Pertama di Asia, Taiwan bakal legalkan pernikahan sejenis
Merdeka.com - Taiwan sedang membentuk amandemen yang menjadikan negara tersebut sebagai negara pertama di Asia yang melegalkan pernikahan sejenis. Pasalnya, para anggota dewan saat ini tengah bekerja membuat tiga poin peraturan yang mendukung pernikahan sejenis.
Dilaporkan Associated Press, Kamis (10/11), salah satu peraturan tersebut sudah terdaftar untuk disahkan beberapa bulan ke depan. Sementara, Dewan Legislatif Taiwan sedang mengajukan dua amandemen, yang berisi menawarkan pasangan sesama jenis menikah dan memungkinkan kaum lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) untuk mengadopsi anak.
Nantinya, semua amandemen ini akan disahkan oleh Presiden Tsai Ing-wen, presiden wanita pertama Taiwan.
-
Apa itu pernikahan sesama jenis? Pernikahan sesama jenis telah menjadi topik yang kontroversial dalam beberapa tahun terakhir, dengan banyak orang berdebat tentang pernikahan sesama jenis dari berbagai sudut pandang.
-
Kenapa pernikahan sesama jenis kontroversial? Secara umum, pandangan agama mengenai pernikahan sesama jenis bervariasi. Beberapa agama melarangnya, sedangkan lainnya membatasi atau mengizinkannya dalam kondisi tertentu.
-
Siapa yang terlibat dalam perkawinan dengan manusia? Neanderthal dan manusia diketahui berkawin di Eropa dan Timur Tengah, bahkan mungkin sejak 250.000 tahun yang lalu. Denisovan, kerabat dekat dari Asia, juga terlibat dalam perkawinan dengan manusia sekitar 50.000 tahun yang lalu.
-
Siapa yang mau nikah? 'Ya doainlah secepatnya. Ya doain semoga bisa secepatnya menikah, karena siapa sih yang nggak mau menikah,' tutur Bastian.
-
Apa yang dilakukan pasangan muda di China untuk pernikahan mereka? Banyak pasangan muda di China kini meninggalkan tradisi pernikahan yang megah dan beralih ke perayaan yang lebih sederhana dan terjangkau, seperti yang diadakan di restoran cepat saji atau tempat hotpot.
-
LGBTQ adalah apa? LGBTQ adalah singkatan dari Lesbian Gay Biseksual Transgender Queer. Ini merupakan komunitas yang merujuk pada jenis identitas seksual lain selain heteroseksual.
Sebelum dibentuk menjadi undang-undang, rancangan masih perlu dibahas oleh Komite Legislatif Kehakiman dan Hukum Organik dan Anggaran Dasar.
Sementara itu, mengutip data kelompok advokasi pendukung hak LGBT Taiwan, disebutkan sekitar 80 persen orang dengan kisaran usia 20 hingga 29 mendukung pernikahan sesama jenis. Dari hasil jajak pendapat koran lokal juga didapati 55 persen orang setuju dengan pernikahan sejenis, 38 persen tidak setuju, sementara sisanya mengatakan tidak tahu.
Langkah untuk menerima pernikahan sesama jenis ini dipandang sebagai refleksi dari siapnya Taiwan menerima demokrasi multi-partai dan sikap demokratis lainnya. Hal ini juga mencerminkan fakta dari 23 juta warga Taiwan yang sebagian beragama Buddha, tidak mempengaruhi orientasi seksual atau perkawinan sejenis.
Profesor Jens Damm dari Universitas Chang Jung Taiwan juga mengatakan, banyak masyarakat mulai menerima kehadiran kaum penyuka sesama jenis sejak 1990-an. Penerimaan mereka tentunya dibantu oleh pegiat feminis yang sudah mapan di Taiwan.
"Kelompok (LGBT) ini tentunya menjadi pendukung kesetaraan gender," ucap Damm.
Sementara itu, kelompok advokasi hak-hak manusia LGBT yang berbasis di Washington DC, Amerika Serikat menyebutkan, Taiwan akan segera bergabung dengan Kanada, Kolombia, Irlandia, AS dan 16 negara lain yang sudah lebih dulu melegalkan pernikahan sesama jenis selama 15 tahun terakhir. (mdk/pan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Arief mengingatka Indonesia memiliki ideologi Pancasila sehingga perkawinan sesama jenis tidak boleh dibairkan.
Baca SelengkapnyaTren ini muncul seiring bantuan finansial yang diberikan pemerintah.
Baca SelengkapnyaPolemik pernikahan beda agama tengah menjadi isu hangat belakangan ini di Indonesia. Menanggapi hal itu, Iptu Benny memberikan mencerahan soal pernikahan beda a
Baca SelengkapnyaRencana tersebut harus dibarengi dengan regulasi dan sumber daya manusia (SDM) yang mempuni.
Baca SelengkapnyaSecara umum mayoritas mazhab Islam menganggap bahwa pernikahan sesama jenis tidak diperbolehkan dalam Islam.
Baca Selengkapnya"Semakin kaya, pendidikan tinggi dan bermukim di perkotaan, berkolerasi erat dengan median usia menikah yang semakin mundur," kata Hasto," kata Kepala BKKBN
Baca SelengkapnyaDalam PP 28/2024 menyatakan membolehkan alat kontrasepsi bagi pelajar atau remaja.
Baca SelengkapnyaDua tersangka itu adalah SE (27) dan AT (30). SE dan AT melangsungkan pernikahan di kantor penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaBagi masyarakat Batak pernikahan pariban ini ideal dan baik. Bahkan, pariban sudah menjadi kewajiban bagi masyarakat Batak Toba.
Baca SelengkapnyaDan apabila mereka berhasil mencapai jenjang pernikahan, maka pasangan tersebut akan mendapatkan bonus besar lainnya sebesar 20 juta won atau Rp236 juta.
Baca SelengkapnyaHari Lanjut Usia Nasional, Kemensos Gelar Isbat Nikah 176 Pasangan Lansia di Aceh Utara
Baca SelengkapnyaBanyak pemain Timnas Indonesia yang memilih untuk menikah di usia muda.
Baca Selengkapnya