Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bikin Syok Ibunya, Bocah Ini Belanja Mainan Online hingga Rp2 Juta

Bikin Syok Ibunya, Bocah Ini Belanja Mainan Online hingga Rp2 Juta Ilustrasi belanja online. ©Shutterstock.

Merdeka.com - Belanja online kini menjadi rutinitas banyak orang. Pasalnya keberadaan aplikasi belanja online memudahkan masyarakat untuk belanja dari rumah.

Namun tak sedikit pula permasalahan yang muncul dari aktivitas belanja online. Terutama saat sang pembeli menggunakan layanan bayar di tempat.

Seperti terlihat dalam video yang tengah viral belakangan ini. Video tersebut diunggah oleh akun TikTok @tvamatir.01 dan memperlihatkan seorang ibu yang terkejut dengan tingkah sang anak. Pasalnya bocah tersebut belanja online hingga Rp2 juta.

Orang lain juga bertanya?

Berikut ulasan selengkapnya.

Pesan Online Rp2 Juta

bikin shock ibunya bocah ini belanja mainan online hingga rp2 juta

©2023 Merdeka.com/nstagram @say.viideo/TikTok @tvamatir.01

Video berdurasi beberapa detik ini memperlihatkan seorang anak yang tak sengaja memesan barang di aplikasi belanja online. Bahkan pesanan tersebut nilainya mencapai Rp2 juta.

Bocah tersebut memesan mainan online melalui aplikasi belanja milik sang ibu. Ibunya tampak terkejut saat mengetahui anaknya memesan mainan online hingga Rp2 juta. Sang ibunya hanya terdiam mendengar teriakan anak dan suaminya.

"Anak kecil mesen shopee hingga 2 juta tuh udah mati tuh mami tuh," ucap ayahnya.

Sebut Sudah Dikirim

 

Ayah anak tersebut terlihat bicara dengan nada marah. Ia menyebut pesanan online tersebut sudah diproses dan akan dikirim. Ayah anak tersebut tak henti-hentinya marah-marah. Ia menyebut bingung cara membayar pesanan tersebut. "Semoga bisa dibatalin, udah ga bisa dibatalin nih gimana udah dikirim tuh gimana cara bayarnya tuh," ucap sang ayah.

Histeris Minta Maaf

bikin shock ibunya bocah ini belanja mainan online hingga rp2 juta

©2023 Merdeka.com/nstagram @say.viideo/TikTok @tvamatir.01

Bocah laki-laki tersebut terlihat menangis di hadapan kedua orang tuanya. Ia secara histeris meminta maaf ke ibunya. Bocah tersebut juga tak henti-hentinya meminta maaf ke orang tua.

"Ya Allah semoga bisa dibatalin," ucap sang anak."minta maaf, minta maaf," ucap sang anak sambil menangis."maaf pa...maaf..mi," imbuh sang anak sambil menangis histeris.

Komentar Warganet

 

©2023 Merdeka.com/nstagram @say.viideo/TikTok @tvamatir.01

Video ini pun viral di media sosial. Warganet menyoroti video bocah pesan mainan online Rp2 juta. Tak sedikit yang memberikan kritikan dan saran ke orang tua bocah tersebut. "Baiknya aplikasi belanja online atau aplikasi sensitif lainnya diberi SANDI saja. Jadi anak2 tidak mudah akses bebas," komentar salah satu akun. "Jangan salahkan si anak...itu salah satu kelalaian orang tua dalam mengontrol anak...," imbuh yang lain. "Di jaga dengan benar di awasi dengan baik kalo ada aplikasi penting saran sembunyikan aplikasi tersebut dari anak2," komentar akun lain. "Mohon maaf min,itu smua bkn kslahan si ank..ksihan bgt tu ank nya,knak mntal..peran orang tua lbih brpengaruh,akibat di biarin si ank main hp,gak ada di prhatiin," tulis akun lain. "Kocak iiihh anaknya Ampe "ya Alloh tolong bisa di batalin ya Alloh" anak nya udah nyesel tinggal ibu nya perhatiin anak lebih teliti lagi jng di biarin gt aja," tambah komentar akun lain. (mdk/kum)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
8 Cara Mengatasi Kecanduan Belanja Online, Bijak Kelola Pengeluaran
8 Cara Mengatasi Kecanduan Belanja Online, Bijak Kelola Pengeluaran

