CEK FAKTA: Hoaks Seorang Pria Meninggal Usai Makan Kangkung Berisi Lintah
Merdeka.com - Beredar informasi tentang seorang pria asal Solo meninggal dunia usai mengonsumsi kangkung yang diduga berisi lintah. Unggahan itu juga menampilkan foto binatang yang diduga lintah pada bagian batang kangkung.
Dalam narasi yang beredar, pemuda tersebut juga mengalami diare disebabkan adanya lintah yang masuk dan berkembang biak pada perut. Berikut narasinya:
KANGKUNG YANG MEMATIKANHATI2 MEMASAK KANGKUNG”Diharuskan bila Anda memasak Kangkung, harap belah Batangnya !!Di Klinik yg terkenal di Yogya, semua Dokter kebingungan karena ada seorang Pemuda asal SOLO bernama Rifai yang menderita sakit Perut. Pemuda itu dbawa ke Klinik oleh Ortunya setelah 2 hari menderita DIARE. Sudah bermacam Obat sakit perut yg diberikan kepada Pemuda itu, namun DIARE tidak kunjung sembuh.Kemudian Ortu pemuda tersebut ditanya oleh Dokter, “Makanan apa yg di makan oleh pemuda tsb selama 2 hari ini?” Ortu anak itu kebingungan, krn sejak anaknya DIARE, pemuda tsb tak mau makan, dia hanya minum susu putih, itu pun muntah.Setelah diperiksa, ternyata sebelum menderita DIARE, Pemuda itu makan Kangkung Tumis di Restoran bersama Ortunya. Dokter segera melakukan Rongent, ternyata dlm Usus Rifai telah berkembang Biak LINTAH dgn Anaknya yg Kecil2.Dokter menyerah dan Menyatakan tdk sanggup mengambil tindakan Medis apapun. Akhirnya pemuda malang itu pun MENINGGAL DUNIA. Setelah diteliti, ternyata Lintah berada di Dlm Batang Kangkung yg Besar.Memang, utk penggemar Kangkung Tumis yg paling enak adalah BATANGNYA.
-
Kenapa pria itu diduga meninggal? Dalam narasinya pria itu disebutkan berasal dari Indonesia. Dikatakan pria itu meninggal memenangkan jackpot sebesar empat juta dolar Singapura, karena terkena serangan jantung.
-
Siapa yang menemukan cabai di paru-paru pria itu? Namun, dokter terkejut karena menemukan benda asing, yang ternyata adalah ujung cabai.
-
Apa yang terjadi pada mayat pria tersebut? Sebuah penemuan yang sangat langka telah terjadi di Bulgaria, di mana seorang pria ditemukan dalam kondisi yang disebut sebagai 'tahap mumifikasi lengkap' hanya 16 hari setelah terakhir kali terlihat hidup.
-
Dimana mayat pria itu ditemukan? Kisah dimulai ketika mayat pria tersebut ditemukan di samping jalur kereta api di Sofia pada tanggal 3 September.
-
Mengapa klaim tentang cacing di pisang disebut hoaks? Helicobacter yang disebut dalam postingan adalah salah satu jenis bakteri dan bukan cacing,“ bunyi pernyataan resmi Adafsa. “Cacing tidak bisa menyelesaikan siklus hidupnya di dalam buah seperti yang nampak dalam video. Kami meminta masyarakat untuk tidak percaya dengan rumor seperti itu,“ ujar Dr. Mohammed Salman Al Hammadi, Direktur Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Adafsa menambahkan.
-
Dimana cacing itu ditemukan? Cacing yang sebelumnya tidak diketahui spesiesnya ini ditemukan berada pada 40 meter di bawah permukaan lapisan tanah beku Siberia.
Penelusuran
Hasil penelusuran tentang seorang pria asal Solo meninggal dunia usai mengonsumsi kangkung yang diduga berisi lintah adalah hoaks lama sempat beredar sekitar tahun 2015 dan sudah pernah dibantah oleh dokter penyakit dalam dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).
Dilansir dari detik.com, Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, mengatakan belum pernah mendapati kasus semacam itu. Selama ini parasit yang ditemukan di dalam pencernaan manusia adalah cacing.
"Kalau lintah sepertinya nggak bisa ya. Kena asam lambung pasti mati. Parasit di tubuh manusia memang ada. Umumnya telur cacing yang masuk ke tubuh, bermanifestasi di usus halus," terang dr Ari dalam perbincangan dengan detikHealth dan ditulis pada Rabu (28/10/2015).
Ia mengatakan cacing bisa masuk ke dalam pencernaan manusia melalui makanan yang tidak matang. Karena umumnya telur cacing bisa menempel di sayuran mentah.
Karena itu dr Ari mengingatkan untuk memasak sayuran hingga matang. Jikapun memakan sayuran mentah sebagai lalapan pastikan telah benar-benar dicuci sampai bersih. Selain itu ada baiknya minum obat cacing secara teratur, yakni enam bulan sekali.
"Selain cacing, bakteri dan jamur kadang bisa terbawa ke pencernaan," sambung dr Ari.
Mungkin kabar lintah bersemayam di usus adalah kabar palsu. Namun setidaknya dari situ ada hal baik yang bisa diambil yakni menjaga kebersihan makanan yang diasup.
Kesimpulan
Seorang pria asal Solo meninggal dunia usai mengonsumsi kangkung yang diduga berisi lintah adalah hoaks. Lintah bisa mati jika kena asam lambung, selama ini parasit yang ditemukan di dalam pencernaan manusia adalah cacing.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-3055602/benarkah-lintah-dalam-kangkung-yang-termakan-bisa-bersemayam-di-usus (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hoaks Pisang dari Somalia diklaim Mengandung Cacing Helicobacter
Baca SelengkapnyaKucing biasanya menderita abses setelah berkelahi. Mulut dan cakar kucing secara alami mengandung banyak bakteri yang mudah berpindah ke luka.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus meninggal dunia
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Beredar unggahan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar menang satu putaran, begini penelusurannya
Baca SelengkapnyaTerjadinya kanker lambung pada diri seseorang bisa ditandai dari berbagai hal termasuk berubahnya feses menjadi hitam.
Baca SelengkapnyaTelatnya orangtua mengganti popok bayi bisa memicu terjadinya infeksi saluran kencing yang perlu ditanggapi.
Baca SelengkapnyaMenurut pengakuan Irwan, mencari cacing di wilayah Sulawesi, khususnya Gowa sangat sulit tidak seperti di Pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaInfeksi cacing tambang disebabkan oleh cacing jenis Ancylostoma duodenale dan Necator americanus.
Baca SelengkapnyaBanyak masyarakat percaya bahwa kucing hitam bisa membawa sial. Mengapa kepercayaan ini muncul dan masih dipercaya hingga kini?
Baca Selengkapnya