Perempuan Ini Bongkar Perselingkuhan Pacarnya dengan Power Point, Kisahnya Jadi Viral di Media Sosial

Viralnya kasus perselingkuhan itu membuat sang pria dipecat dari perusahaan tempatnya bekerja.

Seorang perempuan di China telah membuat presentasi Power Point sepanjang 58 halaman yang mengungkapkan kisah perselingkuhan yang dilakukan oleh pacarnya dengan lebih dari 300 wanita.

Tidak hanya itu, ia juga membagikan dokumen tersebut di internet. Menurut laporan dari laman SCMP pada Rabu (25/9/2024), unggahan itu dengan cepat menjadi viral dan telah ditonton sebanyak 300 juta kali di platform media sosial China, Weibo.

Dalam presentasi Power Point yang disusunnya, ia menuduh pria yang dikenal dengan nama belakang Shi tersebut telah terlibat dalam hubungan seksual dengan ratusan wanita, termasuk pekerja seks, selama satu tahun terakhir. Wanita yang identitasnya belum diketahui ini mulai berpacaran dengan Shi pada Oktober 2023 dan awalnya menganggapnya sebagai sosok yang baik.

Namun, pada Juni 2024, ia menemukan pesan-pesan seksual yang menunjukkan pacarnya berhubungan dengan banyak wanita. Presentasi yang dibuatnya juga mengungkap Shi telah melakukan setidaknya sembilan kali kunjungan ke pekerja seks, menghabiskan uang sekitar 2.500 hingga 5.000 yuan (setara dengan Rp5,3 juta hingga Rp10,7 juta) antara Maret hingga Agustus.

Selain itu, ia juga menyertakan pesan-pesan romantis yang dikirim kepada sekitar 300 wanita yang ia temui di aplikasi kencan, yang diberi label dengan istilah perdagangan seperti T0 dan T1. Terdapat pula foto-foto yang mendokumentasikan hubungan intimnya dengan banyak wanita.

Pernah menyampaikan permohonan maaf

Dalam dokumen itu, perempuan itu menyatakan Shi pernah berlutut di hadapannya, memohon agar tidak mengungkapkan kejadian itu kepada siapapun dan berjanji hal serupa tidak akan terulang. Ia mengaku telah memaafkannya demi menghindari kemarahan orang tuanya. Namun, setelah mengetahui Shi masih berselingkuh pada September 2024, ia memutuskan untuk melakukan balas dendam.

Shi baru saja menyelesaikan studinya di Sekolah Ekonomi Universitas Xiamen. Dia terlibat dalam program di China Merchants Bank yang bertujuan untuk melatih profesional muda dalam posisi kepemimpinan, yang biasanya menyediakan gaji yang kompetitif dan kesempatan untuk berkembang. Pada 19 September, bank tersebut mengumumkan pemutusan hubungan kerja Shi dan pengeluaran dirinya dari Partai Komunis China setelah dilakukan penyelidikan terkait masalah tersebut, menurut laporan dari media China, Securities Times.

Wanita tersebut juga menyatakan niatnya untuk melaporkan keterlibatan Shi dengan pelacur, yang merupakan tindakan ilegal di China, kepada pihak kepolisian dan otoritas terkait lainnya. Namun, Liao Hua, seorang pengacara dari Firma Hukum Taihetai di China, berkomentar bahwa tindakan pacarnya yang membagikan informasi tidak terverifikasi tentang Shi secara online bisa jadi melanggar hak privasinya.

Tindakan perselingkuhan seorang pria dan keinginan pacarnya untuk membalas telah memicu perdebatan sengit di platform media sosial. "Inilah yang dilakukan oleh wanita yang berdaya: tidak pernah memaafkan, tidak akan pernah mempercayai lagi, dan membuatnya menanggung akibat dari ketidaksetiaannya," tulis seorang pengguna. "Apakah benar-benar mudah bekerja di China Merchants Bank jika dia bisa berselingkuh dengan 300 wanita?" komentar yang lain.