Pengendara melakukan pengisian bahan bakar di sebuah SPBU di Jakarta, Senin (27/12). Pemerintah berencana menghapus bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium dan Pertalite secara bertahap pada tahun 2022.
2022, Premium dan Pertalite Bakal Dihapus
Penghapusan Premium
Pengendara melakukan pengisian bahan bakar di sebuah SPBU di Jakarta, Senin (27/12). Pemerintah berencana menghapus bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium dan Pertalite secara bertahap pada tahun 2022.
Pengendara melakukan pengisian bahan bakar di sebuah SPBU di Jakarta, Senin (27/12). Pemerintah berencana menghapus bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium dan Pertalite secara bertahap pada tahun 2022.
Petugas melakukan pengisian bahan bakar di sebuah SPBU di Jakarta, Senin (27/12). Pemerintah berencana menghapus bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium dan Pertalite secara bertahap pada tahun 2022.
Pengendara melakukan pengisian bahan bakar di sebuah SPBU di Jakarta, Senin (27/12). Pemerintah berencana menghapus bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium dan Pertalite secara bertahap pada tahun 2022.
Pemerintah tengah membahas peraturan baru terkait pembatasan BBM subsidi Pertalite. Simak daftar motor dan mobil yang mungkin tidak boleh mengisi Pertalite.
Baca SelengkapnyaCari mobil yang irit dan cocok pakai Pertalite? Ini daftar mobil dengan mesin berkapasitas di bawah 1.500 cc yang hemat BBM dan ramah kantong.
Baca SelengkapnyaPaket kebijakan itu belum terlaksana lantaran proses penyusunannya memerlukan kajian panjang.
Baca Selengkapnyapemerintah saat ini tengah fokus untuk memproduksi Bahan Bakar Minyak (BBM) rendah sulfur.
Baca SelengkapnyaAsap knalpot kendaraan selama ini ternyata penyumbang polusi paling tinggi di Jakarta.
Baca SelengkapnyaPertamina bersiap untuk menerapkan program BBM tepat sasaran untuk penyaluran Pertalite sebagai Jenis BBM subsidi.
Baca SelengkapnyaWilly mengatakan, pusat data AI perlu dibangun untuk meminimalkan penggunaan energi kotor dan dampaknya terhadap lingkungan.
Baca SelengkapnyaLuhut menyampaikan kebijakan pengetatan penyaluran BBM jenis Pertalite ini untuk memastikan program subsidi tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaLuhut menyebut, pemanfaatan AI untuk penyaluran BBM subsidi jenis Pertalite akan menghemat APBN sekitar Rp90 triliun.
Baca SelengkapnyaLuhut tak sepakat dengan istilah pengetatan BBM subsidi. Program ini disebutnya lebih kepada penyaluran BBM Pertalite dan Solar agar lebih tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan memperketat penyaluran BBM subsidi tersebut agar lebih tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaData rata-rata pengisian Pertalite diolah oleh Pertamina Patra Niaga berdasarkan penjualan real-time di SPBU yang telah terdigitalisasi.
Baca Selengkapnya