Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cara Menghitung Luas Tanah Tidak Beraturan, Penting Diketahui

Cara Menghitung Luas Tanah Tidak Beraturan, Penting Diketahui Ilustrasi sawah. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Tanah adalah salah satu aset penting dalam kehidupan manusia. Tanah dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti tempat tinggal, bercocok tanam, atau bahkan untuk proyek bisnis. Oleh karena itu, mengetahui luas tanah adalah hal yang penting untuk memperkirakan nilai aset tersebut dan untuk memaksimalkan pemanfaatannya.

Untuk mengetahui seberapa luas tanah, Anda perlu mengerti bagaimana cara menghitung luas tanah. Dengan perhitungan luas tanah ini, Anda dapat menghitung luas tanah secara akurat dan mengoptimalkan pemanfaatannya sesuai dengan lahan yang tersedia.

Namun, masih ada sebagian orang yang belum paham tentang cara menghitung luas tanah. Terlebih dengan bentuk tanah yang bermacam-macam, maka cara menghitung luas tanah pun juga menggunakan metode yang berbeda pula mengikuti bentuk tanahnya.

Dalam artikel berikut ini, kami akan sampaikan bagaimana cara menghitung luas tanah tidak beraturan dengan contohnya.

Cara Menghitung Luas Tanah Tidak Beraturan

Tidak semua tanah memiliki sisi yang sama dan rapi. Bentuk tanah juga tidak selalu persegi panjang. Ada tanah yang berbentuk segitiga atau bahkan tidak beraturan seperti trapesium.

Lalu, bagaimana cara menghitung luas tanah tidak beraturan?

Meskipun bentuk tanah tidak beraturan, jangan berpikir bahwa menghitung luas tanahnya jadi semakin sulit. Ada rumus yang bisa Anda gunakan sebagai cara menghitung luas tanah tidak beraturan.

Misalnya, jika Anda memiliki tanah tidak beraturan seperti bentuk trapesium, maka cara menghitung luas tanah tidak beraturan bisa dilakukan dengan menggunakan rumus trapesium berikut ini:

Luas tanah = ½ x (jumlah rusuk sejajar) x tinggi

Contoh soal:

Pak Robinson ingin mengukur tanahnya yang panjang masing-masing sisinya adalah 6 meter x 11 meter x 6 meter x 13 meter.

Luas tanah = ½ x (jumlah rusuk sejajar) x tinggi = ½ x (11+13) x 6 = ½ x 24 x 6 = 72.

Maka, diketahui hasil dari cara menghitung luas tanah tidak beraturan milik Pak Robinson adalah sebesar 72 meter persegi.

Cara Menghitung Luas Tanah Berbentuk Segitiga dan Persegi Panjang

Selain cara menghitung luas tanah tidak beraturan, ada juga rumus untuk menghitung luas tanah dengan bentuk segitiga maupun persegi panjang.

Berikut adalah rumus untuk menghitung luas tanah berbentuk segitiga.

Rumusnya adalah S = (A+B+C) : 2 dan L = ✓[S x (S-A) x (S-B) x (S-C)].

Anda memiliki tanah 7 meter x 6 meter x 9 meter, maka cara menghitungnya adalah:

A = 7 meterB = 6 meterC = 9 meterS = (7 meter + 6 meter + 9 meter) : 2 = 11 meter

Luas Tanah = ✓[11 x (11-7) x (11-6) x (11-9)] = 20,9 m².

Keterangan:

S adalah perhitungan keliling segitiga.ABC adalah panjang setiap sisi segitiga.L adalah luas segitiga tersebut.

Sedangkan cara menghitung luas tanah berbentuk persegi panjang adalah berikut ini:Rumusnya adalah Luas Tanah = Panjang x Lebar.

Contohnya, ketika Anda memiliki tanah seluas 6 x 12 meter, maka perhitungannya adalah:

Panjang = 6 meterLebar = 12 meter

Luas tanah = 6 meter x 12 meter = 72 m².

Pentingnya Menghitung Luas Tanah

Mengetahui Nilai Properti

Luas tanah merupakan salah satu faktor utama yang menentukan nilai properti. Semakin besar luas tanah, maka semakin tinggi nilai properti tersebut. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui luas tanah dengan akurat saat ingin membeli atau menjual properti. Dengan mengetahui luas tanah, maka dapat memudahkan dalam menentukan harga jual properti secara tepat.

