Gema Angklung di Bandung Pecahkan Rekor Dunia Baru
Merdeka.com - Bandung bergema dengan permainan angklung dari lebih 20.000 orang secara bersamaan dalam acara "Angklung for The World" yang berlangsung di Stadion Siliwangi Bandung, Kamis (23/4). Acara ini bertujuan untuk mengharumkan nama Indonesia di mata dunia sekaligus mewarnai perayaan Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika.
Pertunjukan "Angklung for The World" dimulai pukul 10.00 WIB dimana peserta yang hadir tidak hanya berasal dari Bandung namun juga kota-kota di Jawa Barat lainnya seperti Cianjur dan Cirebon. Dalam acara tersebut, turut hadir Walikota Bandung Ridwan Kamil, Menteri Pariwisata Arief Yahya, dan Putri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Putri.
"Angklung for The World" diikuti 20 ribu siswa sekolah tingkat pertama dan SMA dimana mereka membawakan lagu "Halo-Halo Bandung" dan "We Are The World" Michael Jackson. Meski pengumuman resmi belum disampaikan namun besar kemungkinannya upaya ini melampaui rekor angklung sebelumnya dengan pemain terbanyak yang pernah dipecahkan di New York, USA (5.000 orang) dan di Beijing, Cina (10.000 orang).
-
Apa konser musik terbesar di dunia? Konser musik menjadi salah satu medium untuk membuktikan kehebatan karya dari para musisi kepada para penggemarnya. Tak hanya itu, konser musik juga dapat menjadi bukti sahih dari perkembangan sosio-kultur masyarakat.So, apa saja sih konser terbesar di dunia yang tercatat sejarah? Swipe up buat lihat daftar lengkapnya!
-
Siapa yang memainkan angklung saat panen raya? Selain itu, ada kelompok masyarakat yang memainkan musik angklung saat panen raya tersebut dengan tujuan menghibur atau memeriahkan.
-
Angklung Caruk apa? Angklung Caruk dimainkan dua grup angklung yang saling berhadapan. Pelaksanaannya, masing-masing grup angklung bergantian membawakan lagu berbahasa using dan tarian.
-
Angklung Caruk dimainkan bagaimana? Angklung Caruk dimainkan dua grup angklung yang saling berhadapan. Pelaksanaannya, masing-masing grup angklung bergantian membawakan lagu berbahasa using dan tarian.
-
Dimana Festival Bunga Bandungan dilangsungkan? Berbagai jenis bunga dihias di atas mobil dan kemudian diarak dari Kantor Kecamatan Bandungan, melewati alun-alun, dan kemudian berhenti di Pasar Bunga Jetis.
-
Apa yang terkenal dari Kota Bandung? Tentu semua orang sudah tahu kalau alat musik tradisional angklung berasal dari Jawa Barat. Berkat Saung Angklung Udjo, alat musik angklung jadi terkenal hingga ke mancanegara.
Selain itu, "Angklung for The World" juga menjadi Trending Topic Indonesia (TTI) di Twitter dengan tagar #AngklungForTheWorld. Mayoritas dari mereka membagi foto dan video, serta mengucapkan keberhasilan atas terpecahkannya Guinness Book of Record dengan 20.000 pemain angklung.
Ribuan pelajar mengenakan kaus putih dan sebagian lagi mengenakan pakaian adat. Meski cuaca panas namun mereka tetap bersemangat. Kegiatan ini dipantau langsung juri dari Guinness World Records serta para saksi yang merupakan delegasi dari negara peserta Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika.
Tribun lapangan Stadion Siliwangi dipenuhi pemain angklung. Seperti diketahui, alat musik yang terbuat dari bambu itu sudah terdaftar dan dicatatkan sebagai Warisan Budaya Dunia atau The Intangible Heritage of Humanity, UNESCO, sejak Kamis, 18 November 2010 di Nairobi, Kenya. Keberadaan angklung sebagai warisan budaya dan diakui PBB menyusul setelah keris, wayang, dan batik yang lebih dulu ditetapkan sebagai warisan budaya dunia dari Indonesia.
(mdk/rdy)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
15.110 Orang ikut memeriahkan pagelaran musik tradisional angklung di Gelora Bung Karno, Jakarta pada Sabtu (5/8).
Baca SelengkapnyaPotret Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono ikut pecahkan rekor dunia.
Baca SelengkapnyaIbu Negara Iriana Joko Widodo, menginisiasi pagelaran seni musik tradisional di Stadion Utama Gelora Bung Karno akhir pekan lalu.
Baca SelengkapnyaAlat musik dari bambu ini unik, dan berbeda dari Angklung.
Baca SelengkapnyaMomen istri Panglima TNI, istri Kapolri, dan istri Menko Perekonomian jadi peserta pemecahan rekor.
Baca SelengkapnyaSalah satu seni pertunjukan paling meriah di Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaFestival Gandrung Sewu menjadi pintu masuk untuk memperkenalkan budaya lokal ke publik global.
Baca SelengkapnyaDi sini, pengunjung bisa mengetahui seluk beluk angklung.
Baca SelengkapnyaTabuhan rancak khas rebana kuntulan memecahkan keriuhan di tengah Alun-Alun Taman Blambangan, Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaFestival ini diikuti 2000 peserta dari 35 kabupaten/kota se-Jawa dan Bali.
Baca SelengkapnyaPenampilan Wayang Ringkang terbilang unik, karena menggabungkan seni rampak kendang hingga wayang orang mirip kolosal.
Baca SelengkapnyaKBRI memfasilitasi promosi budaya Indonesia selama tiga hari yang menampilkan ensembel musik Tim Muhibah Angklung dari Jabar di Abu Dhabi.
Baca Selengkapnya