/2020) siang.

Penulusuran lainnya pada artikel kompas.com berjudul "[HOAKS] Daftar Penyakit yang Bisa Dinyatakan Covid-19 oleh RS" yang tayang pada 10 Juli 2021, dijelaskan bahwa rumah sakit tidak boleh mencovidkan pasien yang tidak terbukti positif Covid-19.

"Rumah sakit tidak akan meng-covid-kan pasien yang memang secara medis tidak terbukti mengidap Covid-19. Setiap rumah sakit dan tenaga kesehatan memiliki prosedur berupa diagnosa dan hasil diagnosa tersebut lah yang akan digunakan dokter untuk menentukan penyakit yang diderita dan pengobatan yang tepat," ungkap Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito.

Kesimpulan

Unggahan soal daftar penyakit yang diagnosa akhirnya akan dicovidkan agar rumah sakit dapat subsidi Rp300 juta adalah hoaks. Pihak rumah sakit tidak boleh sengaja mencovidkan pasien yang tidak terbukti Covid-19.

Hanya saja, ada beberapa penyakit yang bisa membuat seseorang terpapar Covid-18 kondisinya lebih parah.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (mdk/lia)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polda Jabar Bongkar Korupsi Dana Anggaran Insentif Nakes Covid-19 di Sukabumi Rp5,4 Miliar
Polda Jabar Bongkar Korupsi Dana Anggaran Insentif Nakes Covid-19 di Sukabumi Rp5,4 Miliar

Polisi berhasil menetapkan seorang tersangka berinisial HC.

Baca Selengkapnya
Begini Modus Pengajuan Fiktif Nakes Saat Covid-19 di RSUD Pelabuhanratu
Begini Modus Pengajuan Fiktif Nakes Saat Covid-19 di RSUD Pelabuhanratu

Hasil audit BPKP Jawa Barat kerugian negara mencapai Rp5.400.557.603.

Baca Selengkapnya
INFOGRAFIS: Modus Rumah Sakit Curangi Klaim BPJS Kesehatan
INFOGRAFIS: Modus Rumah Sakit Curangi Klaim BPJS Kesehatan

KPK menemukan setidaknya ada tiga RS swasta yang melakukan klaim fiktif kepada BPJS Kesehatan

Baca Selengkapnya
KPK Telaah Dugaan Korupsi Klaim Fiktif BPJS Bermoduskan Baksos
KPK Telaah Dugaan Korupsi Klaim Fiktif BPJS Bermoduskan Baksos

Setelahnya KPK baru bisa menyelidiki dugaan klaim fiktif di kasus tersebut.

Baca Selengkapnya
Rumah Sakit Swasta di Jateng Ajukan Klaim BPJS Palsu Rp29 Miliar
Rumah Sakit Swasta di Jateng Ajukan Klaim BPJS Palsu Rp29 Miliar

Pihak BPJS berupaya melakukan tuntutan perdata terhadap managemen rumah sakit untuk segera mengembalikan dana kerugian tersebut.

Baca Selengkapnya
KPK Deteksi Klaim Fiktif Layanan Kesehatan, Modus Kumpulkan Data KTP hingga BPJS Berkedok Baksos
KPK Deteksi Klaim Fiktif Layanan Kesehatan, Modus Kumpulkan Data KTP hingga BPJS Berkedok Baksos

KPK menduga oknum dokter atau mantan dokter di rumah sakit dan manajemen ikut bermain dalam praktik korupsi ini.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Temuan KPK Bongkar Rumah Sakit Nakal Klaim Fiktik BPJS Kesehatan & Rugikan Negara
VIDEO: Temuan KPK Bongkar Rumah Sakit Nakal Klaim Fiktik BPJS Kesehatan & Rugikan Negara

Mengetahui masalah tersebut, Pahala Nainggolan tak segan-segan menempuh jalur hukum

Baca Selengkapnya
Cek Fakta: BPJS Beri Bantuan Rp150 Juta Dana Kesehatan Hubungi Kontak Ini buat Isi Biodata Diri
Cek Fakta: BPJS Beri Bantuan Rp150 Juta Dana Kesehatan Hubungi Kontak Ini buat Isi Biodata Diri

Kemudian, untuk memperoleh bantuan tersebut, masyarakat perlu menghubungi kontak WhatsApp yang tertera pada postingan, yakni 0853-1856-8923.

Baca Selengkapnya
Tak Hanya Kasus Agus Salim! Ini 3 Penyelewengan Donasi dengan Nominal Fantastis di Indonesia
Tak Hanya Kasus Agus Salim! Ini 3 Penyelewengan Donasi dengan Nominal Fantastis di Indonesia

Meski donasi seharusnya digunakan untuk membantu yang membutuhkan, sejumlah kasus justru memperlihatkan dana tersebut diselewengkan.

Baca Selengkapnya
KPK Temukan 3 Rumah Sakit Manipulasi Tagihan Klaim 4.341 Kasus Padahal Cuma 1.000, Sisanya Fiktif
KPK Temukan 3 Rumah Sakit Manipulasi Tagihan Klaim 4.341 Kasus Padahal Cuma 1.000, Sisanya Fiktif

Dalam kasus pertamanya yakni adanya tagihan 10 kali layanan kesehatan fisioterapi.

Baca Selengkapnya
Waspada Dokter Gadungan, Ini Cara Cek Status Dokter di Indonesia
Waspada Dokter Gadungan, Ini Cara Cek Status Dokter di Indonesia

Masyarakat harus waspada dengan adanya praktik dokter gadungan.

Baca Selengkapnya
Eks Menkes Dokter Terawan Dicatut untuk Jualan Obat di Medsos, Ini Klarifikasinya
Eks Menkes Dokter Terawan Dicatut untuk Jualan Obat di Medsos, Ini Klarifikasinya

Mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati

Baca Selengkapnya