Foto diambil dari video yang dirilis oleh kelompok militan negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) menunjukkan seorang militan bertopeng hitam tengah berbicara kepada kamera sebelum menggorok wartawan lepas asal Amerika Serikat, Steven Sotloff. Steven Sotloff menjadi wartawan AS kedua yang tewas di tangan militan ISIS setelah James Foley.

Sebelum menggorok Steven Sotloff, militan ISIS mengecam serangan udara AS yang menyasar markas-markasnya di Irak.

Steven Sotloff mengenakan baju berwarna oranye saat dieksekusi oleh militan ISIS. Steven Sotloff diculik di Suriah pada Agustus tahun lalu.

Penggorokan wartawan berusia 31 tahun ini dilakukan ISIS juga untuk memperingatkan negara manapun agar tidak membantu AS dalam melancarkan serangan ke markasnya.

Steven Sotloff (tengah) yang mengenakan helm berwarna hitam sedang berbicara dengan pemberontak Libya di Al Dafniya, Misrata, Libya, pada 2 Juni 2011.

Steven Sotloff saat meliput suasana konflik di Libya, pada 2 Juni 2011.

Sejumlah mobil polisi terparkir di kediaman Steven Sotloff di Pinecrest, Florida, Selasa (2/9).