Ciri-Ciri Cacar Air, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
Merdeka.com - Cacar air atau dalam bahasa medis kerap disebut Varicella merupakan penyakit sangat menular yang disebabkan oleh virus. Virus yang menyebabkan penyakit ini adalah virus varicella zoster. Cacar air biasanya tergolong ringan, tetapi dapat berubah serius jika dialami oleh bayi yang berusia di bawah 12 bulan, remaja, orang dewasa, ibu hamil dan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang melemah.
Cacar air menimbulkan ruam gatal yang biasanya berlangsung hingga sekitar satu minggu. Selain itu penyakit ini juga kerap menyebabkan demam, rasa lelah, hilang nafsu makan hingga sakit kepala. Sedangkan komplikasi yang lebih serius juga dapat terjadi seperti infeksi kulit, infeksi paru (pneumonia), peradangan pembuluh darah, pembengkakan selaput otak dan saraf tulang belakang (esenfalitis atau meningitis), serta infeksi aliran darah, tulang dan persendian.
Dalam kasus yang parah, orang yang menderita cacar air bahkan perlu dirawat inap. Meskipun jarang terjadi, tetapi cacar air dapat pula menyebabkan kematian. Sebelum adanya vaksin varicella, bahkan hampir setiap orang di Amerika Serikat terkena cacar air, rata-rata 4 juta orang setiap tahun.
-
Apa saja komplikasi cacar air? Meski begitu, ada beberapa risiko komplikasi yang perlu diwaspadai, terutama pada bayi, ibu hamil, orang dewasa yang belum pernah terkena cacar air, dan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
-
Apa yang menyebabkan gatal dan nyeri pada cacar air? Jahe dikenal memiliki sifat antiinflamasi dan analgesik yang efektif dalam meredakan rasa gatal serta nyeri yang disebabkan oleh cacar air.
-
Kenapa cacar air bisa menyebabkan komplikasi? Cacar air adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus varicella zoster. Cacar air biasanya menimbulkan gejala berupa bintik-bintik merah yang gatal di seluruh tubuh, demam, dan lemas. Cacar air sebenarnya dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu 1-2 minggu.
-
Apa penyebab penyakit cacar air? Cacar air adalah infeksi yang disebabkan oleh virus varicella zoster (VZV) dan dikenal sangat menular.
-
Kapan ruam muncul pada cacar air? Ruam cacar air muncul dalam waktu 1-2 hari setelah demam, dimulai dari bintil merah kecil yang kemudian berkembang menjadi vesikel berisi cairan, dan akhirnya menjadi kerak. Ruam ini biasanya menyebar dengan cepat ke seluruh tubuh.
-
Siapa yang terkena cacar air? Sebanyak 43 siswa dari SMPN 8 Tangerang Selatan dilaporkan terinfeksi cacar air dan gondongan.
Mengingat bahayanya bagi kondisi kesehatan, maka mengetahui sebanyak mungkin informasi mengenai cacar air bisa jadi salah satu bekal untuk menghadapi penyakit ini dan menentukan tindakan yang harus dilakukan agar penyakit cacar tidak berisiko membahayakan nyawa. Berikut ini informasi lengkap mengenai ciri-ciri cacar air, kenali penyebab dan cara mengatasinya telah dirangkum dari Liputan6.com dan immunize.org:
Ciri-Ciri Cacar Air
Berikut beberapa ciri-ciri cacar air yang wajar dialami:
- Demam tinggi, terasa lemas dan juga lesu. Hal ini menandakan bahwa kamu sudah terinveksi virus dan jika virus yang ada dalam tubuh cukup banyak, maka kamu juga akan merasakan nyeri sendi.
- Nyeri Tenggorokan dan selera makan pun otomatis akan menurun. Ini merupakan ciri lanjutan setlah terinveksi virus.
- Muncul ruam merah biasanya ditemukan pada sekitar dada, perut ataupun punggung. Ruam ini berwarna merah dan juga berisi cairan, untuk ukurannya pun berbeda-beda, bisa jadi ada ukuran ruam yang kecil atau sedang bahkan besar. Secara bertahap ruam kemerahan ini akan muncul pula pada wajah dan juga anggota gerak kaki dan juga tangan. Ruam yang muncul ini bisa terasa sedikit nyeri dan juga gatal. Namun sebaiknya jangan menggaruknya meskipun itu tidak disengaja. Lebih baik diamkan hingga nantinya akan mengering dan terkelupas dengan sendirinya.
