Jangan Sampai Bingung! Ini Urutan Skincare Malam Hari yang Bikin Wajah Cerah, Cantik dan Flawless
Tahapan perawatan wajah yang tepat pada malam hari.
Mengikuti urutan skincare malam yang benar adalah langkah penting dalam merawat kulit wajah agar tetap bersih, mulus, dan cerah. Penggunaan produk skincare yang tepat pada malam hari membantu memperbaiki kerusakan kulit, memberikan nutrisi, serta memastikan kulit terhindar dari masalah seperti jerawat, pori-pori besar, dan kulit kusam. Untuk kamu yang masih bingung tentang urutan skincare, berikut adalah sembilan langkah urutan skincare malam yang direkomendasikan untuk mendapatkan kulit yang sehat dan bercahaya.
Makeup Remover
Langkah pertama dalam rangkaian skincare malam adalah membersihkan wajah dari sisa makeup dan kotoran yang menempel sepanjang hari. Teknik double cleansing sangat dianjurkan untuk membersihkan makeup secara maksimal, terutama bagi mereka yang menggunakan makeup tebal atau waterproof. Dalam memilih produk makeup remover, penting untuk disesuaikan dengan jenis kulit.
-
Bagaimana cara memakai skincare? Mulailah dari produk dengan tekstur paling ringan, dan lanjutkan ke tekstur yang lebih pekat.
-
Apa manfaat skincare di malam hari untuk kulit remaja? Penggunaan skincare di usia remaja dapat membantu terhindar dari kerutan pada wajah.
-
Bagaimana cara membersihkan wajah untuk kulit glowing? Langkah pertama untuk mendapatkan kulit glowing adalah membersihkan wajah secara teratur dengan sabun atau pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit Anda.
-
Bagaimana krim malam membantu mencerahkan wajah? Dengan melindungi kulit menggunakan sunscreen di siang hari, seseorang dapat melanjutkan perawatan kulit dengan menggunakan krim malam yang mengandung agen pencerah saat malam tiba.
-
Bagaimana krim malam mencerahkan wajah? 'Dengan kandungan 2x ekstrak edelweiss dan alpha arbutin, krim malam ini memiliki kekuatan 3x mencerahkan kulit,' kata perwakilan Paragon Technology and Innovation.
Micellar water sering digunakan untuk kulit berminyak atau berjerawat, sedangkan cleansing balm berbahan dasar minyak cocok untuk kulit kering dan sensitif. Tidak seperti namanya, make up remover tidak hanya membersihkan make up saja, namun juga debu dan sisa sunscreen yang masih menempel di kulit, sehingga dapat digunakan setelah beraktivitas.
Sabun Cuci Muka
Setelah membersihkan makeup dengan makeup remover, langkah selanjutnya adalah mencuci wajah menggunakan sabun cuci muka. Ini merupakan bagian dari double cleansing yang bertujuan untuk memastikan tidak ada sisa makeup atau kotoran yang tertinggal di wajah. Sabun cuci muka yang dipilih sebaiknya sesuai dengan jenis kulit. Misalnya, untuk kulit berminyak atau berjerawat, sabun yang mengandung asam salisilat atau benzoyl peroxide lebih dianjurkan, sementara kulit kering sebaiknya menggunakan sabun yang mengandung pelembap.
Toner
Toner berperan penting dalam merawat kulit setelah dibersihkan. Fungsi toner adalah untuk mengangkat sisa minyak, mengembalikan pH kulit, serta melembapkan. Pilihlah toner yang sesuai dengan kebutuhan kulit. Toner dengan kandungan asam hialuronat, lidah buaya, atau ceramide cocok untuk hidrasi kulit, sementara exfoliating toner dengan kandungan asam seperti asam glikolat atau asam salisilat dapat membantu mengangkat sel kulit mati dan meratakan warna kulit. Kamu juga dapat skip toner dan lanjut ke tahapan skincare lainnya apabila kulit kamu tidak terlalu membutuhkannya.
Serum
Setelah toner, penggunaan serum merupakan langkah berikutnya yang penting dalam urutan skincare malam. Serum mengandung bahan aktif berkonsentrasi tinggi yang bekerja secara khusus untuk mengatasi berbagai masalah kulit, seperti penuaan dini, kulit kusam, atau warna kulit yang tidak merata. Misalnya, serum dengan kandungan retinol atau bakuchiol dikenal efektif dalam mengurangi tanda-tanda penuaan, sementara serum dengan kandungan vitamin C dapat membantu mencerahkan kulit.
Namun, penting untuk memahami bahwa tidak semua serum bisa digunakan secara bersamaan. Hindari menggabungkan retinol dengan AHA, retinol dengan vitamin C, atau retinol dengan asam salisilat, karena kombinasi ini dapat menyebabkan iritasi.
Krim Mata
Penggunaan krim mata dalam skincare malam sangat penting untuk menjaga kelembapan dan melindungi kulit di area mata yang sensitif. Karena area ini rentan mengalami iritasi, pilihlah krim mata dengan formula ringan. Produk ini membantu menjaga kesehatan dan kelembapan kulit di sekitar mata, mencegah masalah seperti ruam dan kekeringan, sehingga kulit tetap tampak segar dan terawat. Pilihlah krim mata yang mengandung retinol untuk merangsang produksi kolagen untuk mencegah dan mengurangi kerutan dan garis-garis halus.
Pelembap
Setelah menggunakan serum, langkah selanjutnya adalah mengaplikasikan pelembap untuk menjaga kelembapan kulit. Pelembap tidak hanya berfungsi melembapkan, tetapi juga mengunci serum yang telah diaplikasikan sebelumnya. Kamu dapat menyesuaikan pelembap sesuai dengan tipe kulitmu. Untuk kulit kering atau kombinasi, pelembap berbentuk krim lebih dianjurkan, sedangkan kulit berminyak lebih cocok menggunakan pelembap berbentuk gel atau cair karena cepat meresap tanpa meninggalkan kesan berminyak. Pelembap merupakan basic skincare sehingga keberadaanya tidak boleh di-skip.
Mengikuti urutan skincare malam yang tepat sangat penting untuk mendapatkan hasil maksimal dari setiap produk yang digunakan. Meski setiap produk skincare memiliki cara penggunaan yang mungkin berbeda, secara umum tahapan ini dapat menjadi panduan yang efektif. Jangan lupa untuk memperhatikan kandungan produk dan cara penggunaannya agar kulit tetap sehat, cerah, dan bebas masalah.
Kamu juga harus tetap memperhatikan basic skincare yaitu, sabun wajah, pelembap dan suscreen saat pagi atau siang hari. Skincare yang lainnya adalah opsional dan sesuaikan dengan kondisi kulit kamu. Dengan perawatan yang konsisten, kulit wajah Anda akan tampak lebih segar dan bercahaya setiap hari.
