Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tunangan Jamal Khashoggi tolak undangan Trump ke Gedung Putih

Tunangan Jamal Khashoggi tolak undangan Trump ke Gedung Putih jamal khashoggi. ©boingboing

Merdeka.com - Tunangan wartawan Jamal Khashoggi, Hatice Cengiz, menolak undangan Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk mengunjungi Gedung Putih. Ada alasan yang melatarbelakangi Cengiz dalam menolak undangan tersebut.

"Pernyataan yang dibuat Trump di awal dan sekarang ini saling bertentangan. Pernyataan itu juga terkesan hanya untuk mendapatkan simpati publik," kata Cengiz saat diwawancarai media pro-pemerintah Turki Haber Turk, dikutip dari CNN, Sabtu (27/10).

Cengiz merupakan satu-satunya orang yang menemani Khashoggi ke kantor konsulat Saudi di Istanbul, Turki, untuk mendaftarkan pernikahan keduanya. Saat itu Cengiz yang memutuskan menunggu di luar mulai merasa ada yang tidak beres ketika Khashoggi tidak kunjung keluar kantor konsulat bahkan setelah gedung ditutup.

Kecurigaannya berbuah nyata. Khashoggi dilaporkan dibunuh dalam kantor konsulat dan mayatnya dimutilasi.

Di awal menyebarnya berita kematian Khashoggi, Trump masih enggan mengakui dan dengan tegas menyatakan bahwa dia mempercayai penjelasan Saudi yang menyebut Khashoggi tidak dibunuh dan sudah keluar kantor konsulat sesaat setelah memasukinya. Namun kemudian Trump mengubah pernyataannya dan mulai mengakui ada kemungkinan Saudi terlibat dengan pembunuhan Khashoggi.

Hal tersebut lah yang menjadi alasan utama Cengiz dalam menolak undangan Trump. Namun, dia mengaku akan mempertimbangkan untuk memenuhi undangan Trump apabila pemerintah AS mengambil tindakan tegas terhadap kasus Khashoggi.

"Saya tidak berniat untuk pergi ke AS. Apakah nantinya saya akan pergi atau tidak, tergantung pada hati nurani saya," akunya.

"Saya terbuka untuk mengunjungi Washington apabila Trump memberikan kontribusi yang tulus terhadap upaya pengungkapan fakta tentang apa yang terjadi di kantor konsulat Saudi pada hari itu. Jika demikian, saya baru akan mempertimbangkan untuk menerima undangannya," tambahnya.

Selain itu, Cengiz pun mengungkapkan bahwa Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo sempat memanggilnya beberapa hari setelah dia menerima undangan Trump. Pompeo mengatakan kepadanya bahwa pemerintah AS memang tidak tahu apa-apa sejauh ini.

Pada kesempatan itu, Cengiz pun menyatakan bahwa tidak ada satu pun dari pihak Saudi yang memanggilnya menyusul kematian Khashoggi. Dia pun mengaku tidak ada niat untuk berkunjung ke Saudi saat ini.

Untuk saat ini, Cengiz hanya berharap bahwa semua pihak yang terlibat bisa bersaksi guna menyelesaikan penyelidikan terkait kasus kematian Khashoggi sesegera mungkin. Harapan serupa juga diungkapkan oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

"Harapan saya, harapan presiden kami, adalah kepada semua orang yang terlibat dengan hal ini dapat memberikan pertanggungjawaban di depan pengadilan. Hal ini agar penyelidikan akan berakhir secepat mungkin. Kami akan melalui rasa sakit dalam melewati proses ini, tetapi setidaknya bisa mengetahui apa yang terjadi sebenarnya," pungkasnya.