Menghitung Pajak Properti

Pajak properti biasanya dihitung berdasarkan luas tanah yang dimiliki. Oleh karena itu, mengetahui luas tanah sangat penting untuk memastikan bahwa pajak properti yang harus dibayarkan sesuai dengan ukuran tanah. Jika pajak properti yang dibayarkan lebih kecil dari seharusnya, maka dapat menyebabkan masalah dengan pihak berwenang seperti pemerintah daerah.

Merencanakan Pembangunan

Menghitung luas tanah sangat penting ketika merencanakan pembangunan seperti pembangunan rumah atau bangunan komersial. Dengan mengetahui luas tanah, maka dapat menentukan ukuran bangunan yang sesuai dan memaksimalkan pemanfaatan tanah secara efektif. Jika luas tanah diketahui dengan akurat, maka dapat meminimalkan kesalahan saat merencanakan pembangunan sehingga dapat memaksimalkan potensi tanah.

Menghitung Kebutuhan Tanaman

Jika Anda memiliki lahan pertanian atau kebun, menghitung luas tanah sangat penting untuk mengetahui kebutuhan tanaman. Dengan mengetahui luas tanah, Anda dapat menghitung jumlah bibit atau pupuk yang dibutuhkan untuk menanam di lahan tersebut. Menghitung kebutuhan bibit atau pupuk secara akurat dapat membantu memaksimalkan pertumbuhan tanaman dan meminimalkan risiko gagal panen. (mdk/ank)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wamen ATR:  Orang Tinggal di Pesisir Punya Hak yang Sama soal Aset
Wamen ATR: Orang Tinggal di Pesisir Punya Hak yang Sama soal Aset

Legalisasi aset merupakan hak bagi seluruh warga negara Indonesia.

Baca Selengkapnya
Pembangunan 3 Juta Rumah Ternyata Butuh 26.000 Hektare Lahan, di Mana Lokasinya?
Pembangunan 3 Juta Rumah Ternyata Butuh 26.000 Hektare Lahan, di Mana Lokasinya?

Angka ini muncul dengan asumsi satu rumah membutuhkan luas tanah 60 meter persegi.

Baca Selengkapnya
Dirjen Planologi: D3TLH Jadi Rambu Pemanfaatan SDA untuk Pembangunan
Dirjen Planologi: D3TLH Jadi Rambu Pemanfaatan SDA untuk Pembangunan

Saat ini ada ancaman yang dihadapi bumi kita yang disebut Triple Planetary Crisis.

Baca Selengkapnya
Mana yang Lebih Baik, Beli Rumah atau Tanah Kosong?
Mana yang Lebih Baik, Beli Rumah atau Tanah Kosong?

Rumah adalah kebutuhan primer karena setiap orang memerlukan tempat tinggal, baik itu rumah sewa, rumah kontrak, atau rumah milik sendiri.

Baca Selengkapnya
5 Desember: Peringatan Hari Tanah Sedunia, Berikut Sejarah dan Tujuannya
5 Desember: Peringatan Hari Tanah Sedunia, Berikut Sejarah dan Tujuannya

Setiap tanggal 5 Desember diperingati sebagai Hari Tanah Sedunia.

Baca Selengkapnya
Menteri Hadi Tjahjanto Sebut Sertifikasi Tanah Berdampak kepada Hukum hingga Ekonomi
Menteri Hadi Tjahjanto Sebut Sertifikasi Tanah Berdampak kepada Hukum hingga Ekonomi

Sertifikasi tanah juga akan berdampak baik pada pertumbuhan ekonomi kawasan.

Baca Selengkapnya
Hadir di FT UGM, Menteri ATR Sampaikan Pidato Ilmiah Bertajuk Integrasi Pertanahan dan Tata Ruang
Hadir di FT UGM, Menteri ATR Sampaikan Pidato Ilmiah Bertajuk Integrasi Pertanahan dan Tata Ruang

Menteri ATR/Kepala BPN mengatakan, sertipikasi tanah telah berdampak pada peningkatan nilai ekonomi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Sikat Mafia Tanah, Menteri ATR/BPN Percepat Penerbitan Sertipikasi Tanah Warga
Sikat Mafia Tanah, Menteri ATR/BPN Percepat Penerbitan Sertipikasi Tanah Warga

Saat pengukuran menggunakan alat modern sehingga mempermudah serta mempercepat proses pengukuran tanah.

Baca Selengkapnya
Pilih Sewa atau Beli Rumah? Begini Panduannya
Pilih Sewa atau Beli Rumah? Begini Panduannya

Sebelum membuat pilihan untuk menyewa atau membeli, pelajari semua faktor yang harus dipertimbangkan terlebih dahulu.

Baca Selengkapnya