Trik Membuat Cakwe agar Tak Alot dan Mengembang dengan Sempurna
Trik mudah membuat cakwe mengembang sempurna dengan adonan berongga, simak caranya di sini.
Cakwe merupakan salah satu kuliner tradisional asal Tiongkok yang sudah ada sejak abad ke-12. Saat ini, hidangan ini telah menyebar ke berbagai negara, termasuk Indonesia, dan menjadi salah satu camilan favorit masyarakat. Cakwe biasanya dijajakan sebagai makanan ringan atau dijadikan topping untuk bubur. Meskipun demikian, tidak semua orang mampu membuat cakwe yang empuk dan mengembang dengan baik.
Sebenarnya, proses pembuatan cakwe tidak serumit yang dibayangkan, asalkan mengikuti langkah-langkah yang benar. Banyak orang mengalami kesulitan dalam membuat cakwe, salah satu penyebabnya adalah kesalahan dalam pengolahan adonan. Seorang YouTuber bernama Rose Miami Kitchen membagikan tips penting agar cakwe yang dihasilkan bisa mengembang, berongga, dan lembut.
-
Bagaimana cara membuat cakwe agar berongga? Pastikan minyak goreng sudah benar-benar dalam keadaan panas sebelum menggoreng cakwe agar hasilnya berongga.
-
Apa bahan utama dalam resep cakwe? Cakwe sendiri adalah makanan asal Tionghoa yang dalam dialek Hokkian artinya 'hantu yang digoreng'.
-
Bagaimana cara membuat cakwe ayam udang gurih? Campur udang, ayam, tapioka, bawang putih, kecap asin, gula, lada, garam, minyak wijen, putih telur. Aduk hingga rata. Sisihkan dulu.
-
Gimana cara bikin adonan bakwan agar tidak terlalu cair? Gunakan air dengan bijak dan tambahkan sedikit demi sedikit sampai mencapai tekstur yang diinginkan, yaitu agak kental. Pastikan untuk tidak menggunakan air dalam jumlah yang berlebihan agar hasilnya sesuai dengan harapan.
-
Bagaimana cara agar kue kukus tidak bantat? Kue kukus dapat mengalami kebantatan jika proses pemanasan kukusan tidak dilakukan dengan benar atau jika bahan pengembang tidak tercampur secara merata. Oleh karena itu, sangat penting untuk memanaskan kukusan terlebih dahulu sebelum memasukkan adonan kue. Selain itu, pastikan untuk mengaduk bahan pengembang hingga benar-benar tercampur agar kue dapat mengembang dengan optimal.
-
Bagaimana membuat kue ketan tidak lengket? Anda dapat melakukan beberapa langkah berikut: 1. Cuci beras ketan hingga bersih untuk menghilangkan kotoran dan pati yang berlebih. 2. Rendam beras ketan dalam air selama minimal 4 jam atau semalaman agar lebih mudah matang. 3. Setelah direndam, tiriskan beras ketan dan kukus hingga matang, biasanya sekitar 30-40 menit. 4. Campurkan ketan yang sudah matang dengan sedikit minyak kelapa atau margarin agar tidak lengket. 5. Pastikan Anda menggunakan takaran air yang tepat saat memasak agar ketan tidak terlalu lembek.
Menurut Rose Miami Kitchen, langkah awal dalam pembuatan cakwe yang baik dimulai dari pemilihan bahan hingga cara mengolah adonan. "Nggak akan alot, kecuali kalau dia bantet dan tidak berongga maka dia kan alot kalau sudah dingin," ujarnya, dikutip Merdeka.com, Rabu (18/12/2024).
Persiapan Bahan dan Proses Pencampuran
Untuk membuat cakwe yang lezat, Anda hanya memerlukan bahan-bahan yang cukup sederhana. Bahan-bahan tersebut terdiri dari 320 gram tepung terigu serba guna, satu sendok makan baking powder, 1/4 sendok teh baking soda, satu sendok teh garam, dan satu sendok makan gula pasir. Campurkan semua bahan kering tersebut dalam sebuah wadah dengan menggunakan whisk hingga tercampur merata. Setelah itu, masukkan 220 ml air ke dalam campuran adonan, meskipun takaran air ini bisa disesuaikan dengan kelembapan tepung yang Anda gunakan.
Aduk adonan tersebut menggunakan spatula hingga semua bahan tercampur dengan baik. Jangan khawatir jika pada tahap ini adonan masih terlihat agak kasar atau menggumpal, karena setelah proses selanjutnya, adonan akan lebih mudah dikelola. Jika Anda merasa adonan terlalu lembek, Anda bisa menambahkan sedikit tepung terigu untuk mengencangkannya. Sebaliknya, jika adonan terasa terlalu keras, cukup tambahkan sedikit air untuk mendapatkan konsistensi yang diinginkan.
