Contoh Pertanyaan Wawancara Kerja dan Cara Menjawabnya, Mudah Dipahami

Merdeka.com - Contoh pertanyaan wawancara kerja perlu diketahui para jobseeker. Contoh pertanyaan wawancara kerja ini bisa menjadi persiapan sebelum melewati tahap wawancara. Pada saat mencari pekerjaan, wawancara kerja adalah tahap kritis yang akan menentukan kesuksesan seseorang dalam mendapatkan posisi yang diinginkan.

Selama wawancara, calon karyawan akan dinilai berdasarkan sejumlah kriteria, termasuk pengalaman, keterampilan, kepribadian, dan kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru.

Salah satu aspek penting dalam mempersiapkan diri untuk wawancara kerja adalah memahami jenis pertanyaan yang mungkin diajukan oleh pewawancara. Oleh karena itu, mengenali contoh pertanyaan wawancara kerja bisa menjadi persiapan yang baik menjelang panggilan interview.

Mempelajari contoh pertanyaan wawancara kerja ini cukup penting, terlebih bagi seorang lulusan baru, yang mungkin akan merasa bingung harus menjawab apa nantinya. Berikut ini kami akan sampaikan beberapa contoh pertanyaan wawancara kerja dan tips menjawabnya dikutip dari berbagai sumber.

Ceritakan tentang Diri Anda

Pada wawancara kerja, calon karyawan bisa merasa gugup dan memberikan jawaban yang kurang tepat. Jawaban dari contoh pertanyaan wawancara kerja ini bisa dengan menyampaikan informasi tentang diri mereka akan dinilai oleh HRD untuk mengevaluasi kepribadian, karakter, dan pola pikir mereka.

Langkah awalnya, calon karyawan perlu memberikan salam, memperkenalkan diri, dan menjawab pertanyaan secara singkat, jelas, dan tegas. Ceritakan juga pengalaman atau pencapaian terbaik yang pernah dicapai.

Bagi calon karyawan dengan pengalaman kerja sebelumnya, ceritakan pengalaman tersebut. Namun, bagi fresh graduate, ceritakan pengalaman organisasi atau kegiatan panitia di kampus. Fokus pada menjawab pertanyaan dengan teliti dan hindari gugup agar HRD yakin dengan kemampuan calon karyawan.

Apa yang Anda Ketahui tentang Perusahaan Ini?

Sebelum wawancara kerja, pastikan Anda mencari informasi tentang perusahaan yang Anda lamar dari website resmi perusahaan agar bisa menjawab contoh pertanyaan wawancara kerja yang satu ini. Pilih informasi penting dan pahami, tanpa perlu menghafal semuanya. Catat poin-poin penting untuk tidak lupa.

Jika ada rekan kerja di perusahaan yang sama, tanyakan informasi penting untuk persiapan wawancara. Informasi ini akan membantu Anda menjawab pertanyaan dengan lebih baik. Juga tanyakan tentang budaya kerja perusahaan agar Anda siap jika diterima. Pastikan Anda menjawab dengan natural dan bukan seperti menghafal jawaban, untuk menunjukkan pengetahuan Anda tentang perusahaan.

Apa Kelebihan Anda?

Ini adalah contoh pertanyaan wawancara kerja yang paling umum ditanyakan. Pastikan Anda memberikan jawaban yang jujur tentang kelebihan Anda, tanpa mengada-ada. Pastikan jawaban Anda relevan dengan memilih kelebihan yang terkait erat dengan posisi yang Anda lamar.

Jawaban yang Anda berikan harus spesifik dan tidak bersifat umum. Selanjutnya, berikan contoh konkret tentang bagaimana Anda mengimplementasikan kelebihan tersebut dalam konteks profesionalisme kerja.

Salah satu kelebihan yang bisa Anda sebutkan, atau bahkan seharusnya Anda miliki, adalah kemampuan kepemimpinan. Kepemimpinan mengacu pada kemampuan seseorang untuk mempengaruhi, memotivasi, dan mengawasi orang lain agar dapat menyelesaikan tugas yang telah direncanakan demi mencapai tujuan tertentu.

Apa Kekurangan Anda?

Pewawancara ingin mengetahui sejauh mana Anda mengenal diri sendiri. Jika ada kekurangan, jawablah dengan jujur dan sertakan penjelasan bahwa Anda berkomitmen untuk terus belajar. Contohnya, jika Anda pelupa, atasi dengan membawa buku catatan kecil.

Pertanyaan ini dianggap sulit oleh beberapa pencari kerja. Jika tidak bisa menjawab, HRD mungkin meragukan kompetensi Anda. Hindari mengatakan "Saya tidak memiliki kekurangan" karena jawaban itu akan membuat Anda terlihat sombong.

Mengapa Anda Tertarik ke Perusahaan Ini?

Contoh pertanyaan wawancara kerja ini sering ditanyakan dalam wawancara kerja dengan tujuan untuk mengetahui motivasi Anda. Hindarilah memberikan jawaban yang berhubungan dengan gaji, ukuran perusahaan, atau mengungkap kekurangan tempat kerja sebelumnya.

Jawaban semacam itu akan dinilai negatif oleh HRD dan dapat membuat Anda terlihat tidak loyal terhadap perusahaan. Sebaiknya, fokuslah pada jawaban yang berhubungan dengan bisnis perusahaan yang Anda lamar, seperti kesesuaian dengan jenis bisnis, keterkaitan dengan visi dan misi perusahaan, pendidikan yang relevan, serta pengalaman kerja sebelumnya yang sesuai dengan posisi yang Anda lamar saat ini.

Apa yang Bisa Anda Berikan untuk Perusahaan?

Jawaban untuk pertanyaan ini harus sesuai dengan kemampuan dan pengalaman yang Anda miliki. Anda dapat membagikan pengalaman kerja di tempat sebelumnya dan menyoroti prestasi yang telah Anda capai untuk meyakinkan HRD.

Jika Anda belum memiliki pengalaman kerja, baru lulus sekolah atau kuliah, Anda dapat menceritakan pengalaman Anda dalam organisasi dan menekankan kesiapan Anda untuk belajar dari awal jika diterima di perusahaan tersebut.

Kenapa Anda Berhenti dari Perusahaan Sebelumnya?

Contoh pertanyaan wawancara kerja yang terakhir yaitu tentang alasan Anda berhenti dari pekerjaan sebelumnya. Jika Anda memiliki pengalaman kerja sebelumnya, hindarilah mengungkapkan kekurangan perusahaan sebelumnya. Jika Anda memiliki masalah pribadi dengan perusahaan sebelumnya, lebih baik tidak membicarakannya kepada HRD.

Sampaikanlah alasan-alasan yang logis, seperti keinginan untuk meningkatkan kemampuan di perusahaan yang Anda lamar saat ini, dan ceritakan ketertarikan Anda terhadap hal-hal yang tidak dapat dipenuhi di perusahaan sebelumnya, tetapi ada di perusahaan yang Anda lamar saat ini. (mdk/ank)