Turis Amerika yang Ditemukan di Perut Hiu Diduga Meninggal Karena Hal Ini, Bukan Karena Dimangsa Hiu

Turis berusia 68 tahun tersebut berlibur ke Indonesia bersama suaminya dan mengikuti tur menyelam di Maluku.

Penyebab kematian turis Amerika, Colleen Monfore (68), yang sedang berlibur di Maluku, diduga bukan karena digigit hiu. Jasad Monfore ditemukan di dalam perut hiu beberapa hari lalu setelah hilang saat menyelam di sekitar Pulau Reong, utara Timor-Leste dan lepas pantai Kabupaten Maluku Barat Daya.

Menurut penuturan kawan-kawannya kepada The Post Monday, Monfore diyakini meninggal karena “masalah medis” saat menyelam, kata teman-temannya kepada The Post Monday. Menurut kawan-kawannya, Monfore adalah penyelam laut dalam berpengalaman yang “sangat menikmati hidup.”

Monfore, seorang pensiunan ibu dua anak dari Holland, Michigan, berlibur ke Indonesia bersama suaminya, Mike. Mereka mengikuti tur menyelam selama tujuh hari dan tragedi itu terjadi pada 26 September, menurut kerabat mereka, Rick Sass, dikutip dari New York Post, Kamis (10/10).

Dua pekan setelah Monfore menghilang saat menyelam, para nelayan di Timor-Leste menangkap seekor hiu dan di dalam perut ikan raksasa tersebut ditemukan potongan tubuh Monfore.

Sass mengatakan, pihak berwenang berhasil mengidentifikasi jasad Monfore melalui sidik jarinya.

"Kami tidak yakin ini adalah serangan hiu. Menurut Mike (suami Monfore), dia menderita beberapa masalah kesehatan di dalam air," jelasnya.

Menurut penuturan Sass, kawan-kawan penyelam Monfore bersikeras ibu dua anak itu tidak dibunuh hiu. Monfore terpisah dari kawan-kawannya ketika mereka berbalik karena air deras di lokasi penyelaman. Monfore berada sekitar 7 meter di bawah dan kemungkinan masih memiliki setengah tangki oksigen yang tersisa.

Serangan Hiu Jarang Terjadi

Istri Rick, Kim Sass juga menyatakan tidak yakin Monfore meninggal karena diserang hiu.

"Saya tidak percaya bahwa yang mengakhiri hidupnya adalah lingkungan dan tentu saja bukan hiu," tulisnya di Facebook.

Rick Sass mengatakan, Monfore juga sangat mencintai alam dan hewan.

"Saya tahu dia tidak ingin hiu disalahkan atas tragedi ini," ujarnya.

Dia menyatakan, serangan hiu terhadap penyelam sangat jarang terjadi.

“Dan hiu tidak seperti itu. Kami telah menyelam dengan hiu martil, hiu macan, hiu banteng. Anda harus memberi mereka rasa hormat dan berhati-hati, tetapi mereka tidak akan menyerang Anda begitu saja.”

Berdasarkan data Serangan Hiu Internasional dari Museum Sejarah Alam Florida, hanya ada 69 kasus gigitan hiu tahun lalu.

Belum jelas bagaimana tepatnya Colleen Monfore meninggal. Foto-foto mengerikan dari tempat kejadian menunjukkan hiu tersebut dibelah – dengan sisa-sisa manusia dalam pakaian selam hitam di dekatnya.