Diskusi Kopi Depok, wadah pegiat kopi untuk saling berbagi edukasi
Merdeka.com - Memahami tentang dunia kopi memang tidak mudah. Dalam perkembangannya, selalu ada hal baru. Mulai dari proses pembuatan, penyajian hingga rasa kopi di dalam sebuah cangkir. Semua melalui banyak proses. Terutama untuk menikmati rasa asli kopi nusantara.
Dalam perkembangannya, rasa keingintahuan para peminum kopi semakin besar. Tak heran banyak tumbuhnya kedai kopi di tiap kota besar. Namun, wadah untuk mempelajari maupun pembahasan tentang kopi sangat kurang. Kondisi ini tengah coba dilakukan komunitas kopi di Kota Depok, Jawa Barat.
Kumpulan para pegiat kopi ini menamakan diri Diskusi Kopi Depok (DKD). Mereka sudah dua tahun belakangan ini aktif melakukan kegiatan. Membahas hingga belajar mengenai kopi. Walau banyak berisi para pemilik kedai kopi dan barista, masyarakat umum pun juga bisa ikut.
-
Apa ragam konten tentang kopi yang banyak beredar? Tak ayal jika quotes tentang kopi yang penuh inspirasi dan lucu banyak beredar di media sosial.
-
Bagaimana Warung Kopi Ake berkembang? Warung Kopi Ake berperan penting sebagai penjaga tradisi sekaligus pionir dalam sektor perkopian di Belitung. Bukanlah hal mudah, dulunya mereka membeli biji kopi dari Jawa dan Lampung, karena Belitung bukanlah daerah penghasil biji kopi.
-
Dimana letak Kedai Kopi Berbagi? Kedai Kopi Berbagi yang berlokasi di Margahayu, Jalan Mars Utara III, Kota Bandung ini begitu menginspirasi.
-
Apa yang ditawarkan Kedai Kopi Berbagi selain kopi? Tak hanya soal kopi, kedai ini juga menyajikan kuliner yang ciamik macam donat saturnus, cuanki planet, chicken wings, tahu cabai garam, cireng rujak, hingga roti berbagi.
-
Bagaimana mendapatkan manfaat kopi? Pertama, batasi konsumsi kopi sekitar 3-4 cangkir per hari, yang mengandung sekitar 300-400 mg kafein. Sementara itu, untuk individu dengan sensitivitas yang lebih tinggi terhadap kafein mungkin perlu membatasi konsumsi mereka lebih jauh.
-
Di mana kopi Temanggung dibudidayakan? Kopi merupakan komoditas andalan Kabupaten Temanggung setelah tembakau. Selain bertani tembakau, para petani Temanggung juga menanam kopi.
Eki Wirawan sebagai ketua DKD, merasa kehadiran publik peminum kopi di Depok tentu memiliki keuntungan sendiri. Sebab, pembahasan mereka tidak melulu mengenai proses pembuatan. Bahkan dari situ banyak ilmu didapat.
"Pada perkembangannya kita memerlukan masyarakat luas. Para jago marketing misalnya. Itu juga membantu kita dalam berbagi cara penjualan. Sampai akhirnya ke peminumnya. Karena kita ingin para peminum kopi di Depok ini ikut terlibat juga dalam gerakan kopi di Depok," kata Eki kepada merdeka.com, Senin (16/4).
Diskusi Kopi Depok ©2018 Merdeka.com/instagram @diskusikopidepokSebagai orang malang melintang dalam industri kopi, Eki merasa di Depok hubungan para pemilik kedai maupun barista sangat rukun. Padahal di satu sisi mereka sebenarnya bersaing. Tetapi, melalui DKD ini mereka juga bisa bersinergi dan menjalin relasi. Termasuk dengan para pelanggan.
Untuk itu, dengan kehadiran DKD diharapkan masyarakat kopi di Depok mendapat ruang untuk mengetahui lebih dalam tentang kopi. Bahkan, kata Eki, tak menutup kemungkinan muncul para pelaku industri baru dari komunitasnya.
"Di sini mereka (pemilik kedai) bisa saling membantu. Misalnya saling pinjam kopi atau susu. Sehingga mereka juga saling merekomendasikan tempat kopi sekitar Depok. Banyak juga poin penting lain bisa didapat pelanggan. Pada akhirnya yang kita bangun adalah relasi terhadap customer atau penikmat dan pegiat kopi itu sendiri," ungkap Eki.
Perkembangan industri kopi di Depok memang tengah pesat. Seperti terlihat di kawasan Jalan Margonda Raya. Jejeran kedai kopi besar berjajar bersaing. Tetapi, kedai kopi kelas kecil dan menengah juga ramai bermunculan. Mereka hadir lebih dekat dengan masyarakat. Tentu dengan menawarkan kualitas tak kalah bersaing dengan kedai besar dan ternama. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mau begadang minum kopi, kumpul-kumpul bareng sambil ngopi, melepas penat dengan kopi.
Baca SelengkapnyaSelain menenangkan, minum kopi juga bisa menginspirasi dan membuat semangat tersendiri.
Baca SelengkapnyaProvinsi seperti Sumatra Selatan, Lampung, dan Aceh merupakan beberapa daerah penghasil kopi terbesar di tanah air.
Baca SelengkapnyaErick Thohir meluncurkan PMO Kopi Nusantara sebagai platform kolaborasi bagi para BUMN dan stakeholders lainnya.
Baca SelengkapnyaKopi adalah salah satu jenis minuman yang paling banyak dikonsumsi di dunia.
Baca SelengkapnyaProduksi kopi rakyat di Banyuwangi bisa mencapai 10.600 ton per tahun.
Baca SelengkapnyaKopi lokal Indonesia sudah banyak dilirik dan digemari masyarakat negara lain, sehingga penting untuk mempersiapkan diri.
Baca SelengkapnyaBerbagai kreasi kopi populer yang bisa dibuat sendiri di rumah.
Baca SelengkapnyaKopi telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari banyak orang di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaBukan hanya mengolah biji kopi, namun mengenali karakter susu juga menjadi hal yang krusial dalam berkreasi karena susu memegang peranan penting.
Baca SelengkapnyaQuote banner warung kopi lucu adalah ungkapan atau kalimat yang mengandung humor terkait dengan kopi atau pengalaman mengonsumsinya.
Baca SelengkapnyaAsap yang dihasilkan diklaim tidak banyak dan cenderung memiliki aroma unik, serupa kopi.
Baca Selengkapnya