Jihadi John, tukang jagal ISIS ini ternyata sehat walafiat
Merdeka.com - Anggota kelompok Negara Islam untuk Irak dan Syam (ISIS) penggorok leher tawanan para ekstremis yakni Jihadi John ternyata sehat-sehat saja. Dia mengunggah foto terbarunya di jejaring sosial Twitter dalam keadaan prima setelah sebelumnya dikabarkan terluka parah sebab serangan bom oleh angkatan udara Amerika Serikat.
Surat kabar Mirror melaporkan, Kamis (11/12), Jihadi John sempat dilansir menjadi salah satu yang sekarat terkena serangan udara oleh Amerika dan sekutunya mengebom iring-iringan ekstremis itu di Kota al-Qoim, dekat perbatasan Irak dan Suriah. Selain Jihadi John, bos ISIS juga dirilis terluka.
Namun hari ini sang penjagal kelahiran Inggris itu terlihat sehat walafiat. Sembari memegang pisau dia bergaya depan kamera dan gambarnya diunggah di akun milik Abu Anas Mujahid.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Siapa yang mengeluarkan pistol? Saat pelaku mengeluarkan senjata api, warga yang berkerumun di sekitar lokasi kejadian langsung berlarian karena ketakutan.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Siapa yang mengacungkan senjata api? Menurut dia kondisi seketika mencekam, karena dua dari gerombolan itu mengacungkan senjata api.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Abu Anas menuliskan, "Sehari bersama Jihadi John, membuat mata para pengecut tidak bisa terpejam, #NegaraIslam".
Jihadi John menjadi orang nomor satu paling diinginkan oleh otoritas Inggris. Perdana Menteri David Cameron telah menyerukan penangkapan dirinya dan menyeretnya untuk diadili.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Yakni terjadi di Pos Polisi di persimpangan lampu merah mal The Park Pejaten, Jakarta Selatan
Baca SelengkapnyaPenyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaDiberitakan sebelumnya, petugas penjagaan di Rumdin Kapolri terluka di bagian bibir akibat diserang oleh seorang pria inisial JPP pada Kamis (14/12).
Baca SelengkapnyaPelaku menikam korban sebanyak delapan kali dengan badik.
Baca SelengkapnyaKasus pegawai KAI ini menjadi sorotan Densus 88 karena meski ISIS bubar, tapi pendukungnya masih ada
Baca SelengkapnyaPelaku membunuh korban karena sakit hati saat mendekati cucu korban.
Baca SelengkapnyaKelompok Jemaah Islamiyah (JI) telah membubarkan diri. Apakah ini akhir dari kelompok teror tersebut atau hanya manuver untuk bergerak di bawah tanah?
Baca SelengkapnyaTukang Servis HP Ditangkap Densus 88 di Samarinda, Ternyata Bendahara Jemaah Islamiyah
Baca SelengkapnyaPelaku telah diamankan di Polres Jakarta Selatan untuk diperiksa lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaPolisi masih memburu pelaku yang kabur setelah aksinya gagal.
Baca SelengkapnyaSaat ini, kasus tersebut ditangani Polres Metro Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaSembilan orang yang ditangkap masih menjalani pemeriksaan. Belum ada penjelasan detail soal kegiatan para terduga teroris ini.
Baca Selengkapnya