Viral Video Sebut Anak Indonesia Dianiaya di China, Cek Fakta Sebenarnya
Merdeka.com - Sebuah video beredar di Facebook dengan narasi yang mengklaim adanya penganiayaan yang menimpa anak perempuan asal Indonesia di China.
Dalam video berdurasi 2:48 detik itu menampilkan seorang anak perempuan yang memakai baju berwarna abu-abu, ditendang dan dijambak rambutnya.
Anak itu juga ditampar secara berkali-kali dan tanpa ada perlawanan. Kemudian anak perempuan itu disebut sebagai anak asal Indonesia.
-
Apa yang diklaim video tersebut? Video tersebut mengandung narasi bahwa Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD bersama DPR membongkar kebusukan hakim MK saat pelaksanaan Pilpres.
-
Apa yang diklaim di video tersebut? Dalam video berisi gabungan dari berbagai macam video yang ditambah dengan narasi dari bahwa Jokowi dan Kapolri CEK FAKTA: Hoaks Presiden Jokowi dan Kapolri Copot Polda Jabar Karena Batalkan Sidang Pegi Beredar sebuah video yang menarasikan Presiden Joko Widodo dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo mencopot jabatan Kapolda Jawa Barat (Jabar) karena batalkan persidangan tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon, Pegi Setiawan alias Pegi.
-
Apa yang diklaim dalam video? Viral unggahan video di Reels Facebook yang mengklaim jika kacamata hitam dapat menyebabkan penggunanya terkena kanker kulit. Pembicara dalam video tersebut menilai, bahwa memakai kacamata hitam justru meningkatkan bahaya dari radiasi ultraviolet matahari untuk mengurangi risiko kanker kulit.
-
Siapa yang dianiaya? Yang perlu diketahui oleh masyarakat adalah, kenapa Devianus Kagoya dianiaya oleh atau tindak kekerasan dilakukan kepada dirinya adalah bahwa Devianus Kogoya itu tertangkap pasca patroli aparat keamanan TNI - Polri.
-
Apa yang diklaim pelaku dalam video viralnya? Pelaku hanya mengaku-aku kerabat Mayjen TNI Rifky Nawawi,' kata dia.
-
Kenapa video tersebut diklaim tidak benar? Sehingga secara keseluruhan isi dan narasi video tidak ada kaitannya dengan Anies yang ditetapkan sebagai tersangka terkait JIS.
"Anak indonesia kerja di negara China korban para calo TKW, tapi sebaiknya di viralkan agar pelakunya tertangkap dan para pencari kerja yg akan di kirim ke luar negeri untuk ber-hati²...Anak indonesia kerja di negara China korban para calo TKW, tapi sebaiknya di viralkan agar pelakunya tertangkap dan para pencari kerja yg akan di kirim ke luar negeri untuk ber-hati²..." narasi yang diunggah di Facebook, pada 14 Juni 2023.
Penelusuran
Setelah dilakukan penelusuran, anak yang dianiaya dalam video yang beredar bukan anak perempuan asal Indonesia.
Dilansir dari situs baijiahao.baidu.com, pada 20 Mei 2023, anak itu merupakan siswi sebuah sekolah di daerah Hunan, China. Anak yang berusia 16 tahun mengalami perundungan dengan cara dipukul karena dinilai tidak sopan.
Akibatnya, dia mengalami luka fisik yang cukup para yakni gendang telinga yang pecah dan mata yang rusak.
Kesimpulan
Video anak perempuan yang diklaim asal Indonesia dianiaya di China adalah keliru. Faktanya, anak itu asal China yang mengalami perundungan di sekolah di daerah Hunan.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensihttps://www.facebook.com/hendri.sihombing.524596/videos/1300737780553696https://baijiahao.baidu.com/s?id=1766328180782966339&wfr=spider&for=pc (mdk/syf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beredar video yang mengklaim adanya penganiayaan yang dilakukan oleh tenaga kerja asing (TKA) Chi
Baca SelengkapnyaBeredar unggahan di media sosial yang mengklaim pasukan tentara China disiapkan untuk menyerang Indonesia
Baca SelengkapnyaSekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.
Baca SelengkapnyaPelaku yang berboncengan kemudian mendahului korban dari kiri
Baca SelengkapnyaBeredar narasi Presiden Jokowi membangun IKN untuk warga China
Baca SelengkapnyaBeredar yang mengklaim Indonesia bergabung dengan Rusia untuk menyerang Israel, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan
Baca SelengkapnyaKorban sudah meminta maaf dan menangis, tetapi tidak diindahkan pelaku.
Baca SelengkapnyaBenarkah perusahan China melarang bendara merah putih berkibar di Morowali?
Baca SelengkapnyaKapolresta Cilacap, Kombes Fannky Ani Sugiharto mengaku mendapat telepon dari staf kepresidenan, Panglima TNI, Kapolri.
Baca SelengkapnyaBeredar kapal etnis Rohingya diberangkatkan ke Indonesia langsung dari Bangladesh
Baca SelengkapnyaPihak keluarga korban langsung melaporkan kasus tersebut usia viral.
Baca Selengkapnya