Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jamal Khashoggi Dinobatkan Sebagai 'Sosok Tahun Ini' Versi Majalah Time

Jamal Khashoggi Dinobatkan Sebagai 'Sosok Tahun Ini' Versi Majalah Time Jamal Khashoggi. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Majalah Time dari Amerika Serikat mengeluarkan pilihan 'Sosok Tahun Ini' dalam edisi terbarunya. Untuk tahun 2018, Time menobatkan Jamal Khashoggi sebagai 'Sosok Tahun Ini'. Khashoggi merupakan wartawan Arab Saudi yang dibunuh pada 2 Oktober lalu di kantor konsulat Saudi di Istanbul, Turki.

Pembunuhan Khashoggi sempat menjadi pemberitaan utama dari beberapa media dunia karena ada dugaan keterlibatan pemerintah Saudi di dalamnya. Pangeran Saudi Muhammad bin Salman menjadi bulan-bulanan dalam kasus ini karena dituding sebagai orang yang memerintahkan pembunuhan tersebut.

"Dia mengatakan yang sebenarnya kepada dunia tentang kebrutalan (Saudi) terhadap mereka yang berani berbicara. Dan dia dibunuh karenanya," demikian tertulis dalam majalah tersebut tentang Khashoggi, dikutip dari Middle East Eye, Rabu (12/12).

Orang lain juga bertanya?

"Kematiannya menunjukkan sifat pangeran yang sesungguhnya, ketiadaan moralitas dalam aliansi Saudi-Amerika Serikat, dan sentralitas atas pertanyaan tentang pembunuhan Khashoggi: Siapa yang bisa dipercaya untuk menceritakan kenyataan ini?" lanjut tulisan tersebut.

Penobatan Khashoggi sebagai Sosok Tahun Ini disambut baik oleh surat kabar Washington Post. Washington Post merupakan tempat Khashoggi bekerja sebagai kolumnis untuk mengungkapkan fakta tentang rezim Saudi.

"Kami berharap pengakuan ini akan mendorong para pemimpin bangsa kita untuk mempertahankan nilai-nilai negara dan meminta pertanggungjawaban mereka yang berusaha membungkam wartawan saat meliput komunitas kita, atau jika dalam kasus Khashoggi, pemerintah otoriter yang menindas," kata Fred Ryan dari Washington Post.

Selain Khashoggi, Time juga menobatkan penghargaan serupa kepada wartawan lain seperti Wa Lone dan Kyaw Soe Oo. Keduanya merupakan wartawan Reuters yang dipenjara oleh pemerintah Myanmar karena menyelidiki pembantaian terhadap warga Muslim Rohingya di Negara Bagian Rakhie.

Maria Ressa, wartawan Filipina, dan wartawan lain yang tewas dalam penembakan massal di Capital Gazette, Maryland, juga dinobatkan sebagai Sosok Tahun Ini versi majalah Time.

(mdk/ias)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sisi Gelap Sang Putra Mahkota Muhammad bin Salman, Palsukan Tanda Tangan Raja Salman Sampai Beli Lukisan Rp7 Triliun
Sisi Gelap Sang Putra Mahkota Muhammad bin Salman, Palsukan Tanda Tangan Raja Salman Sampai Beli Lukisan Rp7 Triliun

Pemalsuan tanda tangan ini diduga dilakukan terkait persetujuan pengerahan pasukan darat ke Yaman untuk memerangi Houthi.

Baca Selengkapnya
Saudi Hukum Mati Kritikus Pemerintah Karena Cuitan di Media Sosial dengan Akun Hanya 9 Follower
Saudi Hukum Mati Kritikus Pemerintah Karena Cuitan di Media Sosial dengan Akun Hanya 9 Follower

Arab Saudi menghukum mati seorang kritikus pemerintah yang mengungkap dugaan korupsi dan pelanggaran hak asasi manusia melalui media sosial.

Baca Selengkapnya
Saudi Eksekusi Dua pejabat Pertahanan karena Berkhianat Kepada Negara
Saudi Eksekusi Dua pejabat Pertahanan karena Berkhianat Kepada Negara

Penangkapan dua mantan personel tersebut terjadi atas laporan berbagai kejahatan militer pada September 2017.

Baca Selengkapnya
20 November 1979: Pengepungan Masjidil Haram oleh Kelompok Juhayman al-Otaybi, Ini Kisahnya
20 November 1979: Pengepungan Masjidil Haram oleh Kelompok Juhayman al-Otaybi, Ini Kisahnya

Peristiwa ini memiliki implikasi signifikan dalam sejarah Arab Saudi.

Baca Selengkapnya
Jurnalis Yordania Dipenjara karena Ungkap Pemerintahnya Bantu Israel Saat Perang di Gaza
Jurnalis Yordania Dipenjara karena Ungkap Pemerintahnya Bantu Israel Saat Perang di Gaza

Jurnalis Yordania Dipenjara karena Ungkap Pemerintahnya Membantu Israel Saat Perang di Gaza

Baca Selengkapnya
King Faisal, Raja Arab Saudi Musuh Israel yang Wafat Ditembak di Kepala
King Faisal, Raja Arab Saudi Musuh Israel yang Wafat Ditembak di Kepala

Kisah Raja Arab Saudi pro-Palestina yang meninggal karena ditembak oleh keponakannya sendiri.

Baca Selengkapnya
Anwar Sadat, Presiden Mesir Tewas Diberondong Peluru Usai Damai Dengan Israel
Anwar Sadat, Presiden Mesir Tewas Diberondong Peluru Usai Damai Dengan Israel

Anwar Sadat sempat menjadi pahlawan bagi rakyat Mesir. Kenapa akhirnya dia ditembak?

Baca Selengkapnya
Pria Palestina ini Paling Dicari Negaranya & Turki, Dituding Pengkhianat jadi Agen Israel & Pembunuh Yasser Arafat
Pria Palestina ini Paling Dicari Negaranya & Turki, Dituding Pengkhianat jadi Agen Israel & Pembunuh Yasser Arafat

Penulis sekaligus pengamat politik Sam Youssef mengungkap sosok pria Palestina yang paling dicari.

Baca Selengkapnya
Mantan Pengacara Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak Jadi Tersangka Kasus Hoaks
Mantan Pengacara Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak Jadi Tersangka Kasus Hoaks

Kamaruddin menuding Dirut Taspen soal pengelolaan dana calon presiden Rp300 triliun, hingga soal menelantarkan anak.

Baca Selengkapnya
10 Maret 1957: Kelahiran Osama Bin Laden, Pendiri Jaringan Teroris Al-Qaeda
10 Maret 1957: Kelahiran Osama Bin Laden, Pendiri Jaringan Teroris Al-Qaeda

Osama Bin Laden adalah sosok yang bertanggung jawab atas peristiwa 11 September 2001.

Baca Selengkapnya
Media Saudi Diusir dari Gaza Karena Bias Pro Israel
Media Saudi Diusir dari Gaza Karena Bias Pro Israel

Al-Arabiya sejak lama dituding pro-Israel dalam peliputannya.

Baca Selengkapnya
Sejarah Saddam Hussein Dibunuh, Ini Profil Singkat dan Kronologinya
Sejarah Saddam Hussein Dibunuh, Ini Profil Singkat dan Kronologinya

Saddam Hussein dikenal sebagai pemimpin yang kompleks dan kontroversial.

Baca Selengkapnya