Krisis Al-Aqsa, Indonesia minta OKI tekan Israel
Merdeka.com - Fokus Indonesia mengembalikan perdamaian dan kemerdekaan Palestina terus diserukan lewat berbagai forum internasional. Karenanya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, mewakili Indonesia mendorong proteksi internasional Al-Aqsa ke Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).
Hal ini akan menjadi fokus pembahasan Indonesia dalam pertemuan luar biasa Komite Eksekutif OKI di Istanbul, Turki pada 1 Agustus mendatang. Menurut Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir, pertemuan ini bisa dilaksanakan atas permintaan pemerintah Indonesia kepada Sekretaris Jenderal OKI dan beberapa negara OKI.
"Dalam pertemuan ini, utamanya yang akan menjadi pesan Indonesia, tentunya Indonesia akan kembali menekankan posisi kita, pandangan kita serta upaya selama ini di kompleks Masjid Al-Aqsa menjadi lebih baik," tutur Arrmanatha, dalam jumpa pers di Gedung Kemlu, Jakarta Pusat, Jumat (28/7).
-
Apa yang dilakukan Israel terhadap kantor-kantor jaringan Al-Aqsa? Kantor-kantor jaringan Al-Aqsa telah dibom oleh jet-jet tempur Israel selama serangan-serangan sebelumnya di Gaza.
-
Kenapa Indonesia mengutuk Israel? 'Keputusan ini jelas-jelas melanggar dan bertentangan dengan Piagam PBB dan Konvensi 1946 tentang kekebalan lembaga PBB,' jelas Kementerian Luar Negeri RI dalam pernyataan resminya, Selasa (29/10).
-
Kenapa Jokowi rapat bahas situasi Timur Tengah? Presiden Jokowi hari ini dijadwalkan menggelar rapat khusus membahas situasi geopolitik terkini menyusul serangan Iran ke Israel yang memicu ketegangan di Timur Tengah yang dikhawatirkan berdampak terhadap Indonesia.
-
Siapa yang memimpin delegasi Indonesia di pertemuan Konsultasi? Dalam pertemuan tersebut, delegasi Indonesia dipimpin Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono.
-
Siapa yang gelar rapat bahas situasi Timur Tengah? Presiden Jokowi hari ini dijadwalkan menggelar rapat khusus membahas situasi geopolitik terkini menyusul serangan Iran ke Israel yang memicu ketegangan di Timur Tengah yang dikhawatirkan berdampak terhadap Indonesia.
-
Apa yang menjadi fokus utama Kemlu di KTT? Stabilitas kawasan akan kembali menjadi salah satu isu yang dibahas dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN di Jakarta pada 5–7 September 2023.
Indonesia juga akan meminta kembali solidaritas persatuan negara-negara anggota OKI. Menurut Arrmanatha, solidaritas tak hanya dengan menjaga status quo Al-Aqsa, namun juga mendorong kemerdekaan Palestina.
Hal ini merupakan prinsip dasar OKI dibuat.
"Isu yang sudah kita lontarkan dan akan dibawa dalam pertemuan tersebut adalah konsep untuk mendorong masyarakat internasional dan juga PBB untuk memberikan pengawasan dan perlindungan internasional bagi kompleks Masjid Al-Aqsa ini," imbuh Arrmanatha.
Dia menambahkan, pertemuan tersebut akan dimanfaatkan Indonesia untuk mengingatkan kembali prinsip dasar pembentukan OKI. Pasalnya, selama 50 tahun Israel menjajah Palestina, OKI belum berhasil memerdekakan negara tersebut.
Menurut Arrmanatha, pertemuan OKI di Istanbul nanti akan lebih memberikan tekanan kepada Israel, agar tak hanya memperhatikan status quo, namun juga mendorong proses serius untuk penyelesaian perdamaian di sana.
Sementara itu, Arrmanatha menjelaskan proteksi internasional memiliki berbagai macam bentuk, dari yang formal dan informal. Dan proteksi internasional yang diajukan Indonesia bertujuan agar adanya perhatian internasional terhadap kasus ini.
"Intinya, kita ingin ada perhatian internasional di sana, supaya kita bisa mencegah adanya aksi lagi. Supaya, jika ada masalah timbul, kita bisa mengambil tindakan nantinya," tukasnya. (mdk/pan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo atau Jokowi diutus oleh Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) untuk bertemu Presiden Amerika Serikat Joe Biden pada 13 November 2023.
Baca SelengkapnyaIndonesia menjadi salah satu negara yang diberi mandat untuk memulai tindakan atas nama Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) guna menghentikan perang di Gaza.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi bertemu Presiden Palestina Mahmoud Abbas di sela-sela KTT Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Arab Saudi, Sabtu, (11/11).
Baca SelengkapnyaJokowi akan menemui Presiden Amerika Serikat Joe Biden di negeri Paman Sam.
Baca Selengkapnya"Indonesia tidak akan tinggal diam melihat korban sipil terus berjatuhan, melihat ketidakadilan terhadap rakyat Palestina yang terus terjadi," ucap Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi juga mendesak agar negara OKI melakukan perundingan damai dalam konflik kedua negara tersebut
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi akan bertolak ke Arab Saudi, pada Jumat, 10 November 2023
Baca Selengkapnya"Harus menggunakan semua cara dan pengaruhnya berdiplomasi untuk membela keadilan dan kemanusiaan bagi Palestina,” kata Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan bilateral dengan Raja Yordania Abdullah II bin Al-Hussein.
Baca SelengkapnyaJokowi juga akan menyampaikan hasil pertemuan KTT OKI kepada Presiden Joe Biden.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengaku prihatin ratusan kepala negara dan miliaran manusia di bumi tidak mampu menghentikan kekejaman Israel,
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi mengutuk keras serangan yang dilakukan Israel ke Rumah Sakit Al Ahli di Gaza.
Baca Selengkapnya