Gambar yang diambil pada tanggal 20 Februari 2020 menunjukkan jenazah yang dimakamkan di Desa Trunyan, dekat Danau Batur, Kabupaten Bangli, Bali. Pemakaman selalu identitik dengan kain kafan atau peti jenazah, namun hal itu tak berlaku di Trunyan. Masyarakat Trunyan memiliki tradisi pemakaman yang berlangsung turun-temurun dan belum mereka tinggalkan, meski pandemi Covid-19 melanda.
Menengok Tradisi Pemakaman di Desa Trunyan
Tradisi Unik
Selama berabad-abad, masyarakat Desa Trunyan memiliki tradisi pemakaman yang terbilang unik. Jenazah hanya dibaringkan di atas tanah dan dibiarkan membusuk tanpa dikuburkan.
Jenazah-jenazah tersebut dipagari dengan bambu setinggi satu meter.
Sesaji yang ditinggalkan di area pemakaman. Meski tak dikuburkan, jenazah-jenazah tersebut tak mengeluarkan aroma busuk. Justru aroma harum yang tercium.
Aroma harum itu berasal dari pohon taru menyan yang berada di tengah-tengah pemakaman. Warga percaya, aroma busuk jenazah telah terserap oleh akar pohon tersebut.
Sebuah pura di tepi Danau Batur, dekat Desa Trunyan. Masyarakat Trunyan memadukan kepercayaan animisme dan adat istiadat desa tradisional dengan interpretasi Hinduisme sendiri.
Gambar ini diambil pada tanggal 20 Februari 2020 menunjukkan penduduk setempat mengunjungi pemakaman terbuka di Desa Trunyan, dekat Danau Batur, Kabupaten Bangli, Bali. Tradisi pemakaman Desa Trunyan menarik perhatian wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.
Gambar ini diambil pada tanggal 20 Februari 2020 menunjukkan turis mengunjungi pemakaman terbuka sebelum pembatasan dilakukan karena Covid-19, di Desa Trunyan, dekat Danau Batur, Kabupaten Bangli, Bali.
Seperti apa penampakan dari kedua gerai dari salah satu minimarket kondang di tanah air tersebut?
Baca SelengkapnyaTuris asal China berinsial JT diduga menjadi korban pemerkosaan oleh seorang tukang ojek di daerah Pecatu, Kuta Selatan, Badung, Bali.
Baca SelengkapnyaIni menandakan peningkatan sebesar 20,17 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPolisi teriak-teriak saat atur kemacetan di Bali sampai minta tolong.
Baca SelengkapnyaSetiap lokasi wisata di Pulau Bali menawarkan keunikan tersendiri, mulai dari nilai sejarah dan budaya hingga keindahan alam yang menakjubkan.
Baca SelengkapnyaDugaan sementara, pembunuhan terjadi karena permasalahan keluarga.
Baca SelengkapnyaBanjir juga dipicu peningkatan debit air di sepanjang aliran sungai atau Tukad Mati di wilayah Kelurahan Legian dan Kuta.
Baca SelengkapnyaDriver ojol dapat pelukan dari penumpang bule bikin iri netizen.
Baca SelengkapnyaAnak bule Galuh pulang kampung ke Bali dan disuguhi makan soto dan teh panas.
Baca SelengkapnyaJumlah penumpang akan meningkat di Bulan Desember 2024 dengan adanya Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Baca SelengkapnyaDari pohon Natal hingga hidangan khas, temukan tradisi Natal unik dari berbagai negara yang penuh warna dan keajaiban! Penasaran? Baca selengkapnya!
Baca Selengkapnyakorban diketahui tewas sekitar pukul 09:30 WITA oleh pihak hotel.
Baca Selengkapnya