Bebas dari ISIS, perempuan Suriah bakar burqa dan cadar
Merdeka.com - Kelompok teror Negara Islam Irak dan Syam (ISIS) berhasil dikalahkan dari Raqqa, Suriah. Warga Raqqa gembira, mereka merayakan kebebasan dari tangan ISIS.
Sambil melempar burqa dan membakarnya, salah satu wanita Suriah menuturkan doa agar baju itu dikutuk.
"Kami dipaksa memakai baju ini. Semoga pakaian ini dikutuk," seru salah satu wanita, seperti dilansir dari Independent, Senin (24/7).
-
Kenapa ISIS menghancurkan Nimrud? Sebagai bagian upaya mereka menyingkirkan kebudayaan non-Islami, ISIS menghancurkan dengan sistematis situs arkeologi Nimrud, menghancurkan puing-puing dengan palu godam, bom, dan eksavator.
-
Di mana teror pembakaran terjadi? Pelaku pembakaran misterius di Kampung Tipar, RT 02, RW 06, Kelurahan Mekarsari Kecamatan Cimanggis, Depok mulai terungkap.
-
Siapa yang melakukan itu? Toh kamu juga tidak sendirian, karena banyak orang melakukan hal kamu juga lakukan.
-
Siapa yang melakukan Isra Miraj? Isra Mikraj adalah peristiwa ajaib di mana Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan malam ke Baitul Maqdis dan kemudian naik ke langit untuk bertemu dengan Allah SWT.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Pembakaran burqa ini direkam dan diunggah ke media sosial sehingga menjadi viral. Dalam video terlihat seorang wanita menangis tersedu-sedu usai membakar pakaian yang digunakan di bawah tekanan ISIS itu.
Saat berkuasa, ISIS memaksa semua warga Suriah untuk mengenakan pakaian tertutup, bagi wanita dipasangkan burqa, sementara pria harus menumbuhkan janggut mereka.
"Berikan saya korek, saya akan membakar baju ini," seru seorang wanita di video itu.
"Bakar baju ini, semoga Allah membakar mereka. Mereka membakar ayah saya, mereka membakar ayah saya! Saya harap dia bisa bersama kami di sini, di waktu yang bahagia ini," sahut yang lainnya.
Seorang wanita, yang dikerubungi anak-anak kecil menuturkan keluarganya dibunuh oleh ISIS. Bahkan, rumahnya dilempari mortar.
"Mereka membunuh ayah saya. Mereka membunuh suami saya. Mereka melemparkan mortar dan membakar rumah saya," tuturnya.
Sementara itu, para pria Suriah langsung membabat habis janggut mereka. "Pangkas semuanya, hilangkan dari wajah saya," seru seorang warga yang berada di tukang cukur rambut.
Para warga tersebut baru saja dibebaskan oleh tentara gabungan Pasukan Demokratik Suriah (SDF) dan Unit Perlindungan Rakyat (YPG), yang merilis video tersebut.
SDF terus melancarkan gempuran guna menembus benteng pertahanan ISIS di Raqqa pada Juni dan berhasil merebut kembali sebagian wilayah kota yang secara de facto dianggap sebagai ibukota ISIS tersebut.
Observatorium Suriah menyebut itu merupakan pertama kalinya dalam beberapa minggu terakhir, militer Suriah melakukan serangan udara.
Selain itu, tentara Suriah juga aktif bertempur di barisan depan melawan ISIS di wilayah barat Raqqa dan berhasil merebut kembali kawasan tersebut.
Tentara Suriah yang didukung Rusia, melakukan perlawanan terpisah dengan pasukan SDF dan YPG yang didukung AS. Mereka menggemppur ISIS dari barat Raqqa, kendati juga melakukan serangan udara di Provinsi Deir al-Zor, dekat basis SDF.
Berikut videonya:
(mdk/che)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengunjuk rasa nekat memanjat tembok & membakar Kedubes Swedia di Baghdad, Irak. Mereka murka setelah tau Alquran akan dibakar lagi di Swedia. SImak potretnya!
Baca SelengkapnyaRibuan Muslim di Swedia menggelar protes di tengah ibu kota Stockholm.
Baca SelengkapnyaWarga Irak menggelar demo di kedutaan Swedia di kota Baghdad dan membakar salah satu bangunan di dalamnya.
Baca SelengkapnyaSwedia memberikan izin kepada Salwan Momika untuk menistakan Alquran dengan alasan aksi tersebut dilindungi oleh undang-undang kebebasan berpendapat.
Baca SelengkapnyaSeorang video viral menunjukkan aksi heroik seorang perempuan berusaha menghentikan upaya pembakaran Alquran.
Baca SelengkapnyaPresiden Iran mengutuk keras tindak pembakaran Alquran di Swedia dan Denmark yang dibiarkan begitu saja dengan mengatasnamakan kebebasan berpendapat.
Baca SelengkapnyaTentara Israel ini melakukan pelecehan terhadap kitab suci umat Islam dengan tindakan tak pantas.
Baca SelengkapnyaBegini aksi provokasi tentara Israel saat akan hancurkan masjid dan akan digunakan untuk ibadah Sabbath.
Baca SelengkapnyaPresiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengecam Swedia atas tindakan pembakaran Alquran di depan masjid pada hari raya Iduladha.
Baca SelengkapnyaStasiun televisi Aljazeera menayangkan cuplikan video yang ditemukan dari kamera tentara Israel di Gaza.
Baca SelengkapnyaAksi pembakaran Alquran kembali terjadi di Swedia, dilakukan di depan masjid saat hari raya Iduladha.
Baca SelengkapnyaBulan lalu, aktivis sayap kanan Belanda melakukan pembakaran Alquran.
Baca Selengkapnya