Sebelum Pesawat Terbang, Pria Nigeria Lompat ke Sayap

Merdeka.com - Seorang pria Nigeria melompat ke sayap pesawat Boeing 737 tepat sebelum lepas landas di bandara Lagos. Atas perbuatannya, pria itu telah ditahan otoritas.

Insiden terjadi pada Jumat 19 Juli 2019 pagi waktu lokal. Pesawat merupakan penerbangan domestik yang terbang dari Bandara Internasional Murtala Muhammed (MMIA) di Lagos, Nigeria.

Pria yang belum teridentifikasi itu berjalan menuju pesawat di landasan pacu dan ditemukan oleh pilot --kata pihak maskapai Azman Air dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari CNN, Minggu (21/7).

Pilot langsung melambat dan kemudian mematikan mesin saat pria itu terus berkeliaran di sekitar pesawat

Dia kemudian melompat ke sayap pesawat dan mencoba mengakses kabin, lanjut Azman Air. Pilot yang awas segera memanggil menara untuk melaporkan kejadian itu, menurut maskapai Nigeria tersebut.

Sebuah video yang diambil oleh seorang penumpang di pesawat menunjukkan pria itu bergerak di sekitar sayap pesawat.

Dalam rekaman, tampak penumpang di dalam kabin panik dan ketakutan. Mereka meminta kru untuk membuka pintu keluar.

Penumpang meminta turun, menyatakan faktor keselamatan sebagai alasan.

Pria nekat itu telah ditahan dan sedang diinterogasi, kata otoritas bandara Nigeria dalam sebuah pernyataan. Motifnya belum diketahui.

Namun, seorang 'sumber' mengatakan kepada media lokal bahwa saat ditangkap, pria itu mengklaim ingin melakukan perjalanan ke Ghana --the Independent melaporkan.

Tetapi, ia menolak untuk mengungkapkan bagaimana dia berhasil mendapatkan akses ke sisi bandara yang seharusnya dibatasi ketat.

Insiden itu tidak menunda penerbangan yang menuju Port Harcourt di Delta Niger, Nigeria. Namun, penumpang dan awak pesawat harus turun untuk putaran pemeriksaan keamanan lainnya, kata maskapai.

Insiden tersebut bukan kali pertama yang menunjukkan kerentanan keamanan di Bandara Internasional Murtala Muhammed di Lagos.

Pada 2017, penumpang jet pribadi di Lagos mengatakan pencuri memaksa membuka pintu kargo dan mencuri barang bawaan saat pesawat berada di bandara --the Sun melaporkan.

Sementara itu, peristiwa terbaru terjadi hanya beberapa hari setelah seorang penumpang gelap jatuh dari pesawat Kenya Airways saat mendarat di London Heathrow.

Seorang saksi mata, John Baldock, yang berusia 20-an, hanya berada beberapa inci dari tubuh korban yang jatuh ke tanah.

Jenazah korban yang jatuh meninggalkan kawah di taman rumah Baldock di Clapham, London Selatan.

Reporter: Rizki Akbar Hasan

Sumber: Liputan6.com