(mdk/ias)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Yenny Wahid Tegas Tolak Anies-Cak Imin: Sulit Bagi Kami Mendukung Orang Pernah Kudeta Gus Dur
Yenny Wahid Tegas Tolak Anies-Cak Imin: Sulit Bagi Kami Mendukung Orang Pernah Kudeta Gus Dur

Yenny Wahid memastikan tak akan mendukung Anies-Cak Imin di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Anies Baswedan Tak Dapat Dukungan dari Keluarga Gus Dur di Pilpres 2024
Anies Baswedan Tak Dapat Dukungan dari Keluarga Gus Dur di Pilpres 2024

Yenny mengaku keluarga dan pendukung Gus Dur bakal mendukung capres yang ada tokoh NUnya sebagai cawapres kecuali Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

Baca Selengkapnya
Senyum Anies Respons Tidak akan Didukung Keluarga Gus Dur di Pilpres 2024
Senyum Anies Respons Tidak akan Didukung Keluarga Gus Dur di Pilpres 2024

Anies terlihat hanya memberikan senyuman sembari menghindari awak media.

Baca Selengkapnya
Reaksi Puan Soal Jokowi dan Gibran Tidak Hadir di Deklarasi Mahfud Cawapres Ganjar
Reaksi Puan Soal Jokowi dan Gibran Tidak Hadir di Deklarasi Mahfud Cawapres Ganjar

Puan mengatakan saat ini Jokowi sedang menjalani tugas negara sehingga berhalangan hadir.

Baca Selengkapnya
JK: Ketua PMI Harus Netral, Tidak Bisa jadi TPN
JK: Ketua PMI Harus Netral, Tidak Bisa jadi TPN

Ganjar menampik kedatangannya menemui JK dalam rangka undangan mengajak bergabung dalam Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.

Baca Selengkapnya
MKMK Temukan Dua Pelanggaran Etik Baru: Kebohongan Ketua MK Anwar Usman dan Pembiaran Hakim
MKMK Temukan Dua Pelanggaran Etik Baru: Kebohongan Ketua MK Anwar Usman dan Pembiaran Hakim

Ketua MKMK Jimly Asshiddiqie menemukan fakta baru, yaitu dugaan kebohongan Anwar Usman.

Baca Selengkapnya
Tolak Jadi Cawapres Anies, Ini Alasan Mahfud Pilih Ganjar
Tolak Jadi Cawapres Anies, Ini Alasan Mahfud Pilih Ganjar

Cawapres Mahfud Md terang-terangan membeberkan alasannya menolak menjadi cawapres Anies Baswedan dan memilih mendampingi Capres Ganjar Pranowo.

Baca Selengkapnya
VIDEO: MENYESAL! Beda Alasan Ganjar & Mahfud Tak Hadiri Prabowo Ditetapkan Jadi Presiden
VIDEO: MENYESAL! Beda Alasan Ganjar & Mahfud Tak Hadiri Prabowo Ditetapkan Jadi Presiden

Pasangan capres-cawapres, Ganjar Pranowo dan Mahfud Md memiliki alasan berbeda terkait ketidakhadiran ke KPU pada Rabu 24 April 2024 kemarin.

Baca Selengkapnya
Mahdfud MD Batal Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya
Mahdfud MD Batal Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

Tak hanya Mahfud, Megawati juga batal menghadiri pelantikan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Anwar Usman Tak Hadiri Rapat Hakim soal Syarat Usia Capres-Cawapres: Demi Allah Saya Sakit
Anwar Usman Tak Hadiri Rapat Hakim soal Syarat Usia Capres-Cawapres: Demi Allah Saya Sakit

Jimly menambahkan, pihaknya menemukan bahwa Anwar memberikan alasan yang berbeda saat tidak menghadiri RPH itu.

Baca Selengkapnya
Yenny Wahid Ogah Dukung di Pilpres 2024, Cak Imin: Enggak Penting
Yenny Wahid Ogah Dukung di Pilpres 2024, Cak Imin: Enggak Penting

Cak Imin tidak khawatir sosok Yenny akan menjadi pemecah suara PKB.

Baca Selengkapnya
Bey Machmudin Batalkan Acara Anies, Ini Reaksi Cak Imin Ditanya Dugaan Campur Tangan Istana
Bey Machmudin Batalkan Acara Anies, Ini Reaksi Cak Imin Ditanya Dugaan Campur Tangan Istana

Cak Imin menyinggung keberpihakan menyikapi pembatalan acara Anies oleh Bey Machmudin.

Baca Selengkapnya