Menko Maritim Indroyono Soesilo (kanan) bersama Dubes Jerman untuk Indonesia Dr.Geong Witschel (tengah) sebelum mendengar pemaparan yang disampaikan anggota Kopaska TNI AL terkait penemuan bangkai kapal selam Nazi Jerman tipe Unterseeboot atau U-Boat di Kantor Kemenko Maritim, Jakarta (11/12). Kopaska TNI AL melakukan penyelaman untuk penyelidikan awal terhadap bangkai kapal selam yang ditemukan di Kepulauan Karimun Jawa.
Menko Maritim hadiri pemaparan soal penemuan kapal selam Nazi
Indroyono Susilo
Keakraban Menko Maritim Indroyono Soesilo bersama Dubes Jerman untuk Indonesia Dr.Geong Witschel sebelum mendengar pemaparan yang disampaikan anggota Kopaska TNI AL terkait penemuan bangkai kapal selam Nazi Jerman tipe Unterseeboot atau U-Boat di Kantor Kemenko Maritim, Jakarta (11/12).
Seorang anggota Kopaska TNI AL memberikan pemaparan terkait penemuan bangkai kapal selam Nazi Jerman tipe U-Boat kepada Menko Maritim Indroyono Soesilo dan Dubes Jerman untuk Indonesia Dr.Geong Witschel di Kantor Kemenko Maritim, Jakarta (11/12).
Seorang anggota anggota Kopaska TNI AL memberikan pemaparan terkait penemuan bangkai kapal selam Nazi Jerman tipe U-Boat kepada Menko Maritim Indroyono Soesilo dan Dubes Jerman untuk Indonesia Dr.Geong Witschel di Kantor Kemenko Maritim, Jakarta (11/12).
Menko Maritim Indroyono Soesilo bersama Dubes Jerman untuk Indonesia Dr.Geong Witschel mendengarkan pemaparan yang disampaikan jajaran anggota Kopaska TNI AL terkait penemuan bangkai kapal selam Nazi Jerman tipe U-Boat di Kantor Kemenko Maritim, Jakarta (11/12).
Menko Maritim Indroyono Soesilo memberikan tanggapan terhadap pemaparan yang disampaikan jajaran anggota Kopaska TNI AL terkait penemuan bangkai kapal selam Nazi Jerman tipe U-Boat di Kantor Kemenko Maritim, Jakarta (11/12).
Seorang jurnalis TV tengah meliput pemaparan terkait penemuan bangkai kapal selam Nazi Jerman tipe U-Boat di Kantor Kemenko Maritim, Jakarta (11/12).
"Mana ada korupsi diselesaikan secara damai. Itu korupsi baru, namanya kolusi," kata Mahfud
Baca Selengkapnya"Pak Mahfud jangan menghasut bahwa Pak Prabowo mengajarkan melanggar hukum dan sebagainya," kata Habiburokhman
Baca SelengkapnyaIrjen Abdul Karim menegaskan, barang bukti yang disita dari hasil pemerasan sebesar Rp2,5 miliar
Baca SelengkapnyaMahfud menilai vonis tersebut sangan ringan, sebab kasus yang menjerat suami dari Sandra Dewi itu merugikan negara hingga Rp300 triliun
Baca SelengkapnyaKata Sunarto sudah ada beberapa orang yang telah dijatuhkan sanksi atas dasar dugaan pelanggaran kode etik
Baca SelengkapnyaKetua Komisi III DPR Habiburokhman mengakui DPR paling sulit menghubungi Mahkamah Agung
Baca SelengkapnyaUang Rp97 juta yang disita polisi diduga sebagai dana operasional yang dipungut di luar ketentuan.
Baca SelengkapnyaHabiburokhman juga mewanti-wanti mengenai adanya kabar banyak acara musik dikenal dekat dengan keberadaan narkoba
Baca SelengkapnyaAda satu kasus yang menurut Komisi III sangat rumit, yaitu kasus tewasnya Dini Sera Afrianti dan pelaku Ronald Tannur
Baca SelengkapnyaIstri korban kini diminta uang tebusan yang mencapai miliaran rupiah. Kasus ini sedang dalam penyelidikan polisi
Baca SelengkapnyaFaisyal menilai bahwa KPK pasti sudah memiliki bukti yang kuat dalam menetapkan Hasto sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaKejadian bermula saat korban bersama rekan-rekannya dan pelaku sedang asyik bernyanyi.
Baca Selengkapnya