Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kota di China Tawarkan Rp 21 Juta Bagi Informan tentang Kelompok Agama Ilegal

Kota di China Tawarkan Rp 21 Juta Bagi Informan tentang Kelompok Agama Ilegal china larang aktivitas keagamaan ilegal. ©South China Morning Post

Merdeka.com - Guangzhou menjadi kota di China pertama yang menawarkan hadiah uang bagi siapa pun yang bisa melaporkan 'kegiatan keagamaan ilegal'.

Departemen Urusan Agama di Guangzhou mengumumkan kabar itu dalam laman resmi mereka. Pemerintah kota akan memberikan hadiah uang senilai Rp 21 juta bagi mereka yang punya informasi tentang kelompok agama ilegal.

Sejauh ini pemerintah sudah menindak aktivitas gereja Protestan yang tidak terdaftar. Pelarangan semacam ini sedang berkembang di seantero Negeri Tirai Bambu.

Dikutip dari laman South China Morning Post, Jumat (29/3), langkah ini adalah bagian dari kampanye pemerintah untuk menyingkirkan tradisi keagamaan yang datang dari luar.

Februari tahun lalu pemerintah mengubah undang-undang untuk memberikan kekuasaan lebih kepada pemimpin daerah menerapkan hukuman yang lebih keras kepada para penganut agama.

Menurut keterangan di situs resmi pemerintah Guangzhou, mereka yang punya informasi untuk menangkap pemimpin agama non-China bisa mendapat imbalan uang sebesar 5.000 hingga 10.000 yuan atau Rp 10 juta hingga Rp 20 juta.

Kebijakan ini bertujuan mencegah aktivitas ekstremisme yang dianggap bisa membahayakan keamanan nasional dan melanggar ketertiban umum.

"Langkah ini akan menekan keberadaan gereja rumahan," kata Ying Fuk-tsang, direktur Sekolah Keagamaan Chung Chi di Universitas Hong Kong. "Tidak hanya mereka harus berhadapan dengan razia pemerintah, tapi juga ancaman dari lingkungan mereka."

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Tipu Korban Capai Rp210 Triliun, Buronan Interpol Asal China Ditangkap di RI
FOTO: Tipu Korban Capai Rp210 Triliun, Buronan Interpol Asal China Ditangkap di RI

Buronan interpol asal China tersebut diduga menipu ribuan korbannya melalui skema ponzi.

Baca Selengkapnya
Modus Baru Perdagangan Orang, Nikahi Pria China Digaji Rp30 Juta Tiap Bulan
Modus Baru Perdagangan Orang, Nikahi Pria China Digaji Rp30 Juta Tiap Bulan

Polisi Bandara Soekarno-Hatta, membongkar modus baru perdagangan orang ke luar negeri.

Baca Selengkapnya
Kaki Tangan Tersangka Kasus Penipuan Like dan Subscribe Konten Ditangkap di Bandung, Ini Perannya
Kaki Tangan Tersangka Kasus Penipuan Like dan Subscribe Konten Ditangkap di Bandung, Ini Perannya

Pelaku mengaku diberi upah 15 juta per bulan oleh pelaku

Baca Selengkapnya
KJRI Guangzhou Selamatkan Bayi WNI dari Dugaan Perdagangan Orang
KJRI Guangzhou Selamatkan Bayi WNI dari Dugaan Perdagangan Orang

Bayi CP berhasil diselamatkan dari oknum yang mencoba untuk menjualnya kepada warga negara China di Kota Fuqing, Provinsi Fujian, China.

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Berkedok Sumbangan Agama Dilakukan WNA Pakistan, Tiga Pelaku Ditangkap di Cengkareng
Waspada Penipuan Berkedok Sumbangan Agama Dilakukan WNA Pakistan, Tiga Pelaku Ditangkap di Cengkareng

Aksi WNA itu terekam dalam video yang viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
WNA China Jadi Joki Tes Bahasa Inggris
WNA China Jadi Joki Tes Bahasa Inggris

Ternyata ada WNA China jadi joki untuk ujian bahasa Inggris. Sekarang dia ditangkap.

Baca Selengkapnya
Lima Tempat Wisata di DKI Jakarta dan Sekitarnya yang Cocok untuk Libur Imlek, Ada yang Gratis
Lima Tempat Wisata di DKI Jakarta dan Sekitarnya yang Cocok untuk Libur Imlek, Ada yang Gratis

Bahkan, beberapa tempat wisata khas Tionghoa tersebut menggratiskan tarif masuk bagi pengunjung.

Baca Selengkapnya
Kompoltan Penjual Akun WhatsApp ke China Dibongkar, Omzet Rp5 Juta Per Hari
Kompoltan Penjual Akun WhatsApp ke China Dibongkar, Omzet Rp5 Juta Per Hari

Akun WA itu terhubung dengan nomor ponsel yang sudah teregister atas nama orang lain.

Baca Selengkapnya
China Jadi Target Utama AS, Isu Agama Dipakai buat Campuri Urusan Dalam Negeri
China Jadi Target Utama AS, Isu Agama Dipakai buat Campuri Urusan Dalam Negeri

Laporan AS mengklaim ada genosida di Xinjiang dan pembatasan kegiatan keagamaan tertentu serta menunjukkan peningkatan "anti-Semitisme" secara daring.

Baca Selengkapnya
Jual Obat Herbal Ilegal, WN China Ditangkap Warga Jambi
Jual Obat Herbal Ilegal, WN China Ditangkap Warga Jambi

Warga negara (WN) China, DL (50) diserahkan warga Sungai Bahar, Muaro Jambi, Jambi, kepada pihak Imigrasi. Dia diduga menjual obat herbal ilegal.

Baca Selengkapnya
Buronan Kasus Penipuan Uang di China 11 Tahun Kabur ke Indonesia, Tinggal di Jakut hingga Punya KTP
Buronan Kasus Penipuan Uang di China 11 Tahun Kabur ke Indonesia, Tinggal di Jakut hingga Punya KTP

LY ditangkap di rumahnya Perumahan Concerto, Pantai Indah Kapuk, Penjaringan pada Selasa (13/2) sore.

Baca Selengkapnya
Kronologi Penangkapan Otak Sindikat Penipuan 'Like & Subscribe', Ngumpet di Dubai Beromzet Rp1,5 T
Kronologi Penangkapan Otak Sindikat Penipuan 'Like & Subscribe', Ngumpet di Dubai Beromzet Rp1,5 T

Penyidikan pun masih terus berlanjut, sampai mengarahkan penyidik ke Dubai.

Baca Selengkapnya