Dukungan di tengah krisis, Turki kerahkan pasukan ke Qatar
Merdeka.com - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan sepakat dengan legislasi mengenai pengerahan pasukan Turki ke Qatar. Langkah ini disebut bantuan dukungan dari Turki untuk negara yang tengah dilanda krisis diplomatik tersebut.
Proses legislasi tersebut rampung usai dipublikasikan media resmi pemerintah, menyusul pengumuman dari kantor presiden. Undang-undang tersebut baru ditujukan oleh parlemen pada Rabu lalu. Erdogan langsung menyetujuinya.
Setelah pengerahan awal pasukan Turki di sebuah pangkalan di Doha, pesawat tempur dan kapal perang juga ikut dikirimkan. "Jumlah pesawat tempur dan kapal perang Turki yang akan dikirim ke pangkalan dipastikan usai persiapkan laporan berdasarkan peninjauan awal di sana," demikian ditulis kantor berita Hurriyet, Minggu (11/6).
-
Siapa yang memberikan dukungan penuh pada negara-negara Arab? Uni Soviet memberi dukungan penuh pada negara-negara Arab dalam persiapan perang melawan Israel.
-
Siapa yang memimpin Qatar saat merdeka? Pada tahun 1916, Sheikh Abdullah bin Jassim Al Thani menandatangani perjanjian dengan Inggris yang menjadikan Qatar sebagai protektorat resmi.
-
Apa yang terjadi setelah Qatar merdeka? Kemerdekaan Qatar membuka babak baru dalam sejarah negara tersebut, yang kini dikenal sebagai salah satu negara terkaya di dunia berkat cadangan minyak dan gas alamnya yang melimpah.
-
Siapa yang meminta oleh-oleh dari Qatar? Dalam kolom komentar pada unggahan Adiba, Abidzar Al Ghifari meminta oleh-oleh kepada kakaknya yang baru saja berada di Qatar beberapa hari lalu.
-
Mengapa Adiba datang ke Qatar? Kehadiran Adiba menjadi penting lantaran dapat menjadi support system bagi Egy. Egy sendiri masih menjadi pilar utama Timnas Indonesia yang akan berlaga di Piala Asia beberapa hari ke depan.
-
Bagaimana Qatar menjadi protektorat Inggris? Dalam upaya mempertahankan kekuasaan dan menghadapi ancaman dari kekuatan eksternal seperti Kesultanan Utsmaniyah dan persaingan antara kelompok suku setempat, para pemimpin Qatar mulai mencari perlindungan dari kekuatan asing.
Sementara itu, Ankara akan mengirim delegasi ke Qatar dalam beberapa hari mendatang. Mereka akan ke pangkalan untuk meninjau situasi di sana.
Diperkirakan ada sekitar 200 hingga 250 tentara dalam waktu dua bulan di tahap awal.
Erdogan juga disebutkan menyepakati perjanjian latihan militer bersama antara Turki dengan Qatar. Kedua undang-undang disusun sebelum krisis diplomatik yang dialami Qatar.
Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Bahrain dan Mesir memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar pada awal pekan ini, menudingnya mendukung militan Islamis dan musuh bebuyutan kawasan, Iran. Beberapa negara mengikuti langkah itu sementara Doha menampik tuduhan tersebut.
Qatar bersumpah untuk mengakhiri isolasi dan menyatakan tidak akan merelakan kedaulatannya demi kebijakan luar negeri dalam menyelesaikan krisis diplomatik terbesar di kawasan beberapa tahun belakangan ini.
(mdk/che)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menegaskan mendukung penuh Palestina, usai pasukan Israel menyerang perbatasan Gaza
Baca SelengkapnyaPresiden Erdogan siap menjadi penyambung, demi perdamaian Palestina dan Israel.
Baca SelengkapnyaBashar Al-Assad digulingkan dari kekuasaan pada Minggu (8/12) oleh kelompok pemberontak.
Baca SelengkapnyaPresiden Turki, Recep Tayyip Erdogan kembali mengutuk Israel atas serangan brutalnya di Jalur Gaza, Palestina.
Baca SelengkapnyaErdogan salah satu pemimpin dunia yang mengeca keras agresi brutal Israel di Jalur Gaza, Palestina.
Baca SelengkapnyaErdogan menyampaikan kecamannya saat menghadiri demo bela Palestina di Istanbul.
Baca SelengkapnyaDPR RI akan terus bekerja sama dengan Parlemen Turki untuk mendukung kemerdekaan Palestina.
Baca SelengkapnyaPresiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengeluarkana dekrit terkait biaya kuliah gratis bagi mahassiwa asal Gaza, Palestina.
Baca SelengkapnyaSurat usulan embargo yang ditandatangani 52 negara dikirim ke PBB.
Baca SelengkapnyaNATO meminta agar pengiriman pasukan Korea Utara ke Rusia dihentikan, setelah terungkap bahwa 10.000 tentara Korut terlibat dalam konflik di Ukraina.
Baca SelengkapnyaPresiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan mendorong terwujudnya perdamaian antara Israel dengan Palestina
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu Presiden Turki, Recep Tayyip Erdoğan di Ankara, Turki, Selasa (30/7).
Baca Selengkapnya