Teknik Menguleni Adonan
Setelah semua bahan tercampur, langkah selanjutnya adalah menguleni adonan dengan tangan. Proses ini sangat krusial untuk menghasilkan tekstur cakwe yang kenyal dan lembut. Ketika adonan mulai mengental, tambahkan satu sendok makan minyak untuk meningkatkan kelembutan. Uleni kembali hingga adonan mencapai tekstur yang diinginkan. Jika adonan terasa terlalu lembek, Anda bisa menambahkan sedikit tepung, sedangkan jika terlalu keras, tambahkan sedikit air.
Setelah adonan cukup padat dan elastis, simpan dalam plastik dan letakkan di dalam kulkas selama minimal 12 jam, atau lebih baik lagi jika semalaman. Proses ini dikenal sebagai "resting", yang sangat penting untuk membantu adonan mengembang dengan sempurna dan menjadi lebih lentur. Selain itu, resting juga memudahkan adonan saat dipotong dan membentuknya menjadi seragam.
Proses Resting yang Krusial
Proses resting adalah langkah krusial yang tidak boleh diabaikan dalam pembuatan cakwe. Menurut Rose Miami Kitchen, semakin lama adonan didiamkan, semakin baik hasilnya. Proses ini tidak hanya berfungsi untuk mengembangkan adonan, tetapi juga menciptakan rongga di dalam cakwe yang menjadi ciri khasnya. Dengan waktu resting yang lebih lama, tekstur cakwe akan semakin baik dan rongga yang dihasilkan pun akan lebih bagus.
Selama proses ini, adonan menjadi lebih lentur, sehingga lebih mudah untuk dipotong dan dibentuk. Setelah adonan diistirahatkan dalam waktu yang cukup, keluarkan dari kulkas dan biarkan di suhu ruangan selama 30 menit sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya. Langkah ini sangat membantu agar adonan lebih mudah dibentuk dan tidak keras.
Proses Membentuk dan Memotong Adonan
Setelah proses resting selesai, letakkan adonan di atas meja atau talenan yang telah ditaburi tepung. Bagi adonan menjadi dua bagian, lalu pipihkan menggunakan rolling pin hingga ketebalan mencapai sekitar 1/2 cm. Selanjutnya, potong adonan menjadi bagian-bagian dengan lebar 2 cm. Di setiap potongan adonan, tekan bagian tengahnya menggunakan tusuk sate yang telah dibasahi air untuk membentuk cekungan.
Langkah berikutnya adalah menumpuk potongan adonan yang utuh di atas potongan adonan yang sudah ditekan. Gunakan sumpit yang telah ditaburi tepung untuk menekan bagian tengah adonan agar dapat mengembang dengan baik. Pastikan pinggiran adonan tidak saling menempel agar proses pengembangan dapat berlangsung dengan lancar saat digoreng.
Penggorengan dan Penyelesaian
Setelah semua bagian adonan siap, langkah selanjutnya adalah menggorengnya. Pastikan untuk menggunakan minyak yang cukup dan panaskan minyak hingga benar-benar mendidih. Selama proses menggoreng, penting untuk membalik cakwe secara teratur agar dapat mengembang dengan baik dan tidak menggumpal. Anda dapat memanfaatkan penjepit untuk mempermudah proses ini.
Setelah proses penggorengan selesai, cakwe yang mengembang sempurna dan berongga sudah siap disajikan. "Hasilnya seperti ini, sangat berongga, cantik, dan mengembangnya juga bagus," ungkap Rose Miami Kitchen saat memperlihatkan hasil akhir cakwe yang menggugah selera.
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Membuat Cakwe
Apa yang membuat cakwe bisa gagal?
Cakwe bisa mengalami kegagalan jika proporsi bahan yang digunakan tidak sesuai, adonan terlalu keras atau terlalu lembek, serta jika proses pengolahan adonan tidak dilakukan dengan benar. Selain itu, tahap resting adonan juga memiliki peranan penting untuk menjamin bahwa cakwe dapat mengembang dengan baik.
Apakah adonan cakwe bisa dibuat sehari sebelumnya?
Sebaiknya, adonan cakwe dibiarkan dalam kulkas selama minimal 12 jam untuk memastikan proses fermentasi berlangsung dengan optimal. Dengan cara ini, adonan akan menjadi lebih elastis dan dapat mengembang dengan sempurna saat digoreng.
Bagaimana cara menggoreng cakwe agar mengembang sempurna?
Pastikan minyak yang digunakan dalam proses menggoreng cukup banyak dan sudah sangat panas. Agar cakwe dapat mengembang secara merata dan tidak saling menempel, penting untuk terus membolak-baliknya selama proses penggorengan.
