FOTO: Melihat Manuver Militer Pasukan Pemberontak Houthi di Yaman yang Diklaim Meluncurkan Rudal Balistik ke Israel
Houthi telah memperingatkan kepada Israel akan ada lebih banyak lagi serangan di masa mendatang.
Militan Houthi telah menyatakan perang dengan Israel dengan meluncurkan rudal balistik hingga drone tempur ke Israel.
FOTO: Melihat Manuver Militer Pasukan Pemberontak Houthi di Yaman yang Diklaim Meluncurkan Rudal Balistik ke Israel
Anggota Houthi meluncurkan proyektil selama manuver militer di lokas dekat Kota Sanaa, Yaman (30/10/2023). Baru-baru ini kelompok pemberontak Houthi di Yaman mengklaim telah meluncurkan serangan ke arah Israel.
Dalam foto yang diambil pada tanggal 30 Oktober 2023 itu terlihat para anggota Houthi Yaman menembakkan granat anti-tank saat melakukan manuver militer di dekat Sanaa, Yaman.
Kelompok itu mengklaim telah meluncurkan serangkaian rudal balistik dan pesawat tak berawak (drone) ke arah Israel.
Mereka juga memperingatkan ke Israel akan ada lebih banyak lagi serangan di masa mendatang.
Terlihat beberapa proyektil diluncurkan selama melakukan manuver militer di Sanaa.
Yahya Saree, juru bicara militer Houthi, mengklaim operasi ini adalah yang ketiga kalinya mereka menargetkan Israel.
Saree juga mengancam dengan lantang akan melanjutkan serangannya hingga "agresi Israel berhenti."
Kekuatan tempur militan Houthi juga tak main-main. Mereka memiliki roket dan rudal yang pernah menewaskan lebih dari 400 personel militer koalisi Arab pada tahun 2015 lalu.
Saat melancarkan aksinya mereka diduga meluncurkan rudal OTR21 Tochka buatan Uni Soviet yang dikenal memiliki akurasi yang tepat.
Selain itu, Houthi juga menggunakan rudal anti-kapal perang dan kapal pengangkut di sepanjang Laut Merah dan Teluk Aden. Mereka telah berhasil menembakkan rudal tersebut ke kapal-kapal Saudi, UEA, Turki, dan AS sejak Oktober 2015.