Keluarga Ahmad: Pelaku penyerangan Charlie Hebdo tak beragama
Merdeka.com - Keluarga polisi muslim ikut menjadi korban pembantaian di tabloid satir Prancis Charlie Hebdo mengatakan pelakunya orang sinting dan tidak beragama.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Ahad (11/1), Malik Merabet mengatakan kematian adiknya Ahmad Merabet sia-sia jika masih banyak orang beranggapan Islam itu sama dengan ekstremis.
Ahmad Merabet aslinya warga muslim dari Afrika Utara. Dia ditembak saat tengah berpatroli di depan jalan kantor Charlie Hebdo. Ahmad dihabisi oleh pelaku meski sudah mengangkat tangan. Dia ditembak di bagian kepala.
-
Kenapa Jyllands-Posten menerbitkan karikatur Nabi Muhammad? Surat kabar tersebut mengumumkan bahwa hal tersebut adalah upaya untuk berkontribusi pada perdebatan tentang kritik terhadap Islam dan sensor diri.
-
Bagaimana respon umat Islam terhadap karikatur? Banyak umat Islam yang menekankan bahwa gambar karikatur Nabi Muhammad adalah penghujatan, sementara banyak orang Barat yang membela hak kebebasan berbicara.
-
Siapa yang diusulkan menjadi pahlawan nasional oleh masyarakat Arab? Kelakuan yang rasis dan provokatif demikian, telah menyebar pada segolongan masyarakat Arab, sehingga begitu tega hati menginginkan Sultan Syarif Abdul Hamid Alkadrie II, yang Jenderal Mayor tentara Belanda, dan Ajudan Istimewa Ratu Belanda diusulkan menjadi pahlawan nasional.
-
Siapa yang memberikan contoh nama Islami? Dikutip dari laman Liputan6 dan Fimela, berikut 30 nama bayi islami perempuan 3 kata awalan R yang telah kami rangkum untuk Anda.
-
Siapa yang mendukung Said Abdullah? Said Abdullah, Politikus senior PDI Perjuangan, menjadi calon legislatif untuk DPR RI yang meraih suara terbanyak pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 kemarin.
-
Siapa yang terlibat dalam penyebaran Islam? Salah satu tokoh terkenal dari Kesultanan Demak adalah Sunan Kalijaga.
Malik mengatakan sangat bangga pada adiknya telah mengabdi pada kepolisian Prancis dan berguna di mata masyarakat Ibu Kota Paris. Perusahaan Ahmad bekerja mengatakan dia seorang yang mencintai pekerjaannya.
"Dia tulang punggung keluarga. Dia seorang ayah, saudara, dam satu lagi, saya mengatakan ini untuk para rasis, baik yang anti-Muslim atau anti-Semit. Kalian tidak bisa mencampur adukkan ekstremis dengan Muslim. Orang sinting pelaku penembakan ini tidak punya agama. Jadi hentikan merusak, membakar, dan menyerang masjid atau sinagog," ujar Malik.
Kematian Ahmad juga mengundang kampanye dukungan terhadap muslim setelah 'Je Suis Charlie' (Saya Charlie), kini muncul 'Je Suis Ahmed'.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah pihak di Prancis malah melakukan penggalangan dana untuk polisi pelaku pelaku penembakan remaja 17 tahun.
Baca SelengkapnyaSosok pria berkursi roda itu dianggap sebagai pemimpin perjuangan Palestina.
Baca SelengkapnyaSalah satu pegawai melihat dan memviralkan ke media sosial.
Baca SelengkapnyaAhmad Ibrahim Shabat dua kali dihantam bom Israel. Serangan pertama menewaskan semua keluarganya, dan serangan kedua menyebabkan dia kehilangan kakinya.
Baca SelengkapnyaBulan lalu, aktivis sayap kanan Belanda melakukan pembakaran Alquran.
Baca SelengkapnyaGenosida Israel terhadap warga Gaza, Palestina, masih terus berlangsung hingga kini.
Baca SelengkapnyaAhmad Haydar bermarga Baagil sehingga nama lengkapnya adalah Habib Ahmad Haydar Baagil.
Baca SelengkapnyaAksi pembakaran Alquran kembali terjadi di Swedia, dilakukan di depan masjid saat hari raya Iduladha.
Baca SelengkapnyaSempat terjadi keributan saat komplotan Praka RM menculik korban
Baca SelengkapnyaSeorang bocah laki-laki berusia 6 tahun tewas ditikam dan ibunya terluka parah dalam serangan kebencian.
Baca SelengkapnyaMeski begitu, ia memastikan hingga kini belum ada peningkatan eskalasi ancaman teroris di Indonesia.
Baca SelengkapnyaNdun bersama Enggar dan teman-temannya pada sore itu sedang mengoprek-oprek sepeda motor matic sejak siang hingga dini hari.
Baca Selengkapnya