Serangan koalisi Arab Saudi meleset lagi, 10 penduduk Yaman tewas
Merdeka.com - Jet-jet tempur pasukan sekutu Arab Saudi kembali menyerang wilayah Yaman. Namun, alih-alih melumpuhkan anggota kelompok pemberontak Huthi, roket-roket dilepaskan itu malah membunuh warga sipil yang baru kembali usai menghadiri resepsi pernikahan.
Dilansir dari laman Reuters, Senin (18/12), peristiwa itu terjadi pada Minggu pekan lalu. Pilot jet tempur koalisi Saudi itu mestinya menyerang sasaran yakni kelompok pemberontak Huthi, di Provinsi Marib, sebelah timur Ibu Kota Sanaa. Namun, roket dilepaskan malah menghantam kendaraan berisi rombongan keluarga yang sedang dalam perjalanan pulang usai menghadiri resepsi pernikahan.
Delapan perempuan dan dua anak-anak tewas dalam kejadian itu. Saksi mengatakan semua korban adalah sanak saudara. Namun, mereka menolak memberikan keterangan rinci tentang nama korban.
-
Dimana keluarga itu dimakamkan? Ketiga anggota keluarga itu ditemukan di sebuah lubang kubur berisi 15 jasad di bagian tengah Kota Yaroslavl.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Siapa yang kehilangan keluarganya dalam kecelakaan maut? Baru-baru ini, media sosial dikejutkan dengan kabar tragis dari seorang remaja berusia 19 tahun, Abdur Rahman Amir Ruddin, yang harus kehilangan kedua orang tua dan keempat saudaranya akibat kecelakaan maut di Segamat, Malaysia.
-
Siapa yang menghadang rombongan jenazah? Rombongan penggotong keranda diharuskan meyakinkan juru kunci yang membawa golok agar diizinkan masuk makam.
-
Siapa saja yang tewas di keluarga Malang? Dua orang korban meninggal dunia yakni ibu, Sulikhah (35) dan anak kedua ARE (13) diduga meminum racun obat nyamuk cair. Sementara Wahaf Efendi (38) memotong urat nadi tangan kiri dan meninggal dunia saat dalam upaya penanganan di rumah sakit.
-
Di mana pembunuhan keluarga itu terjadi? Arkeolog menemukan situs pemakaman massal ini di Desa Koszyce, Polandia. Dari hasil pengamatan yang dilakukan pada sampel DNA kerangka tersebut mengungkap sebuah keluarga besar tewas secara brutal di lokasi ini.
Juru bicara pihak koalisi berkeras menyangkal laporan kalau serangan jet tempur mereka salah sasaran. Perang di Yaman sudah merenggut korban jiwa dan luka sebanyak 60 ribu orang. Belum lagi ditambah ada sekitar satu juta penduduk negara itu terjangkit kolera. Di samping itu, dua juta orang terpaksa mengungsi dan hidup sulit dalam kamp penampungan. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
441 jemaah haji kelompok terbang 14 Debarkasi Palembang tiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.
Baca SelengkapnyaSebanyak 72 jemaah haji asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaSelain jemaah meninggal, belasan calon haji tertunda keberangkatannya
Baca SelengkapnyaLebih dari 1000 Jemaah Haji Meninggal karena Cuaca Panas Ekstrem, Jenazah Banyak Tergeletak di Pinggir Jalan
Baca SelengkapnyaArab saudi Umumkan 1.301 Jemaah Haji Meninggal Tahun Ini, Sebagian Tidak Terdaftar Resmi
Baca SelengkapnyaPesta pernikahan di sebuah kota di Irak berujung nahas. Gedung tempat pesta berlangsung kebakaran, menewaskan sedikitnya 100 orang.
Baca SelengkapnyaSeorang Ayah Kehilangan 103 Kerabatnya di Gaza, "Siapa yang akan Memanggil Saya Ayah?"
Baca SelengkapnyaPasukan penjaga perbatasan Arab Saudi terlibat dalam kematian "ratusan" migran dan pencari suaka asal Ethiopia di perbatasan Yaman.
Baca SelengkapnyaHingga Minggu (7/7), fase pemulangan jemaah haji gelombang kedua terus berjalan.
Baca SelengkapnyaKeduanya menjadi korban dalam kecelakaan maut KM58 Tol Cikampek
Baca SelengkapnyaSetelah menggempur Jalur Gaza, Lebanon, dan Yaman, Israel memperluas serangan brutalnya ke Suriah.
Baca SelengkapnyaLansia pria itu sempat mendapatkan perawatan medis, namun nyawanya tak tertolong
Baca Selengkapnya