Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto tampil beda dengan seragam baru. Tampak jajaran bintang empat tersemat di pundak, serta sejumlah brevet di dada.

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menampilkan seragam baru, yakni penambahan atribut baret, tongkat komando, dan tanda pangkat yang akan dipakai lengkap bersama dengan pakaian dinas harian (PDH). Guna meningkatkan kepercayaan diri dan menjaga kewibawaan jajaran.

Peresmian seragam PDH baru tersebut diluncurkan dalam acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di The Ritz-Carlton Hotel Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (26/7). Penggantian serta pemasangan atribut baru dilakukan oleh Hadi Tjahjanto kepada perwakilan jajaran Kementerian ATR/BPN.

"Saya setarakan dengan Kajati, Kajari, Kapolres, Dandim, BNN. Jadi saya setarakan supaya mereka konfiden untuk tampil ke depan," kata Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dalam Konferensi Pers di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Selasa (26/7).

Selain itu, penambahan atribut dalam seragam baru tersebut bertujuan agar komunikasi dan koordinasi dari PBB, Kakantah dan Kakanwil supaya bisa berjalan dengan baik di Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah).

Transformasi besar yang dicanangkan oleh Kementerian ATR/BPN disampaikan dalam Rakernas tersebut. Transformasi manajemen sumber daya manusia (SDM) termasuk di dalamnya sistem rekrutmen, rotasi, mutasi, promosi dan demosi.

Selain itu, Menteri ATR/Kepala BPN mengimbau seluruh jajarannya agar bisa secara komprehensif menindak tiga arahan Presiden Joko Widodo. Di antaranya percepatan pendaftaran tanah melalui PTSL, penyelesaian sengketa dan konflik pertanahan dengan Reforma Agraria, serta pemberantasan mafia tanah, dan dukungan untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.