Kemudahan akses ke berbagai produk dan layanan melalui internet seringkali membuat belanja online terasa sangat menggoda dan menyenangkan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Fenomena Online Shopping Menggerus Cuan Pedagang Mainan Pasar Gembrong saat Libur Sekolah
FOTO: Fenomena Online Shopping Menggerus Cuan Pedagang Mainan Pasar Gembrong saat Libur Sekolah

Pedagang mainan di Pasar Gembrong Jakarta, Kamis (27/6/2024) mengalami sepi pembeli di tengah liburan sekolah.

Baca Selengkapnya
4 Tipe Perilaku Konsumen Belanja Online, Anda Tipikal yang Mana?
4 Tipe Perilaku Konsumen Belanja Online, Anda Tipikal yang Mana?

Ada perilaku yang teramati konsumen belanja online terutama saat ada mega sale. Berikut adalah pola perilaku konsumen.

Baca Selengkapnya
Jerat Utang di Balik Kemudahan Paylater
Jerat Utang di Balik Kemudahan Paylater

Tingginya gaya hidup dan perilaku konsumtif menjadi penyebab anak muda terjerat pinjol.

Baca Selengkapnya
Fantastis, Perputaran Uang Judi Online Tembus Rp81 Triliun di 2022 & Pelakunya Ada Usia SD
Fantastis, Perputaran Uang Judi Online Tembus Rp81 Triliun di 2022 & Pelakunya Ada Usia SD

Masyarakat yang melakukan judi daring tidak hanya dari kalangan orang dewasa, ada juga yang masih pelajar sekolah dasar (SD).

Baca Selengkapnya
Ini Daftar Belanja Online yang Diminati Gen Z
Ini Daftar Belanja Online yang Diminati Gen Z

Berikut adalah barang belanjaan yang selalu dibeli Gen Z di platform e-commerce.

Baca Selengkapnya
80 Ribu Anak Usia di Bawah 10 Tahun Terpapar Judi Online Lewat Games Online
80 Ribu Anak Usia di Bawah 10 Tahun Terpapar Judi Online Lewat Games Online

Pemerintah membutuhkan kerja sama dengan orang tua untuk mengawasi aktivitas anak saat mengakses internet.

Baca Selengkapnya
Belanja Nyaman Tanpa Keluar Rumah? Bisa, Ada E-commerce Sebagai Solusinya
Belanja Nyaman Tanpa Keluar Rumah? Bisa, Ada E-commerce Sebagai Solusinya

Intip dulu yuk, ragam keuntungan yang bisa didapatkan dengan berbelanja dari rumah lewat e-commerce!

Baca Selengkapnya
Perhatikan, Ini Ciri-ciri Orang Kecanduan Judi Online
Perhatikan, Ini Ciri-ciri Orang Kecanduan Judi Online

Ada ciri-ciri secara umum bagaimana orang sudah terindikasi kecanduan judi online.

Baca Selengkapnya
Komisi III: Judol PR Besar Pemerintahan Prabowo Subianto
Komisi III: Judol PR Besar Pemerintahan Prabowo Subianto

Seorang ayah berinisial RA ditangkap Polres Metro Tangerang Kota karena menjual anak kandungnya berusia 11 bulan. Hasil penjualan digunakan untuk judol.

Baca Selengkapnya
Kata Dokter Jiwa Penyebab Orang Kecanduan Judi Online
Kata Dokter Jiwa Penyebab Orang Kecanduan Judi Online

Siste menjelaskan bahwa kecanduan terjadi karena interaksi kompleks yang melibatkan faktor perilaku, genetik, dan sirkuit otak.

Baca Selengkapnya
Riset Ini Ungkap Tren Belanja Offline Terus Tumbuh, Bagaimana Nasib Penjualan Online
Riset Ini Ungkap Tren Belanja Offline Terus Tumbuh, Bagaimana Nasib Penjualan Online

Riset itu menunjukkan bahwa belanja offline tetap menjadi pilihan yang melengkapi pengalaman belanja konsumen dan bahkan terus bertumbuh setelah pandemi.

Baca Selengkapnya