Penyebab Cacar Air
Setelah mengetahui ciri-ciri cacar air yang umum dirasakan, berikutnya kamu perlu mengetahui penyebab cacar air atau varicella simplex. Cacar air ini disebabkan oleh virus varisela zoster. Virus ini dapat menular dengan mudah dan cepat melalui udara. Selain itu penyakit ini juga dapat menular melalui:
Kamu perlu mewaspadai cacar air 1-2 hari sebelum ruam merah muncul hingga 7 hari setelahnya atau hingga bintil benar-benar kering dan mengelupas. Berikut ini faktor yang dapat meningkatkan risiko kamu mengalami cacar air yaitu:
Cara Mengatasinya
Masa penyembuhan dari cacar air sendiri biasanya memakan waktu 5 hingga 7 hari. Untuk mengobati cacar air pun bisa kamu lakukan dengan bebagai cara. Meskipun begitu jika terkena cacar air, kamu tidak memerlukan obat khusus. Hal itu karena cacar air ini dapat sembuh dengan sendirinya. Kecuali jika kondisinya telah parah.
Saat masih terserang demam saat terkena cacar air, kamu bisa mengonsumsi acetaminofen atau obat non aspirin. Namun jika sudah terkena cacar air atau ruam merah mulai muncul, ada baiknya jika kamu periksa ke dokter untuk mendapatkan obat yang sesuai.
Kemudian saat ruam mulai muncul, maka tubuhmu akan terasa gatal, sehingga kamu bisa mengoleskan salep yang memang dianjurkan oleh dokter. Selain itu kamu juga bisa menggunakan lotion calamine dan juga antihistamin.
Apabila ciri-ciri cacar air tampak, seseorang sangat dianjurkan untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang banyak mengandung cairan. Selain menjaga konsumsi makanan kamu juga perlu menjaga kebersihan. Sebab jik kamu tidak menjaga kebersihan, bisa-bisa infeksi virus cacar air pada tubuhmu akan semakin parah.
Oleh sebab itu, meski terkena cacar air kamu pun sebaiknya tetap mandi. Bahkan jika bisa, kamu perlu untuk menggunakan sabun sirih agar proses pengeringan pada ruam cepat terjadi. (mdk/nof)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Campak, cacar air dan Rubella memiliki ciri-ciri yang sama, perlu ketelitian dan segera bawa anak ke dokter jika mengalami ruam disertai gejala lainnya.
Baca SelengkapnyaSalah satu hal yang perlu diwaspadai adalah bahwa penyakit ini dapat menyerang anak-anak dan bayi, yang memiliki sistem kekebalan yang lebih lemah.
Baca SelengkapnyaMeski gejala kedua penyakit ini terlihat serupa, namun ada beberapa perbedaan gejala cacar monyet dan cacar biasa yang bisa diperhatikan.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini, kasus cacar monyet juga ditemukan di berbagai negara di luar Afrika, menimbulkan kekhawatiran global.
Baca SelengkapnyaHerpes zoster disebabkan oleh virus Varicella Zoster, yaitu virus yang menjadi penyebab cacar air.
Baca SelengkapnyaMemahami jenis penyakit kulit gatal dan ciri-cirinya adalah langkah awal untuk menangani masalah ini.
Baca SelengkapnyaMeski dapat sembuh dengan sendirinya, beberapa orang dengan kondisi tertentu dapat mengembangkan komplikasi cacar air yang berbahaya.
Baca SelengkapnyaMeski sama-sama disebut penyakit cacar, namun terdapat perbedaan gejala mpox dan cacar air.
Baca SelengkapnyaKondisi ruam akibat mpox atau cacar monyet memiliki karakteristik klinis yang khas.
Baca SelengkapnyaDompo merupakan nama lain dari penyakit herpes zoster, ketahui penyebabnya.
Baca SelengkapnyaKulit gatal bisa sangat mengganggu. Namun terkadang, gatal pada kulit bukan gatal biasa. Bisa jadi itu adalah kondisi yang serius dan tak bisa dibiarkan.
Baca SelengkapnyaGejala cacar monyet biasanya muncul 5–21 hari setelah terinfeksi. Gejala awalnya mirip dengan flu, seperti demam, menggigil, sakit kepala, dan nyeri otot.
Baca Selengkapnya